Sutradara Film Panas Ungkap Beberapa Fakta Mengenai Industri Film Panas di Jepang!

Beranda

...

The Lounge
Sutradara Film Panas Ungkap Beberapa Fakta Mengenai Industri Film Panas di Jepang!

quae

16-08-2020 08:40

Sutradara Film Panas Ungkap Beberapa Fakta Mengenai Industri Film Panas di Jepang!

Rizu Suzuki / Credit: Youtube - Nobita from Japan

Selamat Sore Gan/Sist!
ada yang kenal dengan wanita di atas?

Jepang adalah negara dari Asia Timur yang terkenal dengan industrinya yang maju, salah satu dari industri tersebut adalah industri yang digadang-gadang sebagai industri terpanas sepanjang sejarah dunia. Hummm industri apa memangnya? Yang pastinya ini bukan industri kompor apalagi teflon ya Gan/Sist dan juga bukan reaktor nuklir, tetapi tak kalah panas dengan reaksi termonuklir.

Industri film panas Jepang memang sudah terkenal seantero jagad. For Your Information, industri AV ini ternyata cukup diminati oleh gadis-gadis Jepang sebagai pilihan karir atau pekerjaannya. Hal ini mungkin dikarenakan Japanese AV banyak di minati oleh masyarakat dunia.

Bagi yang belum tahu apa itu kepanjangan dari AV akan penulis kasih tahu, sebenarnya AV itu adalah kependekan dari Anjirrr Video. Jangan diambil hati ya, karena pada dasarnya maknanya pun sama!

Industri semacam ini sebenarnya dipandang negatif oleh banyak kalangan yang bahkan tidak hanya di Jepang saja melainkan dari seluruh belahan dunia, pengecualian untuk lembah di antara dua gunung.

belahan di antara Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing
dari atas, terlihat bahwa gunungnya gede sebelah.

Kita kembali ke thread, usut punya usut katanya ada yang mengklaim bahwa industri semacam ini memiliki hal positif yang bisa dipelajari. Benarkah? Pelajaran yang bagaimana ini? Nilai moral? Sosial atau apa? Jangan lupa tarik napas ya Gan!

Belum lama ini ada narasumber dari MOMOTARO yang berhasil diwawancarai oleh pihak yang terkait dan yang pasti itu bukan penulis. MOMOTARO apa sih? Kayak nama Ubi aja!

MOMOTARO adalah salah satu studi film panas yang beroperasi di Jepang, lebih tepatnya berada di kota Tokyo. Di sini ada yang mau daptar kagak? Jangan deh jangan deh terlalu jauh dan berbahaya jika pesawatnya jatoh dalam perjalanan ke Tokyo.

Rizu Suzuki adalah narasumber kita tadi, ada hubungan keluarga apa ya dengan Pak Suzuki? emoticon-Big Grin

Belio ini adalah sosok yang cukup penting dalam industri ini, belio ini telah membocorkan berbagai macam fakta mengenai pekerjaan yang dijalaninya ini. Agan-agan pada penasaran kagak nih? Kalau Sista bagaimana? Mari kita simak!

Quote:

"Saya bekerja di MOMOTARO sebagai public relation, sales manajer dan sutradara film panas. Sebenarnya aku itu pekerja yang bisa melakukan semuanya di perusahaan ini," ungkap Rizu di awal perkenalannya seperti dilansir dari channel Youtube Nobita from Japan.

Berikut ini adalah poin-poin yang disampaikan oleh Nona Rizu dalam wawancara tersebut.

1. Jawaban Tanggapan Miring Tentang Film Panas

Quote:

Kebanyakan orang beranggapan bahwa film-film panas bisa merusak mental anak-anak generasi muda. Nah, pada kasus ini, Rizu menegaskan bahwa film panas yang mereka produksi itu memang hanya diperuntukkan kepada orang-orang yang sudah dewasa. Jadi bukan untuk dikonsumsi oleh anak!

