Akhirnya SPK XL7 Beta AT.
Diskon sama aja lah, udah compare antar sales, rata-rata sama, cuma tinggal main TDP rendah dan cicilan masuk budget aja. Sama ajuin bonus KF 3M BB5 SKKB 80%..

Unit test drive datang XL Alpha AT.

First Impressionnya adalah:
1. Kekedapan kabin sama kayak ertiga gen1 saya yang dulu.
2. Suara mesin halus, matic juga halus. Tapi terasa aga lemot ketika mau butuh spontan (maklum biasa bawa 2400cc), bawa matic ini kalau butuh agak spontan sepertinya harus rajin main O/D.
3. Setir enak digenggam, ada variasi jahitan kulit (imitasi?) Di lingkar atasnya.
4. Jok sepertinya jadi sedikit lebih tipis ya? Walaupun ga setipis mobilio-brv-avenia, tapi terasa pengurangannya dibanding ertiga gen1. Efeknya adalah, ruangan kabin jadi agak legaan.
5. Dasbor masih solid, walaupun ga sesolid GV atau ertiga gen1, tapi jauh lebih baik daripada dasbor brv saya dulu dan terios terbaru (boleh minjem punya kakak ipar).
6. MID wooowww.. Penuh informasi yang menyenangkan, ada fuel consumption, avg, ratio power-torque, ratio acceleration dan brake, g-force distribution, jam. Lalu meteran bensin tetap pakai jarum, ini saya suka daripada model bar. Dan meter temperatur mesin tetap ada, ini penting bagi saya. Di mobil lain sekelasnya ada yang ga pake (honda brv, mobilio, terios baru), ujug-ujug lampu overheat nyala aja..
7. Suspensi dicoba di jalan yang banyak pothole sisa musim hujan, masih enakain ini dibanding terios kakak ipar saya yang siangnya saya pinjam.
8. Masih belum ada auto lock door.
9. E-Mirror memang sangat berguna, tapi 7,5jt amat?
Mungkin saya akan pasang aftermarket aja, dengan resiko kabel sedikit terlihat dan makan satu power outlet.
10. Buka kap mesin, cat dalam kap mesin tertutup rapih, ga kayak mobil brv saya sebelumnya yang ga rata catnya, hanya fokus di tampak luar saja. Di sektor penampilan mesin, masih bagus penataan ertiga lama (K14B), dimana box airfilter menutupi cover cylinder head. Sekarang air filternya lebih ke belakang, dan cover cylinder headnya jadi terlihat jelas, kabel busi juga terekspos.
Lalu, melongok ke bawah, saya bisa ngelihat aspal cukup jelas. Ruang mesin tampak lowong, mengingatkan saya pada brv saya dulu. Mungkin karena moncong grillnya dibikin terlalu mancung. Lebih menyenangkan melihat ruang mesin ertiga k14b dan grand vitara saya yang padat dan rapih.
11. Sektor audio belum nyoba terlalu banyak, gampang lah tar pas unit udah datang. Head unit yang gede bener ini sangat catchy, dan fungsi steering switchnya terasa mewah.
12. Dasbor item dengan aksen carbon imitasi, eeeer sebenernya saya lebih suka lihat aksen kayu ANE GX daripada PPC (pura-pura carbon) ini, tapi gapapalah.
13. Satu hal yang aga sedikit mengganggu.. Kenapa penempatan switch AC dan Head unit ga simetris dengan posisi tuas perseneling ya?
14. Lampu LED kekinian. Tapi sayang belum ada fitur auto, yang masuk tempat gelap langsung otomatis nyala.
15. Roof Rail!! Faktor ini juga yang membuat saya milih XL 7 daripada ANE (selain faktor MID XL 7 yang lebih menarik). Kalau lagi traveling jelas terpakai buat roofbox, jadi koper ga mengurangi ruang kabin.