Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BPLN.godAvatar border
TS
BPLN.god
Pakar Virus Corona China Lari ke AS: Beijing Berbohong Tentang Virus Corona
Pakar Virus Corona China Lari ke AS: Beijing Berbohong Tentang Virus Corona

SERAMBINEWS.COM, NEW DELHI - Dr Li-Meng Yan, pakar virologi dan imunologi di Sekolah Kesehatan Masyarakat Hong Kong melarikan diri ke Amerika Serikat (AS).
Dia menuduh China menutup-nutupi kasus virus Corona.
Dikatakan Beijing mengetahui tentang virus mematikan itu.
Dilansir TimesNowNews, Jumat (17/7/2020), dia juga menuduh penasihat WHO, Profesor Malik Peiris tidak melakukan sesuatu tentang itu.
Peiris juga adalah wakil direktur laboratorium yang berafiliasi dengan WHO.
Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan harian AS, Fox News, Yan mengatakan:
"Saya percaya pemerintah China tahu tentang virus Corona jauh sebelum mengklaim itu."
"Aku tahu bagaimana mereka memperlakukan pelapor."
"Pengawas saya, yang merupakan beberapa ahli top di lapangan, juga mengabaikan penelitian yang saya lakukan pada awal pandemi."
"Awalnya, saya percaya bisa menyelamatkan banyak nyawa," kata Yan.

 Yan, yang sekarang bersembunyi, menuduh Cina berusaha menghancurkan reputasinya dengan mengatakan hidupnya dalam bahaya.
Wawancaranya mengungkapkan beberapa klaim yang dibuat oleh China.
Dia ia berbagi informasi secara tepat waktu dengan komunitas internasional tentang pandemi mematikan itu.
Tetapi, Beijing, mengulur waktu, walau memahami mengatasi virus.
Dia mengatakan secara sadar Beijing membuka dunia dengan berbohong.
Khususnya menyembunyikan informasi tentang bagaimana Covid -19 sebenarnya sangat berbahaya.
Yan mengaku sebagai salah satu ilmuwan pertama di dunia yang mempelajari virus Corona baru.
Dia sempat oleh pembimbingnya di laboratorium rujukan Universitas/ WHO pada 2019.
Saat itu dia melihat gugus aneh kasus mirip SARS yang keluar dari daratan China pada akhir Desember 2019.
Yan menegaskan pemerintah China tahu tentang penyebaran Covid-19

 Dia juga diberitahu oleh seorang teman, seorang ilmuwan di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di China.
Tentang kemungkinan penularan dari manusia ke manusia pada 31 Desember 2019.
Jauh sebelum China atau WHO mengakui tentang penyebaran semacam itu.
Kemudian pada 9 Januari 2020, WHO mengeluarkan pernyataan yang mengatakan:
“Menurut pihak berwenang China, virus dapat menyebabkan penyakit parah pada beberapa pasien."
"Tetapi menular dengan mudah di antara orang-orang ... "
"Ada informasi terbatas untuk menentukan risiko keseluruhan cluster yang dilaporkan ini. "
Tiba-tiba, semua dokter yang mengadakan diskusi rutin tentang virus terdiam.
WHO baru-baru ini mengubah timeline virus Corona di situs webnya dengan mengatakan:
"Menerima informasi tentang Covid-19 dari para ilmuwan WHO dan bukan pihak berwenang China.
Enam bulan lalu, Sekjen WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus mengklaim mendapatkan informasi tentang Covid-19 dari China.(*)

https://aceh.tribunnews.com/2020/07/...g-virus-corona


nampak jelas dalang provokator itu bajingan komunis cina.
bajingan komunis cina ingin kuasai dunia lewat virus dan tutupi informasi tentang virus yang dibuat di lab.
komunis cina juga kerjasama dengan WHO untuk tutupi asal usul virus
sungguh biadab dan laknat

asia sudah di obrak abrik lewat hutang dan virus.
sekarang amerika dan dunia yang diobrak abrik

kita semua tahu komunis cina itu tukang adu domba lewat propaganda

keleng paok itu diadu domba oleh komunis paok cina

persetan sama bajingan anak asia radikal pemuja komunis di bpln emoticon-fuck
Kelthuzad.lich
chinese.idi0t
BPLN.Ahyan
BPLN.Ahyan dan 5 lainnya memberi reputasi
6
876
9
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.4KThread11.3KAnggota
Tampilkan semua post

Post telah dihapus KS06

Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.