Hello GanSis
Selamat Pagi dan Selamat Tahun Baru untuk GanSis yang baca thread ini. Mengawali awal tahun 2021 ini, Ane mau membagikan seorang wanita yang mungkin kalau zaman sekarang GanSis tau merek yang pernah di pakai wanita ini.

Mercedes-Benz, siapa sih yang tidak kenal merek otomotif satu ini? Mercedes-Benz salah satu merek otomotif keluaran Jerman ini memiliki sejarah panjang sebelum akhirnya dapat terkenal seperti saat ini. Tapi bukan sejarah si mereknya yang mau kita bahas tetapi seorang dibelakang layarnya yang akan kita bahas.

Sumber Gambar: Image Google

Bertha Benz atau nama aslinya Bertha Ringer. Mungkin GanSis asing dengan nama ini dan tidak sepopuler dengan nama Mercedes-Benz. Yup awal mula adanya merek tersebut berawal dari Bertha Ringer.

Bertha Ringer atau dikenal Bertha Benz lahir di Pforzheim, Kadipati Agung Jerman dengan nama lengkap Cacillie Bertha Ringer, keluarga Bertha merupakan keluarga kaya raya pada saat itu di Jerman. Bertha ini juga GanSis seorang technopille (orang yang antusias dengan teknologi). Awal mula Mercedes-Benz lahir berawal dari Bertha Ringer, yang saat itu sebelum menikah dengan suaminya Karl Benz, Bertha sempat menolak lamaran pemuda kaya raya yang melamarnya dan justru memilih Karl Benz seorang teknisi muda yang pengangguran tetapi memiliki visi yang kuat di bidang teknologi.

Sumber: Image Google.

Dua tahun menikah dengan Karl Benz, Bertha membantu suaminya untuk berinvestasi dengan menggunakan mas kimpoinya di perusahaan konstruksi besi milik Karl yang sayangnya tidak bertahan lama. Lalu pantang menyerah Karl dan Bertha lalu membuat bisnis baru yaitu ke bisnis otomotif dengan nama Benz & Cie, kala itu Karl dan Bertha di bantu oleh  Max Rose dan Friedrich Essinger. Nah saat membuka usaha Benz & Cie ternyata hidup pasangan ini belum sepenuhnya mapan loh GanSis. Karl dan Bertha hidup dalam kehidupan miskin walaupun saat itu Karl sudah mendapatkan hak cipta dari produk mobil pertamanya yakni Benz Patent-Motorwagen, kendaraan otomotif roda 3 dan menggunakan Gasoline ini belum bisa terjual dikalangan masyarakat saat itu.

Produk tersebut tidak dapat dijual lantaran masyarakat saat itu masih memiliki pemikiran bahwa kendaraan tanpa kuda tidak akan berjalan baik dilapangan. Nah disinilah peran Bertha muncul, Bertha mulai melakukan pengetatan keuangan keluarga dimana seluruh pengeluaran keluarga mereka diberikan untuk penemuan suaminya dan keluarganya, bahkan kabarnya Bertha juga mengorbankan sisa mas kimpoinya dengan Karl Benz untuk membantu mengembangkan produk Karl Benz dengan mengimprovisasi mobil ciptaan Karl Benz  seperti kampas rem, isolasi kawat di mobil, serta aliran bensin dan lain-lain dengan tujuan menyempurnakan produk benz.

Dikatakan oleh Karl bahwa mungkin tanpa Bertha dia akan tenggelam seperti kapal yang terombang-ambing di dalam ombak. Bagaimana tidak saat rekan-rekan Karl mulai mengeluh dan pesimis dengan penemuan Karl yang tidak sukses dan buang-buang uang dan waktu, Berthapun juga merasa mulai frustasi namun mencengangkan dibalik rasa frustasi Bertha sebagai istri, Bertha memutuskan melakukan tindakan yang bisa dibilang tindakan yang nyeleh, dimana saat itu 1888 Betha melakukan perjalanan menggunakan mobil temuan suaminya dan ini menjadi salah satu perjalanan paling dikenang di sejarah otomotif dunia khususnya Jerman.

  Sumber: Image Google

5 Agustus 1888, Bertha bersama kedua anaknya Eugen dan Richard pergi ke kampung Bertha yakni Pforzheim untuk menemui keluarga Bertha disana. Uniknya Karl tidak mengetahui bahwa Bertha pergi menggunakan mobil temuannya yakni Benz Patent Motorwagen generasi ke-3 buatan suaminya. Sadar bahwa Bertha takkan di izinkan suaminya pergi menggunakan otomotif buatan suaminya, Pada pagi hari Bertha dan kedua anaknya berangkat melewati perjalanan panjang dari Mannheim ke Pforzheim. Ini dilakukan Bertha untuk mengenalkan mobil buatan suaminya kepada masyarakat diluar Mannheim serta memberi motivasi bahwa produk suaminya ini merupakan inovasi yang berguna di masa depan.

