Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

suaraojkAvatar border
TS
suaraojk
OJK Permalukan Indonesia Sampai Ke Korea Selatan
OJK Permalukan Indonesia Sampai Ke Korea SelatanPolemik kasus Jiwasraya telah mencoreng industri keuangan Indonesia hingga luar negeri. Lemahnya peran pengawasan OJK menjadi biang keladi kisruhnya Jiwasraya. 

Kekacauan Jiwasraya bahkan sampai merugikan Ketua Kadin Korea di Indonesia yang juga Vice President Samsung Electronic Indonesia, Lee Kang Hyun. Bahkan Lee Kang Hyun berencana membawa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ke ranah hukum, demi mendapatkan kepastian hukum atas pengembalian investasinya yang ditanamkannya pada Jiwasraya. Untuk itu, pihaknya masih mengkaji aturan dan perundang-undangan terkait. 

Mulanya, pada tahun 2017 lalu, Lee Kang Hyun melalui KEB Hana Bank membeli polis asuransi Jiwasraya sebesar Rp 16,2 miliar. Namun sayangnya, belakangan lembaga asuransi tersebut malah mengalami gagal bayar. Karena itu, pihak Hana Bank sejatinya telah menyatakan kesediaan mengganti uang nasabah dengan mencairkan polis, Namun demikian, pihak bank mengaku tak bisa melakukan hal tersebut, justru karena dilarang oleh OJK. 

"Hana Bank mau tanggung jawab. Mereka siap tapi OJK tidak memperbolehkan. Alasannya ada aturan OJK," sesalnya. Terkait itu, Lee mengaku pernah mendatangi OJK untuk meminta penjelasan, tapi sayangnya, pihak OJK aku Lee malah menolak. Nah, demi mencapai kepastian hukum, Lee pun berencana membawa kasus itu ke ranah hukum. 

Terlebih saat ini menurut hitung-hitungan Lee, setidaknya ada 474 orang Korea Selatan yang menjadi korban Jiwasraya dengan total dana Rp 572 miliar. Namun sebelum itu, pihaknya akan mempelajari aturan dan perundang-undangan terkait. Hal itu guna memastikan tindakan OJK sudah tepat atau tidak.

 "Akan melihat OJK benar atau enggak aturan yang enggak boleh begitu. Nanti coba cek dulu. Kalau enggak bisa, jadi arahnya mungkin malah hukum. Tapi kalau OJK bilang terserah Hana bank, korban Koreanya udah bisa terima. Tapi kan sekarang Hana Bank enggak bisa berbuat apa-apa," tukasnya.
Diubah oleh suaraojk 26-10-2020 03:47
tukangcilok7
za4d1
scorpiolama
scorpiolama dan 2 lainnya memberi reputasi
1
1.7K
29
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Citizen Journalism
Citizen JournalismKASKUS Official
12.9KThread5.3KAnggota
Tampilkan semua post
jerrystreamer1Avatar border
jerrystreamer1
#4
budaya orang korea di korsel terutama memang dah doyan asuransi dan kartu kredit, sementara dimari negara belum maju, industri keuangan banyak fraudnya, makanya gw gak tertarik dengan produk investasi keuangan dimari entah itu asuransi, kartu kredit atau reksadana, dah tau busuk2nya
falin182
falin182 memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.