1. Apa sih yg kamu tahu tentang BHD (bantuan hidup dasar)?

Jawab:
Bantuan Hidup Dasar (BHD) atau Basic Life Support (BLS) merupakan serangkaian usaha awal untuk mengembalikan fungsi pernafasan dan atau sirkulasi pada seseorang yang mengalami henti nafas dan atau henti jantung (cardiac arrest).

2. Suatu hari kamu sedang berpergian. Tiba-tiba ada seseorang dan ia langsung tidak sadarkan diri. Apa langkah yg kamu lakukan dengan menggunakan prinsip BHD?

Jawab:

Panggil dan Tepuk Korban Dengan Keras

Tepukan dan panggilan yang keras ditujukan untuk memastikan apakah korban itu benar-benar tidak sadarkan diri atau hanya tertidur. Terkejutnya korban ketika ditepuk dan dipanggil begitu keras merupakan pertanda baik karena itu menandakan korban dalam keadaan bernyawa. Kurang kerasnya tepukan dan panggilan akan mengurangi kualitas pemastian korban.

Panggil Bantuan serta Periksa Napasnya

Setelah tahap pertama tidak berhasil maka memanggil orang lain di sekitar harus dilakukan untuk menghubungi rumah sakit terdekat. Sedangkan kita meneruskan untuk mengecek apakah korban masih bernapas atau tidak. Pengecekan dilakukan dengan menengadahkan kepala korban agar aliran udara lebih mudah masuk sehingga hembusan napas dapat lebih mudah diketahui.

Tekan Dada dan Berikan Napas Buatan

Meskipun korban sudah tidak menghembuskan napas, bisa jadi korban sedang dalam keadaan antara hidup dan mati. Jangan panik. Lakukan penekanan dada dan napas buatan. Penekanan dada dilakukan di bagian tulang dada tengah, push hard and fast, lakukan dengan keras dan cepat setara 100 – 120 kali permenit sebanyak 30 kali. Hitungan dilakukan dengan keras dalam ulangan 10 hitungan selama 3 kali.

Selanjutnya, memberikan napas buatan sebanyak dua kali. Penggunaan kain kasa atau alat lainnya untuk mencegah kontak langsung sangat dianjurkan karena kita tidak tau kesehatan mulut korban.

Setelah menekan dada dan memberinya napas buatan, dilakukan pengecekan apakah korban sudah bernapas. Pengulangan pemberian tekanan dada dan napas buatan dilakukan ketika korban belum bernapas atau sadarkan diri. BLS dihentikan ketika bantuan tenaga ahli yang dipanggil datang.

3. Penanganan dasar apa yang akan kamu lakukan ketika anak atau sodara kamu tiba-tiba mengalami kejang demam di rumah?

Jawab:
a). Pakaikan pakaian yang menyerap keringat ketika anak demam. Jangan gunakan jaket, sweater, atau selimut saat anak demam.
b). Selalu menyediakan paracetamol drop ataupun syrup untuk demam, sesuai dosis yang dianjurkan.
c). Ketika kejang demam itu datang, miring kan posisi anak, tinggikan dengan bantal kepala anak, agar menghindari tersedak. Karna tidak jarang saat kejang, anak akan muntah atau nafasnya tersengal. Untuk menghindari tersedak, dan kesulitan bernafas, posisi kepala lebih tinggi dari badan (gunakan bantal). Miring kan jika keluar muntah atau cairan dari mulut anak..
d). Tetap tenang, dan hitung sudah berapa lama anak kejang. Jika lebih dari 15 menit, cepat bawa ke Rumah Sakit terdekat. Atau jika keadaan anak yang kesulitan bernafas.
e). Jangan disusui jika sedang kejang demam, dan jangan memasukan benda apapun kedalam mulut anak. Seperti sendok, dan semacamnya.
f). Kompres hangat membantu menurunkan demam.
g). Pasca siuman, bawa ke dokter terdekat, atau Rumah Sakit terdekat.

4. Ketika kamu demam dan flu apa yang selalu kamu lakukan agar demam mu turun dan kamu kembali fit? (Selain minum obat)

Jawab:
a). Memperbanyak minum air putih, terutama air putih hangat
b). Minum madu
c). Istirahat sesegera mungkin
d). Memperbanyak konsumsi buah dan sayuran
e). Berkumur dengan air hangat dan garam
f). Menghirup aroma minyak kayu putih
g). Mandi dengan air hangat
h). Lakukan kerokan dan bekam jika mau

