Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

SanjiikunAvatar border
TS
Sanjiikun
Story: Joan Of Arc
JOAN OF ARC

Jeanne d'Arc[4] (lahir di Lorraine, Prancis, 6 Januari 1412 – meninggal di Rouen, Normandia, Prancis, 30 Mei 1431 pada umur 19 tahun)[5], (dalam bahasa Inggris: Joan of Arc) adalah pahlawan negara Prancis dan orang suci (santa) dalam agama Katolik. Di Prancis ia dijuluki La Pucelle yang berarti "sang dara" atau "sang perawan". Ia mengaku mendapat suatu pencerahan, yang dipercayainya berasal dari Tuhan, dan menggunakannya untuk membangkitkan semangat pasukan Charles VII untuk merebut kembali bekas wilayah kekuasaan mereka yang dikuasai Inggris dan Burgundi pada masa Perang Seratus Tahun.




Joan of Arc yang memiliki nama lengkap Saint Joan of Arc adalah seorang pahlawan wanita nasional Prancis. Di usia 18 tahun ia telah memimpin tentara Prancis meraih kemenangan atas Inggris di Orleans.

Di saat kelahiran Joan of Arc pada tahun 1412, Prancis terlibat dalam perang jangka panjang dengan Inggris yang dikenal sebagai Perang Seratus Tahun.

Joan of Arc yang dijuluki "The Maid of Orléans," ini merupakan putri dari petani penyewa miskin Jacques d 'Arc dan istrinya, Isabelle.


Ketika menginjak usia remaja, Joan of Arc mengaku mendapatkan penglihatan mistis yang mendorongnya hidup menjadi lebih baik.

Pada Mei 1428, penglihatan Joan membuatnya memutuskan untuk mengenakan pakaian pria dan melakukan perjalanan 11 hari untuk menemui Charles.


Charles telah memegang gelar pewaris tahta, dan Joan meminta izin untuk mengusir Inggris dan mengaku dapat menyelamatkan Prancis.

Setelah meminta para pendeta memeriksa Joan, para pendeta melaporkan mereka tidak menemukan ada yang tak pantas. Mereka menilai Joan penuh kesalehan, kesucian dan kerendahan hati.

Berangkat dari situ, Charles memberi Joan yang berusia 17 tahun baju besi dan seekor kuda serta mengizinkannya untuk menemani tentara ke Orleans, tempat pengepungan Inggris.

Meskipun tampaknya Charles telah menerima misi Joan, dia tidak menunjukkan kepercayaan penuh pada penilaian atau nasihat Joan.

Penangkapan Joan of Arc

Pada musim semi 1430, Raja Charles VII memerintahkan Joan ke Compiegne untuk menghadapi serangan Burgundi.

Dalam pertempuran itu ia berhasil menjadi tawanan Burgundi selama beberapa bulan.

Charles VII yang tak yakin dengan penglihatan ilahi berusaha menjauhkan diri dan tidak membebaskannya.



Joan of Arc akhirnya diserahkan para pejabat gereja yang bersikeras akan mengadili Joan. Dia didakwa dengan 70 dakwaan, termasuk sihir, kebohongan dan berpakaian seperti pria.

Pada tanggal 29 Mei 1431, pengadilan mengumumkan bahwa Joan of Arc bersalah karena kebohongan.




Pada tanggal 30 Mei 1943, di usia 19 tahun, Joan dibawa ke pasar di Rouen dan dibakar di tiang pancang, di hadapan sekitar 10.000 orang.

Salah satu legenda seputar peristiwa tersebut menceritakan tentang bagaimana jantungnya selamat dari api tanpa terpengaruh.

Pengadilan Ulang Joan of Arc

Setelah kematian Joan of Arc , Perang Seratus Tahun berlanjut selama 22 tahun lagi.

Raja Charles VII akhirnya mempertahankan mahkotanya, dan dia memerintahkan penyelidikan ulang.

Hingga pada 1456 Joan of Arc secara resmi dinyatakan tidak bersalah dari semua tuduhan dan ditunjuk sebagai martir atau orang yang mati dalam memperjuangkan agama mereka.

Joan of Arc diangkat sebagai santo pada 16 Mei 1920, dan merupakan santo pelindung Prancis.

Terima kasih sudah membaca emoticon-Imlek

emoticon-Ultahemoticon-Ultahemoticon-Ultah

emoticon-Shakehand2

emoticon-Blue Guy Cendol (L)
tien212700
pilotugal2an541
terranova345
terranova345 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
1.9K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Buku
BukuKASKUS Official
7.7KThread4KAnggota
Tampilkan semua post
InRealLifeAvatar border
InRealLife
#3
Salah kamar, mestinya di forum sejarah.
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.