Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Membicarakan Mi Instan di Indonesia Jepang dan Korea, Begini Letak Perbedaannya!

dalledalmintoAvatar border
TS
dalledalminto
Membicarakan Mi Instan di Indonesia Jepang dan Korea, Begini Letak Perbedaannya!




Mi instan bisa dikatakan makanan sejuta umat karena memang peminatnya sampai berjuta-juta. Karena kepraktisan dan cara memasaknya menjadikan mi instan laku di pasaran. Bukan cuma itu saja, harganya pun sangat terjangkau di semua lapisan masyarakat.

Ternyata, di setiap negara mempunyai perbedaan terhadap berat, rasa, harga dari mi instan ini.

Nah, untuk thread kali ini, ane akan mencoba menginformasikan kepada Gansist semua, perihal perbedaan apa saja yang ada pada mi instan tersebut. Yakni di Indonesia, Korea, dan Jepang yang menjadi pusat konsumen mi instan.

Inilah beberapa perbedaan mi instan di Indonesia, Jepang, dan Korea. Simaklah!

1. Berat per bungkus



Berat per bungkus mi instan di setiap negara pun berbeda-beda. Di Indonesia umumnya berat setiap satu bungkus mi instan kurang lebih 70-85 gram.

Sementara di Jepang beratnya sekitar 85-100 gram, tapi ada yang mencapai 120 gram. Lebih berat bila dibandingkan dengan mi instan di Indonesia, ya, Gansist.

Ternyata di Korea lebih berat lagi Gansist, sekitar 115-140 gram. Wah, gede banget kan, Gansist. Dijamin kenyang, kenyang, dan kenyang, nih!

2. Varian rasa

Rasa pun tentunya berbeda, disesuaikan dengan lidah di masing-masing negara. Di Indonesia, sering mengusung rasa lokal, ada rasa soto Lamongan, rasa mi Aceh, bakso, rendang, dll.

Sama dengan Indonesia, di Jepang pun ada dua varian yakni yang berkuah contohnya miso, udon, ramen, dll. Ada juga yang digoreng seperti, yakisoba.

Di Korea juga mengenal rasa lokal yakni rasa jjampong, kimchi, yukgaejang.

3. Cara memasak

Cara memasak pun ada perbedaan. Di Indonesia cara memasaknya biasanya memakai panci bergagang satu. Setelah air mendidih baru masukkan mi. Mencampur bumbu nya di dalam piring/mangkok.



Sementara di Korea dan Jepang memasaknya memakai panci dua telinga/gagang. Bumbu di masukan ke dalam air rebusan, lalu masak mi sampai matang. Tak perlu piring saji, biasanya orang Korea dan Jepang makan mi langsung dari pancinya.

Nah, itu tadi tiga perbedaan tentang mi instan yang ada di Indonesia, Korea dan Jepang.

Ini membuktikan ciri khas dan tradisi di setiap negara memiliki perbedaan meskipun sekadar cara memasak mi instan.

Semoga bermanfaat dan sampai ketemu di thread ane selanjutnya. Bila ada kekurangan silakan ditambahin di kolom komentar. Terima kasih. Bye, bye!

Referensi dan gambar: dari sini
andrerain5
delia.adel
tien212700
tien212700 dan 13 lainnya memberi reputasi
14
3.7K
54
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
Tampilkan semua post
dalledalmintoAvatar border
TS
dalledalminto
#1
Mi instan? Ya, Indomie!
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.