JB.TIO.SBCAvatar border
TS
JB.TIO.SBC
Politik Dinasti, SALAH?
Sederhananya POLITIK DINASTI adalah memindahkan/memberikan kekuasaan politik kepada keluarga. 

DISINI kita tidak melarang siapapun untuk mencalonkan diri atapun dicalonkan sebagai Pejabat Publik, kita hanya akan memberikan pandangan tentang Dinasti Politik dari berbagai sumber.

"Setiap warga negara berhak memilih dan dipilih dengan ketentuan-ketentuan yang telah diatur oleh undang-undang".

Tidak dapat dihindari bahwa yang berpotensi menjadi Pejebat Publik/Kepala Daerah adalah mereka yang memiliki hubungan dekat kekuasan maupun dengan partai politik. Setiap Warga Negara yang ingin menjadi Pejabat Publik/Kepala Daerah harus didorong/didukung oleh Partai Politik. Adapun Pajebat Publik/Kepala Daerah yang menempuh jalur Independen/Mandiri sangat sedikit sekali.

Sebanarnya siapun yang menjadi Pejabat Publik/Kepala Daerah harus memperjuangkan hak-hak Rakyat. Siapapun yang memiliki niat baik untuk membangun Negara atapun daerah harus didukung. Yang Jelas mereka dapat mensejahterakan Rakyat.

Dilima bagi rakyat, mereka (PejabatPublik/Kepala Daerah) hanya banyak beretorika dan memberikan janji-janji manis dan ketika telah mendapatkan kekuasaan akan lupa dengan rakyat. Kita harus cerdas dalam menentukan pilihan kita, lihat rekam jejak calon dengan seksama.

Kembali ke DINASTI POLITK......., apakah SALAH?????

Berbagai contoh DINASTI POLITIK


1. Dinasti KENNEDY


2. Dinasti Bush


3. Dinasti Nehru-Gandhi


Menurut Dosen Ilmu Politik Fisipol UGM, A.G.N. Ari Dwipayana

Tren politik kekerabatan itu sebagai gejala neopatrimonialistik. Sistem patrimonial, yang mengutamakan regenerasi politik berdasarkan ikatan genealogis, ketimbang merit system, dalam menimbang prestasi. Menurutnya, kini disebut neopatrimonial, karena ada unsur patrimonial lama, tapi dengan strategi baru. Anak atau keluarga para elite masuk institusi yang disiapkan, yaitu partai politik. SUMBER: https://mkri.id/index.php?page=web.Berita&id=11428

Riset lembaga studi Nagara Institute menyebut sekitar 17,22 persen anggota DPR RI 2019-2024 merupakan bagian dari dinasti politik.

Direktur Eksekutif Nagara Institute Akbar Faizalmengatakan selama ini oligarki sering diperbincangkan dan dikhawatirkan akan merusak demokrasi. Namun, kenyataannya hal ini terjadi, bahkan menguat pada Pemilu 2019

Peneliti Transparency International Indonesia (TII) Wawan Suyatmiko menilai dinasti politik berhubungan dengan kegagalan partai dalam menggaet masyarakat untuk berpolitik. Akar utamanya, kata dia, adalah gagalnya kaderisasi yang inklusif.

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengaku sudah mendengar hasil kajian Nagara Institut tentang dinasti politik. Ia memandang hal itu merupakan kewenangan partai sesuai undang-undang yang berlaku. 

Quote:

Meski tidak ikut campur, Mahfud mengatakan pemerintah tetap berkomitmen menjaga partisipasi publik dan mencegah politik dinasti. Namun, ia mengingatkan pemerintah bekerja sesuai kewenangannya.

Quote:

Direktur Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syahberpendapat, dinasti politik memang dimungkinkan dalam tatanan politik Indonesia saat ini. Sebab, sistem keterpilihan bisa membuat dinasti politik langgeng. Keberadaan dinasti politik bisa berbahaya dari sisi etika politik karena akan menghambat kerja politik. Selain itu, kepentingan kelompok tertentu akan lebih diakomodir daripada kepentingan publik. 



DINASTI POLITIK tidak baik bagi bangsa dan negara, tekrutama masyarakat akan menjadi korban oleh sebagian kecil orang yang ingin memperjuangkan keluarga sebagai penguasa.

Biarlah Pimimpin Masa Depan berjuang menembus tembok besar dengan caranya sendiri, tumbuh dan berkembang dengan nilai-nilai budi pekerti yang luhur.

Salam hangat untuk kita semua,
Insyaallah dengan generasi yang semangkin melek teknologi kita dapat mengakses ilmu dan informasi seluas-luasnya.

Semoga ke depan kita akan menjadi lebih baik lagi....aaamiiin

makeiteasy69
scorpiolama
nomorelies
nomorelies dan 3 lainnya memberi reputasi
2
1.2K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.6KThread40.7KAnggota
Tampilkan semua post
dmcarthurAvatar border
dmcarthur
#18
Disaat cina, rusia, prancis, ampe saling bunuh2 an,
Demi menghapus aristokrasi di negaranya,
Di indo, udah bener demokrasi malah dengan sukarela meng aristokrasi kan diri.

Bukti scientific klo evolusi manusia berputar terbalik bagi beberapa orang,

emoticon-Leh Uga
rizaldi.sarpin
JB.TIO.SBC
JB.TIO.SBC dan rizaldi.sarpin memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.