joko.winAvatar border
TS
joko.win
Aksi Jerinx Nambah Kusut Persepsi Rapid Test, Netizen: Akibat Permainan Rumah Sakit..


JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Di sosial media, aksi penolakan rapid dan swab test semakin mencuat. Salah satunya dipicu oleh aksi Jerinx SID dan istrinya, Nora Alexandra di Bali yang juga menolaknya. Aksi mereka berlangsung pada Minggu (26/7/2020). Aksi ini disebut Nora sebagai cara mencegah adanya orang yang menunggangi pandemi COVID-19.

Akun FB @Mak Lambe Turah, Senin (27/7/2020) membagikan tautan dan membuat cuitan:

Mak pernah sekali ikut tes tapi hasilnya negatif. Jadi ga paham ya yg tes trus hasilnya positif.
Teman banyak yg Mak tanya2, juga sama hasil tes negatif. Diantaranya ada yg positif.
Jadi gak melulu lgs positif. Tergantung kondisi badan kita saat itu sih, kalo menurut yg mak alami.

Cuitan MLT ditanggapi banyak warganet:

@Paul Anggoro: saya sakit tipes masuk RS harus rapid tes dan hasilnya non reaktif

@Togi Sitompul: Lama2 banyak rakyat tdk percaya corona.. kalau begini2 terus

@Firda: Yg bikin orang ga percaya itu Mak sekarang di daerah daerah banyak orang yg masuk rumah sakit di nyatakan covid ...ada tu tetangga yg sakit stroke sdh lama orangnya sudah tua Krn jatuh saat di bawa ke rumah sakit kok di bilang covid . Trs ada yg sakit meninggal di jg di bilang covid akhirnya masyarakat wegah Mak berobat Krn dikit dikit di bilang covid .... sebenarnya gmn sich .ak

@Tut Arta Yasa: Jadi berbeda itu memang berat, banyak musisi/influenser/sejenisnya yang sepaham dengan Jrx dan Anji, cuma mereka diam ,karena menjadi berbeda itu berat......  Setidak nya,mereka sudah bersuara untuk sebagian dari kita....

@Yunna Amelia: Kalau dia mati karena corona baru orang terdekatnya bisa mikir,barangkali

@Gusman: Ini akibat permainan rumah sakit yg suka mempermainkan harga tes covid dan covid dijadikan ladang bisnis

@Adi Novriadi: Mending para musisi itu fokus dimusik saja lah. Bikin karya yang enak

@Wowo: Orang sakit skrg mau berobat ke rmh sakit jadi takut....

Sementara sebelumnya, Ketua Umum PB IDI dr Daeng M Faqih merespons terkait aksi tersebut. Ia menjelaskan tes COVID-19 adalah salah satu cara memutus rantai penularan Corona secara tepat.
Mgid
"Strategi yang sangat penting dalam memutus rantai penularan COVID-19 adalah salah satunya dengan melakukan deteksi yang cepat dan penanganan kasus yang tepat," jelas dr Daeng.

"Strategi ini dilakukan dengan melakukan langkah-langkah tersebut, testing yang cepat dan luas adalah kunci penting keberhasilan. Ini yang harus dipahami masyarakat supaya ikut menggalakkan pemeriksaan atau testing COVID-19, dan tidak termakan isu hoax yang mengakibatkan terhambatnya upaya testing COVID-19," tuturnya.

dr Daeng kembali menegaskan agar masyarakat tidak termakan isu hoax. Masyarakat diimbau untuk sama-sama membantu pemerintah dalam menangani pandemi Corona.

https://www.netralnews.com/peristiwa...an-rumah-sakit

Diubah oleh joko.win 27-07-2020 07:27
qavir
jazzcoustic
nomorelies
nomorelies dan 4 lainnya memberi reputasi
5
3.2K
96
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.4KThread40.5KAnggota
Tampilkan semua post
sawamura1209Avatar border
sawamura1209
#22
Saya mulai curiga kalo JRX sendiri adalah kacung elite global dalam mengontrol populasi di Indonesia...

Makanya dia getol menyerukan COVID hoax dan tolak test COVID supaya orang-orang banyak yang abai dan meremehkan penyakit ini, trus banyak terinfeksi, trus akhirnya meninggal. See, mengontrol populasi! emoticon-Ngakak
Diubah oleh sawamura1209 27-07-2020 15:55
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.