Masih ingat Antonio Cassano? Pemain ini emang agak nyentrik. Momen-momennya sering kocak.

Pernah suatu ketika saat diwawancara di televisi, Cassano ditendang rekannya di AC Milan, Ibrahimovic.



Di kesempatan lain, Cassano juga pernah mengumpat ke pelatihnya Fabio Capello. "Kamu itu sampah, lebih palsu daripada duit monopoli," seperti dilansir Mirror.



Perilaku gebleknya itu juga bukan sekedar sandiwara belaka. Kehidupan pribadi Cassano bisa dibilang lebih geblek lagi.

Menurut pengakuan Cassano sendiri, ketika berusia 25 tahun dia telah meniduri 700 wanita dalam satu tahun. Artinya kalau dirata-rata, sehari dia nge-seks dengan dua wanita.

Ya, seks dan makan adalah hal yang enggak bisa dilepaskan dari Cassano.



Ketika dirinya dibuang dari Roma dan bergabung ke Real Madrid, di situlah gaya hidup gila-gilaan Cassano dimulai.

Dalam bukunya, Cassano bilang dia punya teman yang bekerja sebagai pelayan hotel. "Setiap kali saya selesai seks, saya minta dia untuk mengantarkan tiga atau empat kue kering sekaligus untuk menjemput para wanita itu," katanya.

"Seks dan makanan. Malam yang sempurna," lanjutnya.

Gara-gara kelakuannya itu, performanya juga ikut surut. Bahkan Real Madrid mulai memberikan denda ke Cassano pada setiap gram kenaikan berat badannya.

Kemudian sesuatu yang lebih buruk terjadi ke Cassano. Fabio Capello, pelatihnya di Roma yang sering berkonflik dengannya ditunjuk sebagai pelatih Real Madrid.



Dalam suatu kesempatan, Cassano dan Ronaldo plontos disuruh pemanasan dari bangku cadangan. Tapi sampai pertandingan usai, Capello tak pernah memainkan Cassano.

Di sinilah awal dari kata-kata legenda Cassano yang dilontarkan ke Capello. "Kamu itu sampah, lebih palsu dibanding duit monopoli," ujarnya.

Perilakunya mulai bikin manajemen Real Madrid gerah. Cassano akhirnya dipinjamkan ke Sampdoria.



Sampai di sana, Cassano juga kerap terlibat konflik dengan Presiden Sampdoria, Riccardo Garrone. Garrone bahkan pernah ingin memutuskan kontrak pemain itu.

Dalam sebuah wawancara Garrone sebetulnya mengakui bahwa Cassano sejatinya adalah pemain yang luar biasa. "Kalau aja kelakuan dan temperamentalnya enggak kayak gitu, ia sudah jadi salah satu pemain terbaik dunia," ujarnya.

Sepanjang karirnya, Cassano telah bermain 514 kali di semua kompetisi dengan torehan 141 gol dan 101 assists. Secara statistik memang bisa dibilang oke untuk pemain yang doyannya nge-seks dan makan.



Emang enggak gampang sih jadi pemain bola. Duit banyak, godaannya di mana mana.