Eittss!!! Tak sampai disitu GanSis perjalanan Bertha dan kedua anaknya dengan kendaraan milik suaminya ini tidak mudah loh!!!. Karena prototype ini masih baru jadi beberapa kali Bertha harus berusaha membenarkan jika terjadi kerusakan pada mesin otomotif milik suaminya ini. Mobil buatan suaminya ini masih menggunakan mesin 3 HP (tenaga kuda), mobil juga hanya bisa menampung 5 liter di kabulator maka pada saat ingin mengisi bahan bakar Bertha harus berhenti di apotik Wiesloch untuk membeli ligroin. Karena pada saat itu hanya apotik saja yang menjual bahan bakar,

Belum lagi saat mobil ini mengalami kerusakan semisal bahan bakar yang tersumbat Bertha harus membersihkan dengan menggunakan jarum topi, dan jika starter mobil rusak harus diperbaiki dengan ikat kaos kaki dengan menggunakan bantuan dari tukang besi dari desa yang menghubungkan rantai yang ada di roda. Bukan hanya tukang besi, tukang sepatu juga membantu Bertha saat kampas rem Bertha patah dan menggantinya dengan kampas rem kulit yang baru. Bertha dan anaknya juga harus mengisi pendingin air setiap beberapa kilometer, mulai dari sumur hingga parit, dan perjalanan yang di tempuh oleh Bertha Benz dengan mobil buatan suaminya ini membutuhkan jarak 106 Km.

Jadi GanSis bisa bayangkan dong perjuangan seorang Bertha Benz untuk memperkenalkan prototype otomotif buatan suami dengan sangat keras dan butuh perjuangan untuk membuat masyarakat percaya bahwa prototype buatan suaminya ini akan menjadi inovasi luar biasa di masa yang akan datang.

Sumber: Image Google 

Akhirnya jerih payah Bertha memperkenalkan produk suaminya tidak sia-sia. Banyak orang yang kagum pada otomotif buatan suaminya. Sesampai di Mannerheim setelah 13 jam perjalanan dari Pforzheim Bertha langsung memberikan saran kepada suaminya agar menambah gigi roda menjadi tiga dan Berthapun menyemangati suaminya untuk melakukan pembaruan pada prototype awal milik suaminya, dengan keyakinan bahwa satu saat penemuan suaminya menjadi Inovasi dan menjadi alat transportasi di masa depan.

Hingga usaha Bertha Benz membuahkan hasil dengan hadirnya mobil buatan suaminya di Pameran Tenaga dan Mesin di Munich serta pameran dunia di paris pada tahun 1899. Mobil Benz Patent No 3 akhirnya di produksi massal dan dijual dengan harga 3000 Goldmark. Akhirnya tahun 1900 Perusahaan Benz & Cie menjadi perusahaan otomotif terbesar di dunia dengan melonjaknya tren mobil dengan tiga gigi roda dan pada tahun 1926 bergabung menjadi dengan Daimler menjadi Mercedez Benz hingga saat ini.

Nah GanSis dari cerita Bertha Benz bisa disimpulkan bahwa, dengan usaha yang gigih apapun yang kita inginkan dan keyakinan pada diri sendiri bisa membuahkan hasil yang manis walaupun harus terjatuh berkali-kali dan merasakan kegagalan.

Hingga akhirnya Bertha meninggal pada tahun 1926 pada usia 95 Tahun di Villa miliknya menyusul suaminya dan setelah dua hari meninggalnya Bertha mendapatkan gelar Honorary Senator dari Universitas Teknik Karlusche.

Baiklah GanSIs semoga dari cerita Bertha Benz GanSis yang khususnya baru nikah bisa mencontoh pasangan ini bahwa ketika pasangan kita mengalami posisi di bawah sebagai pasangan kita harus menemani setulus hati dan ikhlas serta yakin bahwa usaha yang kita lakukan akan membuahkan hasil walaupun harus terjatuh dan gagal terlebih dahulu.

Sekian thread dari ane semoga cerita ini bermanfaat nih buat ane sebagai kreator dan juga GanSis yang baca thread ini

Sampai Jumpa di thread lainnya dan ane ucapin terimakasih GanSis.....

Sumber dan Referensi

1 | 2 | 3