phinokkAvatar border
TS
phinokk
Masa Kelamku (Inspirasi: Last Child~Diary Depresiku)
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh😗

Hay guys, kali ini Phi bawa cerpen buat kalian. Cerpen ini terinspirasi dari lagu Diary Depresiku (Last Child).

Okay, Happy Reading guys😉

Baca juha cerita Phi yang lain ya guys😁

Ku Pendam Rasaku Demi Bahagiamu
Al-Qur'an Perantara Cintaku
Sekedar Humor (Anjirrr)




  Rintik air hujan membasahi bumi, mengingatkanku akan masa-masa itu. Masa kelam yang hampir setiap hari kualami. Masa yang merenggut kebahagiaan masa kecilku. Merenggut keharmonisan keluargaku. Kehangatan cinta, kasih sayang, dan semua waktu berharga yang pernah kulalui. Yah. Inilah kisahku.

*****

   "Andin bangun!" ucap ibu membangunkanku dari mimpi indahku.

   "Hmmm" sahutku dengan mata masih terpejam.

   "Bangunn, kamu gak sekolah apa?" katanya lagi kali ini dengan mengguncang bahuku.

   "Jam berapa sih buk?" tanyaku sambil mengucek mataku.

   "Jam tujuh." jawab ibu asal.

   "Apa??" akupun langsung terbangun dan bergegas ke kamar mandi.

Selesai mandi aku melirik jam di nakasku. 05:40. Luar biasa! Lagi-lagi aku tertipu oleh ibu. Aku segera bersiap dengan seragam cantikku. "Perfect!" kataku di depan cermin jahatku.

   "Selamat pagi!" ucapku pada ayah dan ibuku yang sudah menunggu di ruang makan.

Yah. Aku memang anak tunggal. Ayahku seorang manager di sebuah perusahaan swasta, dan ibuku adalah bidadari dapur. Aku menyebutnya begitu karena masakannya begitu lezat.

   "Selamat pagi sayang!"

   "Selamat pagi cantik!" jawab ibu dan ayah hampir bersamaan.

Aku lalu duduk dan sarapan bersama ayah dan ibuku. Pagi ini ibu masak nasi goreng kesukaanku. Dan tentu saja rasanya sangat lezat.

   "Hidung kamu kenapa Din?" tanya ayah tiba-tiba.

   "Kenapa yah?" tanyaku panik sambil memegang hidungku.

   "Pesek. Hahahahah" jawab ayah lalu tertawa diikuti ibu.

   "Ih ayah nyebelin." kesalku cemberut sambil melanjutkan sarapanku.

Yah, memang candaan kecil. Tapi hal seperti inilah yang membuatku betah di rumah. Keharmonisan keluarga.

Usai sarapan akupun berangkat ke sekolah bersama ayah. Sekolahku dan kantor ayah memang searah.

   "Hati-hati yah!" ucapku tersenyum setelah turun dari mobil.

   "Siap bos." jawab ayah hormat padaku.

   "Daaahhh yah." kataku melambaikan tangan saat mobil ayah mulai berjalan.

Aku lalu memasuki gerbang sekolah dan berjalan menuju kelasku.

   "Hay Din!" sapa Lusi, teman sekelasku. Kami memang akrab tapi Lusi pergaulannya terlalu bebas. Jadi aku tidak terlalu dekat dengannya.

   "Hay Lus!" balasku menyapanya.

   "Ntar malem ikut gue yuk!" katanya.

   "Kemana?" tanyaku.

   "Party temen gue. Mau kan?" bujuknya.

   "Emm sory Lus. Gue gak boleh keluar malem." jawabku hati-hati agar Lusi tidak marah padaku.

   "Hmm, ya udah deh nggak papa kok." jawabnya lalu tersenyum.

~skip~
Diubah oleh phinokk 18-08-2020 16:14
Fedi.prast
sitinur200
eja2112
eja2112 dan 6 lainnya memberi reputasi
5
2.5K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread•41.8KAnggota
Tampilkan semua post
missjezzAvatar border
missjezz
#18
Mirip cerita keluargaku yg broken home

emoticon-Sorryemoticon-Turut Berduka

Ga perna gw mrasakan kasih sayang ayah yg sebenarnya
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
Š 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.