5. Di situasi pandemi sekarang ini. Apakah kamu takut untuk berobat ke rumah sakit? Kalo iya, mengapa?

Jawab:
Di era new normal seperti saat ini saya tidak takut berobat ke rumah sakit. Karena saya akan menjalankan tips aman berikut ini ketika berobat di rumah sakit:
a). Membuat janji dengan dokter. Dengan ini aku bisa datang tepat waktu tanpa perlu menunggu lama dan terkena risiko terpapar virus.
b). Mendaftar secara online untuk hindari antrean. Jadi di rumah sakit aku tinggal periksa ke dokter tanpa perlu mendaftar lagi.
c). Menggunakan kendaraan pribadi. Karena kendaraan pribadi lebih terjamin kebersihannya dan jauh lebih aman daripada naik transportasi umum.
d). Pakai masker dan bawa hand sanitizer.Dengan memakai masker dapat mencegah virus masuk ke saluran pernapasan. Lalu hand sanitizer digunakan untuk membersihkan dan membunuh virus yang menempel di tangan.
e). Menjawab pertanyaan screening dengan jujur agar petugas medis bisa memberikan tindakan medis yang tepat.
f). Menjaga jarak minimal satu meter dengan pasien lain untuk menghindari kontak fisik secara langsung.
g). Hindari berbicara dengan pasien lain agar penularan virus lewat cairan hidung dan mulut dapat diminimalisir.
h). Jangan asal menyentuh benda-benda yang ada rumah sakit untuk meminimalisir risiko tertular virus. Karena kita tidak tahu benda-benda yang kita temui di rumah sakit atau klinik kesehatan steril atau tidak.
i). Cuci tangan dengan sabun untuk membunuh kuman dan virus yang menempel di tangan.

6. Jelaskan masing-masing apa itu endemik, epidemik dan pandemi...

Jawab:
a). Endemik adalah penularan penyakit tertentu yang area penyebarannya sempit atau tidak luas.
b). Epidemik adalah penyebaran penyakit menular dengan cepat di daerah yang lebih luas dan mengakibatkan jatuhnya banyak korban.
c). Pandemi adalah wabah baru yang menyebar dengan mudah dari satu orang ke orang lain dan terjadi di seluruh dunia..

7. Menurut kamu di situasi pandemi ini. Langkah apa yang harusnya masing-masing orang lakukan. Mengingat masih banyak orang-orang yang melangar peraturan yg sudah di tetapkan?

Jawab:
Jika melihat orang lain tidak menerapkan protokol kesehatan cobalah untuk menegurnya dengan tenang dan tidak terpancing emosi, ini bisa saja terjadi ketika orang ditegur bukannya mendengarkan justru malah menolak dan marah-marah. Ketika dirinya marah, cobalah untuk tenang dan berikan lagi edukasi terkait COVID-19, dan ketika masih tidak mau mendengarkan lebih baik tinggalkan.

Lebih lanjut, bila memutuskan untuk tidak berbicara cobalah untuk memberikan sebuah tanda kalau dirinya harus menerapkan protokol kesehatan. Hal itu bisa dilakukan dengan berpura-pura menaikan masker, atau memberikan gesture untuk menjaga jarak dan lain sebagainya, dengan gesture tersebut diharapkan dirinya bisa mengerti dan menerapkan protokol kesehatan.

Pada saat ini memang protokol kesehatan wajib dilakukan apalagi tempat-tempat ramai seperti mall, restoran hingga tempat rekreasi. Jadi kalau nanti ada orang yang tidak mematuhi protokol kesehatan, tidak usah ragu untuk menegurnya tapi tetap dengan sopan dan tenang.

8. Apa kamu punya ide inovatif untuk mengurangi penyebaran virus corona di Indonesia? Jelaskan.

Jawab:
a). Seluruh perusahaan harus menggerakkan kerja dari rumah (WFH) agar penularan Covid-19 dapat diminimalisir.
b). Membuat robot drone canggih yang dapat menyemprotkan obat lewat udara, sehingga virus Covid-19 dapat hilang seketika di planet bumi ini.

9. Apa harapan terbesar mu di situasi pandemi Seperti sekarang ini?

Jawab:
Saya berharap, semoga pemerintah dan semua elemen yang terkait dengan penanganan virus ini cepat mendapatkan vaksin atau penangkal dari virus ini

Dan kepada semua masyarakat agar kita bersatu menjalankan himbauan dari pemerintah, karena ini kerja kita bersama untuk penanggulangan virus ini dan kita bisa kembali beraktivitas seperti biasa kembali.

10. Tuliskan doa dan semangat mu kepada tenaga medis yang sedang berjuang melawan virus Corona ini

Jawab:
"Ya Allah, berilah kepada para ahli untuk menemukan yang obat dan vaksin yang ampuh. Sebagaimana janji-Mu, bahwa semua penyakit ada obatnya. Kepada para dokter dan perawat, terima kasih atas ketulusannya. Dan atas upaya yang penuh risiko dan pengorbanan. Kepada para Relawan, terima kasih atas pengabdiannya. Terus semangat. Kalian semua adalah benteng kami. Kami tau kalian sangat kuat dan janganlah pernah menyerah sampah titik darah penghabisan.
Akhirnya kepada-Mu jugalah kami memohon"

Perlihatkan persediaan obat-obatan/p3k yang ada di rumah, mobil, tempat kerja atau tas mu yah gansis *pake watermark yaa

Jawab:


Alhamdulillah di rumah buka warung kecil jualan obat-obatan juga. Bagi agan sista yang pilek, batuk, demam, dll bisa beli obat di rumahku