Nigel adalah nama seekor burung beo abu abu Afrika milik seorang warga Torrance, California, Amerika Serikat yang bernama Darren Chick. Suatu hari entah bagaimana kejadiannya Nigel yang sudah terlatih dan sangat pandai berbicara dengan aksen Inggris yang kuat hilang dari sangkarnya.

Darren yang sudah ikhlas dan melupakannya tak menyangka 4 tahun kemudian ada seseorang yang menemukan dan mengembalikan Nigel padanya, namun uniknya burung tersebut kini bicara dengan aksen Spanyol dan tidak ada yang mengetahui secara pasti apa yang terjadi kepada Nigel selama masa menghilangnya.



Adalah pasutri Julissa Sperling dan Jonathan yang menemukan Nigel di halaman rumah mereka di Torrance. Jonathan yang memiliki usaha perawatan anjing ini mengatakan bahwa pada saat awal ditemukan Nigel sangatlah cerewet, dia terus saja berbicara dan karena jinak Jonathan kemudian menangkap lalu memasukkan Nigel kesebuah kandang kecil.

Jonathan dan Julissa sebenarnya sangat menyukai Nigel namun mereka sadar kalau burung itu pasti ada pemiliknya. Mereka lalu mencoba mencari tahu lewat internet dan kebetulan melihat berita kehilangan burung beo abu abu Afrika yang dibuat oleh Teresa Micco, seorang dokter hewan di Torrance. Karena ciri ciri yang disampaikan dalam berita kehilangan tersebut sangat mirip dengan Nigel, Jonathan pun segera menghubungi Teresa Micco.



Saat di cek langsung Nigel memang sangat mirip dengan Benjamin, burung beo abu abu Afrika milik Micco namun saat microchip yang ada pada Nigel dipindai oleh Micco dengan alat yang dibawanya ternyata tidak muncul nama pemilik burung tersebut. Micco kecewa karena Nigel bukan Benjamin, namun dia tetap berbesar hati dan menyarankan kepada Jonathan beserta istri untuk sama sama mencari siapa pemilik Nigel.

Butuh usaha ekstra untuk mengetahui siapa pemilik Nigel. Berkat relasi Micco yang sebagai dokter hewan dan Jonathan sang pemilik salon perawatan anjing akhirnya mereka menemukan pet shop yang dulu menjual Nigel. Animal Lovers Pet Shop namanya dan beruntung toko tersebut masih dan selalu menyimpan dengan baik data data pelanggannya. Dari situlah akhirnya diketahui bahwa yang membeli dan memelihara Nigel adalah Darren Chick.

Singkat cerita Nigel si burung beo abu abu Afrika itu akhirnya dikembalikan kepada Darren sang pemilik asli. Dia tak menyangka sekaligus terharu saat pertama kali dipertemukan kembali dengan Nigel. Dan yang masih menjadi pertanyaan sekarang adalah kenapa bicara Nigel bisa berubah dari aksen Inggris ke aksen Spanyol??


Source
Pict 12 3