- Beranda
- The Lounge
DARK Season 3, Series Time Travel yang Super Rumit Sekaligus Mengagumkan
...
TS
taosipudan
DARK Season 3, Series Time Travel yang Super Rumit Sekaligus Mengagumkan
PERHATIAN
Bagi agan sista yang belum nonton dan tertarik untuk menontonnya, sebaiknya:
*Punya catatan (entah mencatat sendiri atau googling) siapa-siapa saja tokoh/karakternya, dan silsilah keluarga mereka serta tahun kejadian penting.
*Jangan nonton series ini jika agan sista ga suka genre yang "mikir keras" karena dipastikan hampir setiap episode bikin mendidih darah di otak.
Nah lo, harus seniat itu loh buat nonton nih series biar PUASnya maksimal 
LET'S GO...
INTRO
Spoiler for :
TV Series original NETFLIX yang menjadi perbincangan para penikmat film terkhusus mereka yang suka di ajak "mikir", bahkan sejak penayangan perdananya Desember 2017 (21 Juni 2019 season 2 dan season 3 tayang 27 Juni 2020 kemarin).
Sang sutradara terbilang cukup berani mengusung tema time travel, apalagi dihadirkan dalam series sampai 3 season (masing-masing terdiri dari 10, 8 dan 8 episode juga di season terakhir). Bisa dibayangkan pusingnya mengeksekusi suatu konsep yang masih diperdebatkan, bahkan kemungkinan tidak ada?
Bukan hanya itu, silsilah keluarga para tokoh juga menjadi salah satu daya tarik di series Jerman ini. Dan sepertinya belum puas dengan itu semua, sang sutradara seperti ingin memaksimalkan kerumitan karyanya dengan menghadirkan konflik dua kubuh yang bersebrangan (walau ternyata eng ing engjuga di season terakhir
)Bagi yang belum tahu, jadi tuh ceritanya di Winden(kota fiksi) ada anak yang hilang misterius, dan beberapa tahun kemudian ada lagi yang hilang misterius. Eh eh eh semakin di selidik, malah "menjadi-jadi" fakta-fakta yang ditemukan. Banyak rahasia yang berhasil di ekspose dan saling terhubung dengan 4 keluarga di Winden itu (ya meski rahasia-rahasia tersebut semakin luas dan complicated seiring berjalannya episode
) berkat ditemukannya cara untuk time travel yang juga memicu terjadinya apocalypse/kiamat.Sebelum menumpahkan spoiler dimana-mana, berikut alasan ane
jatuh cinta
dengan series ini (berharap agan sista teracuni dan menontonnya
)
Spoiler for spoiler:
1. Ane salut dan terkagum-kagum dengan sutradara dan tim karena bisa menghadirkan aktor/pemain yang miripnya itu kayak pinang di belah tiga.
Sang Sutradara, Baran bo Odarmemang mengakui bahwa salah satu yang ingin dibangun dari series ini ialah kekeluargaannya, sehingga dalam menyeleksi
para pemainnya di pilih semirip mungkin. Di series ini kamu akan melihat anggota keluarga dimana anak-anaknya mirip dengan orang tuanya.
2. Ga cuma itu, karena ini konsepnya time travel, jadi ada (hampir semua malahan) karakter/tokoh yang melakukan perjalanan waktu ke masa lalu maupun masa depan, jadi harus mirip dong aktor yang memerankan si tokoh waktu kecil, remaja/dewasa, dan ketika tua. Bisa bayangkan mencari 3 orang yang mirip untuk tiap tokoh dan di series ini rata-rata tokoh yang dihadirkan ada di 3 waktu kehidupan yang berbeda (waktu kecil ,remaja/dewasa, tua).
3. Selanjutnya, silsilah keluarganya gila banget. Ide cerita series ini pasti dipikirkan dan di buat dengan sangat matang, karena agan sista akan diperhadapkan dengan
silsilah keluarga dari bayi sampai lansia, ada juga "kimpoi silang" dan kimpoi lainnya sehingga ga mungkin ide cerita ini di buat sehari jadi (kayak ga ada celahnya gitu
buat mengkritik silsilah keluarga 4 keluarga tersebut).
4. Mengenai "kimpoi silang" dan teman-temannya, di series ini bersiap untuk terheran ria dengan hubungan asmara yang terjadi. Agan sista sudah bisa menemukannya di episode 3 season 1 (ups, maaf kedodoran
) dan itu udah mind blowing 
, dan makin ke sananya (episode selanjutnya) makin mind blowing lagi .
5. Detail jalan ceritanya what the hack banget lah. dengan konsep time travel yang udah rumit, di tambah time traveling-nya di 3 waktu berbeda (1986, 2019, 2052)
bahkan lebih, seiring dimulainya episode baru. Konflik yang terjadi juga membuat setiap tokoh/karakter mengambil tindakan (gila) sendiri-sendiri dan inilah yang membuat ane harus tarik napas dan "komat kamit" sendiri nontonnya.
6. Agan sista akan menemukan banyak karakter yang mendapat peran sangat "maksimal". Pelakor sejati, playboy sejati, karakter paling cerdas dan cerdik, pengikut sejati dan lainnya. (kalau mau tau siapa aja mereka, baca sampai habis ya
).
