valkyr7Avatar border
TS
valkyr7
Luhut Beri Arahan, Anies Siap Laksanakan
Gubernur DKI Jakarta Anies. (Foto: Rifkianto Nugroho)

Jakarta - Wakil Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan PEN meminta para pimpinan daerah mengawasi penerapan protokol kesehatan via aplikasi. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan siap melaksanakan arahan Luhut.

Menko Kemaritiman dan Investasi itu menyampaikan arahan dalam rapat bersama para gubernur. Turut ikut dalam rapat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga mengikuti rapat itu.

"Saya rekomendasikan agar satgas bersama TNI, Polri, Satpol PP sampai ke Babinsa dan Babinkamtibmas untuk memanfaatkan aplikasi dalam memantau pelaksanaan protokol kesehatan," kata Luhut dalam keterangan tertulis Kemenko Marves, Selasa (6/10/2020).

Atas rekomendasi itu, Luhut juga ingin para personel TNI/Polri, serta Satpol PP yang tugas di lapangan bisa melaporkan lewat sistem dan aplikasi secara terpadu. Laporan juga harus dipadukan dengan lapisan klaster COVID-19.

Tak hanya itu, sistem juga diminta harus terhubung dengan CCTV. Luhut menyebut nantinya DKI Jakarta akan menjadi percontohan penerapan sistem ini.

"Jadi nanti Jakarta akan jadi model pertama penerapan sistem ini," jelas Menko Luhut.
Harapan Luhut, menteri, gubernur, Pangdam maupun Kapolda bisa memantau operasi yustisi hingga penerapan protokol Corona lewat aplikasi itu. Luhut juga ingin gubernur, Pangdam, dan Kapolda di 8 provinsi mengimplementasikan sistem monitoring perubahan perilaku.

"Selain itu, saya minta operasi yustisi dan simpatik yang dilakukan harus lebih massif dan terarah, terutama menyasar tempat-tempat kerumunan dan wilayah kluster Covid 19," tambahnya.

Sistem ini dibuat oleh tim bersama satgas. Aplikasi ini ditargetkan rampung dalam 2 pekan.

Jika sistem ini rampung, Luhut memberi target minimal operasi harian harus dicapai ke Pangdam dan Kapolda. Pemerintah akan memberi penghargaan kepada Korem, Kodim dan Koramil serta Polres dan Polsek di setiap provinsi yang melaksanakan program ini secara baik.

"Kita akan nilai mana yang terbaik melakukan kerjanya karena ini akan terpantau," urai Menko Luhut.

Arahan Luhut itu pun disimak baik-baik oleh para gubernur. Termasuk Anies.
"We will follow order (kami akan ikuti perintah)," kata Anies dalam keterangan tertulis Kemenko Marves itu.

Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria juga menyatakan hal yang sama dengan Anies. Ariza menyebut Pemprov DKI sudah menyiapkan aplikasi JAKI dan CLM untuk pengawasan protokol kesehatan.

Aplikasi tersebut, sebut Ariza, selama ini juga memudahkan Pemprov DKI dalam hal melacak kontak pasien Corona.

"Jakarta sudah menyiapkan aplikasi, semuanya kita pakai aplikasi melalui JAKI (Jakarta Kini) ya, aplikasi kita CLM (Corona Likelihood Metric) sudah ada. Aplikasinya sudah mulai kita semua aplikasi. Semua keluar orang masuk, semua yang OTG, semua kita sistem kita by digital, sistem di DKI semua sudah digital, sudah menggunakan IT sejak awal dan ini memudahkan kita melakukan contact tracing, treatment, dan testing," ujar Ariza.

SUMBER


Pertanyaan ane.. kemanakah anies ??.. emoticon-Malu (S)

emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)
Diubah oleh valkyr7 06-10-2020 23:56
lupis.manis
nomorelies
eyefirst2
eyefirst2 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.7K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.8KThread40.8KAnggota
Tampilkan semua post
kodokodokAvatar border
kodokodok
#10
Yang ngasih titah langsung perdana menterinya

Ya langsung oke oce
valkyr7
Kawankawankita
Kawankawankita dan valkyr7 memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.