Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

syerrilelizhafaAvatar border
TS
syerrilelizhafa
Kita, Kasih Terpisahkan Senja
Pada suatu senja renta, rinduku menjelma angkuh. Dendamnya tak mampu diredam. Berdesir, bergejolak, lalu bergemuruh hingga bingarnya tak lagi mampu untuk bungkam.
Ia mengobrak-abrik ruang sepi, menyapu awan di langit-langit keraguan, hingga mendorong ingin untuk segera mampu terjalin.
Aku pun hanya mampu pasrah menghadapinya, tergerak penuh gemetar untuk kemudian benar-benar menyapa.




Tidak ada yang mampu menghentikan segala hal yang ada saat itu ....
Matahari yang semakin tenggelam, suasana yang semakin merancu, begitu juga aku yang pada akhirnya mengungkapkan kalimat sederhana yang sebenarnya rumit. Sebagaimana rindu yang semula ingin segera pamit.
Tapi, nyatanya semua tebantahkan, sapaan itu terjawab olehmu penuh keikhlasan.
Santun, menuntun segala gejolak untuk kemudian rapi tersusun.
Lembut, yang semula sepi kali ini telah bersambut.

Seiring waktu yang terus bergulir, tentang aku dan kamupun seperti telah tertakdir.
Kita, oleh senja dipertemukan.
Aku, oleh waktu diberi kesempatan.
Dan di sana, dalam obrolan itu kita langsung saja seolah tenggelam.
Sedangkan aku, pada waktu yang sama, bersama ujung cahaya matahari sebelum gelap, juga lembayungnya sebelum melenyap, berharap saja waktu berhenti, agar mampu kukupas tuntas segala tentangmu tanpa kata 'nanti.'

Aku ingin mengenali seluruhmu tanpa harus lagi-lagi menunggu waktu.
Aku ingin sesegera mungkin menyuarakan kasih yang selama ini kupendam bersama pilu.
Tapi rasa-rasanya aku tak mungkin mampu, bukan karena singkatnya waktu, bukan karena baru saja aku menyapamu, hanya saja aku memlilih lebih dulu meyakinkanmu.
Sebab, cinta itu memberi, cinta itu pengabdian. Maka, kepadamu aku memilih lebih dulu menyatakan cinta dalam wujud perlakuan.




"Dalam mengagumimu ...
Aku pernah abai dalam andai
Dalam merindukanmu ...
Aku pernah enggan meski segalamu menguasai angan

Oleh senja...
Rinduku menyerukan rasa
Kita, dipertemukan dalam sapa

Hari demi hari kita merangkai keakraban
Sepi, tak lagi hadir sebagai hal menakutkan

Bulan demi bulan, semakin erat kita menuju mesra
Dan kepadamu, cinta mendesak jiwa untuk segera mengungkapkan rasa"

Dan lagi-lagi waktu seolah mendukungku, begitupun suasana ...
Di jeda senda gurau waktu itu, ada titik sepi yang entah mengapa membuat hatiku memberanikan diri.
"Aku mencintaimu" lirihku
Ah, tapi tiba-tiba saja ada ragu dalam keterlanjuranku.
Akupun berharap semoga pada detik itu juga, ada gemuruh atau suara apapun menyamarkan kalimatku, mengalihkan pendengaranmu
Tapi tidak, semua tetap hening dan ada rasa takutku di sana.
Dan di detik berikutnya, kalimatmu pun terucap melegakan.
"Aku juga mencintaimu" jawabmu
Seketika saja, bahagiaku sudah tanpa umpama, sepertinya juga tentangmu, tentang kita.

Kita, kasih terkisah senja.

Yogyakarta, 29 Agustus 2020
Diubah oleh syerrilelizhafa 29-08-2020 12:04
qoni77
supriyanti824
bachtiar.78
bachtiar.78 dan 9 lainnya memberi reputasi
8
1.5K
25
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread42.6KAnggota
Tampilkan semua post
dian14ajaAvatar border
dian14aja
#6
Lagi ... lagi ... lagiiii emoticon-Betty
hymada
syerrilelizhafa
syerrilelizhafa dan hymada memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.