Semoga kamu dan sahabat petani yang sedang berjuang menjadi pemuda tani hebat dan petani yang mampu bertahan hingga saat ini " aku ingin matakan pedamu terimakaih pak Tani, Terimakasih petani Indonesia "

Salam petani Muda 

Panggil saja aku iim atau Oca Official

kamu bisa berteu dengan ku di sosial media baik Tiktok , instagram, dan youtube aku,, berikut adaah linknya ,,,

[url=Berteman denganku di Instagram]https://www.instagram.com/iim1710/[/url]

Miss Tanaman atau 

Nah, kesempatan kali ini aku ingin menceritakan pengalmanku selama ini saat mengambil data petani di Subak Cuculan yang ada di denpasar Selatan. Tapi khusunya petani sayur kangkung Lombok ya. Hal ini menarikmenurut aku karena kangkung lombok ini sangat mudah dalam membudidayakanya. Kangkung lombok ini memiliki akar yang sangat panjang hingga menjalah bisa mencapai 2 meter lohhh gila banget kan,,,,,

Tanaman kangkung lombok ini merambat seperti ubi jalar, namun dia disebut kangkung lombok kerana memilki ujung yang lancip seperti lomnok. akurasa itu ya alasan kenapa disebut kangkung lombok .

Apakah kamu juga setuju denganku ? kalo punya pendapat lain boleh komentar dibawah ya.,, hehe

Bercerita tentang petani, berati cerita seputar pertanian seperti tanaman kangkung  yang ditanam oleh petani kali ini. Nah, Nama petani yang kali ini berkesempatan menjadi narasumber aku adalah Pak Bambang. Pak Bambang merupakan seorang petani yang berdiam di daerah Denpasar Timur. Tepatnya diseputar Taman Pancing namun diarea sawah ya. Nah uniknya Pak Bamvang walaupun sudah berusia lansia yaitu sekitar 60an beliau masih sangat sigap dan kuat untuk tanam kangkung dilahan.

Saat itu aku dan temanku juga berkesempatan untuk membantunya menanam kangkung lombok yang digarah di salah satu petak sawahnya. Lahan yang ditanami ini berlumpur sama seperti sawah yang akan ditanami padi kalomisalnya kamu penah tanam padi ya?. Tapi coba deh aku pengen tahu ada gak sih disini yang pernah tanam padi di susia sekitar 20 an ?, kalo ada boleh komentar ya ...

Soalnya banyak sekali sekarang ini pemuda yang berusia segitu mereka tidak atau enggan ikut berkecimpung di Sawah. Alasanya adalah sawah merupakan pekerjaan yang berat dan tidak menentu. Ketidakpastian ini seperti tidak pastinya harga panen, ketidakpastian harga pupuk, serta ketidakpastian harga pasar yang akan dijual saat panen raya. Namun hal ini sebenarnya harus siap siaga atas ketidakpastian itu. 

Ada yang tahu caranya bagaimana dalam menangani ketidakpastian dari hasil produksi petani atau hasil panen? Nah, kali mungkin aku ingin membagikan apa yang sudah aku pelajari selama ini. Salah satu contohnya adalah misalnnya sayur kangkung ini mengalami harga yang murah atau turun. Maka harus menyiapkan  caraapa yang bisa kita gunakan supaya kangkung ini tetap produksi dan tetap laku ?. Kalo sayur mungkin susah untuk menjadikan atau mengubah value addit yang bisa ditambahkan. sepertinya bisa digunakan sebagai olahan kripik kangkung yang diolah terebih dahulu dicampur dengan tepung. Dengan begitu banyak pasar yang akan menampung kripik tersebut. Gimana ? semoga dapat bermanfaat ya informasi ini.

Cerita petani kami ini sukup sampai disini ya..

Kalo kaian komentar di postingan atau tread ini banyak aku bakal semangat lagi untuk buat nulis lagi heheh