"Pertama-tama, porn itu ratingnya R-18. Saya merasa porn itu seharusnya ditonton oleh orang dewasa yang mempunyai comon sense saja. Semua orang yang bekerja di industri film panas mempunyai tanggung jawab untuk mengingatkan para penonton mengenai hal tersebut," ungkap Rizu.

2. Jumlah Aktris Film Panas Meningkat

Quote:

Lebih jauh, menurut Rizu saat ini jumlah aktris film panas di Jepang meningkat drastis. Hanya saja, ada beberapa yang cuma menjadikannya sebagai pekerjaan sampingan, sehingga akhirnya banyak yang join, lalu pergi begitu saja.

"Saya kira jumlahnya terus meningkat. Masalahnya, tidak semua seperti bintang TV yang terkenal atau bintang film panas professional yang menghasilkan banyak uang. Beberapa dari mereka hanya muncul pada satu film panas lalu menghilang begitu saja. Kalau yang seperti itu masuk kategori, jumlahnya pasti sangat banyak," jelas Rizu.

"Sebenarnya, saya sering mendengar akhir-akhir ini semakin banyak gadis-gadis yang secara sukarela mendaftarkan diri untuk menjadi bintang film panas. Kebanyakan dari mereka karena mereka benar-benar ingin jadi aktris film panas yang terkenal dan sukses," tambahnya.

3. Reaksi Orang-orang Disekitar Rizu Suzuki

Quote:

Sebagian besar pekerja di industri film panas adalah pria. Rizu pun lantas menjelaskan bagaimana pandangan orang-orang terdekat ketika dirinya mulai terlibat dalam industri tersebut.

"Karena sering muncul di media, mereka akhirnya tahu tentang pekerjaan saya. Kalau teman-teman saya, mereka cuma bilang, 'Wah pekerjaan itu kamu banget'. Kalau orangtua saya, mereka membiarkan saya begitu saja. Mereka bahkan tidak berkata apa-apa. Semua orang di sekitar saya sangat mendukung. Mungkin karena saya benar-benar menikmati pekerjaan ini. Melihat saya yang seperti itu, saya kira tidak ada yang berani melarang saya," kenang Rizu.

4. Ternyata Banyak Diminati Wanita

Quote:

Selain memproduksi film-film panas, MOMOTARO juga kerap menggelar event-event seputar dunia seks yang tentunya bersifat edukatif. Dan dari situ diketahui jika peminat dari event tersebut sangat besar, terutama para wanita.

"Menurut saya, gadis-gadis bisa meningkatkan teknik mereka di ranjang hanya dengan menonton film panas. Dan sebenarnya banyak sekali pasangan yang datang ke event kami dan mereka benar-benar enjoy untuk berinteraksi dengan bintang film panas favorit. Mengenai event-event untuk belajar seks, lebih banyak gadis-gadis yang datang ketimbang cowok. Menurut saya semakin banyak wanita yang menjadi terbuka dengan seks," ungkapnya.

5. Mengurangi Angka Kejahatan Seksual

Quote:

Setiap orang pasti punya preferensi seksual yang berbeda. Beberapa di antaranya bahkan mungkin yang bersifat ekstrem jika dilakukan di kehidupan nyata. Nah, menurut Rizu, nonton film panas dengan genre yang spesifik tersebut bisa saja membantu mengurangi tingkat kejahatan seksual.

"Kadang, orang-orang bisa memuaskan hasrat seks mereka hanya dengan menonton film panas, seperti hasrat untuk merudapaksa atau pedofil. Kalau kamu melakukan hal tersebut di kehidupan nyata, tentu saja akan jadi kejahatan yang sangat buruk. Tapi mungkin mereka bisa memuaskan hasrat tersebut dengan menonton film panas. Jika begitu, maka menurut saya film panas malah menangkal kejahatan seksual," tambah Rizu.

Wah wah wah di sini ada yang sependapat dengan Nona Rizu tidak? Penulis sendiri kurang begitu sependapat karena hal tersebut sudah seperti dua sisi mata uang jadi kemungkinannya tetap 50 : 50 untuk siapapun itu.

6. Harapan Rizu Suzuki

Quote:

Di penghujung video, Rizu juga mengungkapkan misi terbesarnya dalam industri film panas. Ia rupanya ingin membuat film panas yang mengandung pesan-pesan edukasi terkait kehidupan seks yang bisa dipetik pelajaran oleh para penontonnya.

"Saya ingin membuat sebuah film panas yang bersifat edukasi, di mana kamu bisa belajar mengenai seks. Sebenarnya saya telah tidur dengan lebih dari 200 pria, mungkin saya bisa memberikan beberapa pembelajaran tentang seks dari pengalamanku tersebut. Seperti, apa yang tidak boleh dilakukan atau apa yang bisa membuat seorang wanita bahagia di ranjang. Saya berharap bisa menjadi seorang influencer dalam bidang seks yang bisa memberikan berbagai tips-tips berguna seputar kehidupan bercinta," tutup Rizu.

Waow penulis terkejod mendengarnya, gila 200 laki-laki, penampakan onderdil dan suspensinya seperti apa ya? Di sini ada yang mao mendapatkan edukasi seks dari Nona Rizu? Dia tidak memiliki suami dan anak sepertinya.

Bagi siapapun yang ingin menyimak wawancara selengkapnya, silahkan tontonlah video di bawah ini.

Spoiler for Video Wawancara:

Quote:

Setelah melihat video tersebut entah kenapa penulis yakin akan ada agan-agan yang langsung tertarik dengan Nona Rizu. Apakah dugaan penulis benar? Mungkin juga penulis termasuk karena pada dasarnya penulis cukup menyukai gadis yang berkacamata. Namun sepertinya kata gadis sudah tidak tepat jika ditujukan kepada Nona Rizu, lalu pantesnya apa nih? Hah!? Kimcil High Class?

Ngomong-ngomong penulis baru tahu, ternyata Nobita memang sudah dewasa. Lantas Shizuka di mana?

Dari artikel di atas penulis memiliki sedikit kesimpulan mengenai industri semacam ini. Pada dasarnya ada dampak positif dan juga negatif yang diakibatkan dari keberadaannya industri semacam ini di Jepang, mengingat biaya hidup di sana yang tergolong mahal jadi tidak heran banyak remaja perempuan yang masih kuliah tertarik untuk menjadi bintang film panas. Sehingga dengan masuk ke industri semacam ini mereka yakin bisa mendapatkan sejumlah uang yang cukup untuk memenuhi kebutuhannya.

Berbicara seperti ini penulis menjadi teringat dengan salah satu Light Novel Jepang yang mengisahkan seorang gadis yang kabur dari rumah, kemudian dia tinggal di kompartemen milik seorang laki-laki dan akhirnya timbullah simbiosis mutualisme. Si gadis mendapatkan tempat tinggal dan biaya sekolah dan laki-laki tersebut juga mendapatkan pelayanan dari gadis tersebut.

Namun tetap saja industri semacam itu memiliki banyak dampak negatifnya daripada dampak positifnya. Penulis rasa dampak negatifnya sudah banyak yang tahu jadi tidak perlu lagi untuk dijelaskan ya. Salah satu dari dampak negatif tersebut adalah meningkatnya kasus pelecehan seksual di negara-negara yang menjadi pasar dari video super panas tersebut.

Bagaimana? Ada yang merasa tercerahkan atau mendapatkan inspirasi dari thread penulis kali ini? Jangan lupa untuk menuliskan pesan dan kesannya pada kolom komentar yang sudah di sediakan!

TERIMA KASIH!
buat siapa saja yang sudah mampir ke thread ini.

REFERENSI
Kapan Lagi

Thread ini disponsori oleh :