7. Eksekusinya MEMBANTU sekali. Dengan segala keruwetannya, sang sutradara mampu membuat series ini masih dapat dinikmati, penonton masih bisa mengikuti (walau pakai catatan juga
) dan feel dari pengorbanan tiap tokoh demi orang yang dicintainya tertanam kuat di tiap episode. Ga sekedar lompat-lompat di timeline berebeda.
Saatnya reviewmanjahhh dengan spoiler, semoga ga sampai tumpeh-tumpeh 
REVIEW
Spoiler for spoiler:
TV series DARKadalah perpaduan film Predestination dan Looper (MENURUT ane), cuma ini lebih panjang dan di perluas (atau lebih tepatnya dibikin ruwet ).
Kemiripan series ini dengan film Predestination ada pada "hubungan asmara yang ngawur" yang mana di series ini lebih "ngawur" lagi hubungan asmaranya
(yang udah nonton pasti lagi bayangi Jonas, Martha, Hannah, dan penduduk Winden lainnya).
Sementara kemiripannya dengan film Looper dapat dilihat dari sisi "konflik 2 tokoh utama" yang mana di series ini lebih "gede" lagi konfliknya (konflik antara si tua Adam dan si muda Jonas, si tua Adam dan si tua Eve, si muda Jonas dan si muda Martha, intinya konflik antara yang baik dan yang baik lainnya
)
).Kemiripan series ini dengan film Predestination ada pada "hubungan asmara yang ngawur" yang mana di series ini lebih "ngawur" lagi hubungan asmaranya
(yang udah nonton pasti lagi bayangi Jonas, Martha, Hannah, dan penduduk Winden lainnya
).Sementara kemiripannya dengan film Looper dapat dilihat dari sisi "konflik 2 tokoh utama" yang mana di series ini lebih "gede" lagi konfliknya (konflik antara si tua Adam dan si muda Jonas, si tua Adam dan si tua Eve, si muda Jonas dan si muda Martha, intinya konflik antara yang baik dan yang baik lainnya
)which is super duper nais.
Jujur, secara keseluruhan, season 3 padat pake banget, mungkinkah untuk menjaga kharismatikseries ini atau karna efek wabah Covid-19 sehingga produksinya dipersing?
Otak butuh mencerna lebih lama bahkan untuk 1 episode karena ternyata ceritanya memulai dari awal lagi tapi di universe yang berbeda, atau sering disebut Alternate Universe (kalau di season 3 ini ceritanya "Winden tanpa Jonas"). Tapi ini juga yang membuat ane terkagum, seniat itu bikin "mirror" universe-nya.
Jujur, secara keseluruhan, season 3 padat pake banget, mungkinkah untuk menjaga kharismatikseries ini atau karna efek wabah Covid-19 sehingga produksinya dipersing?
Otak butuh mencerna lebih lama bahkan untuk 1 episode karena ternyata ceritanya memulai dari awal lagi tapi di universe yang berbeda, atau sering disebut Alternate Universe (kalau di season 3 ini ceritanya "Winden tanpa Jonas"). Tapi ini juga yang membuat ane terkagum, seniat itu bikin "mirror" universe-nya.
Belum lagi perpindahan waktunya yang mundur jauh dengan penambahan karakter utama (yang sejatinya orang yang sama juga ).
).Tapi setidaknya, banyak pertanyaan terjawab di season ini (bisa tidur nyenyak 
).
).Yang bikin kesal tetapi juga membuat ane bahagia ialah ternyata dunia Adam/Jonasdan Eve/Martha hasil dari "kesalahan" si Tannhaus di Origin world (dunia asal).
Yups, ane kesal setengah hidup (setengahnya lagi ngantuk) karena walau ada angin hujan badai di Windensaat season 1 dan season 2 tapi ga ada menyinggung mengenai si Tannhaus dan keluarganya (atau ane terlewat sesuatu), tiba-tiba di episode akhir season 3 diceritakan The Origin Wolrd yang ada Tannhaus, anak, menantu dan cucunya.
Dan benar, ini pula yang membuat ane bahagia (nyengir sendiri) karena ending-nya terbayarkan, ga maksadan ga ngundang pertanyaan lagi.
Karena ya memang kalau menyangkut time travel yang looping(berulang-ulang kejadiannya) ga bakalan ada solusi
(si Adamingin memberhentikan siklus, si Eve ingin mempertahankan siklus,
gitu aja terus sampai anak mereka setua merekapun ga bakalan nemu tuh solusi).
Ane juga salut dengan silsilah keluarga beberapa tokoh yang sempat jadi misteri di season 1 dan 2, meski teramat sangat "ngawur" dan mind blowing
karena satu keluarga besar, kiamat dipercepat di dua dunia sekaligus
Overall, meski banyak yang belum kejawab, season 3time travel di Winden memuaskan.
(ga semua juga harus terjawab kan? toh Winden itu seperti samudera, yang kita tahu cuma setetes doang )
)Standing ovation to Baran bo Odarand team 
Ane tegaskan lagi bahwa I'm Fallin' in Lovedengan series ini.
Se-Dark itu para tokoh berkorban untuk keluarganya,
tapi endingnya se-Light itu mereka (Adam/Jonas, Eve/Martha danClaudia)
memilih berkorban demi orang lain 
Oh ya, berikut jawaban untuk point 6 "Kenapa jatuh cinta dengan series ini":
Spoiler for spoiler:
* Hannahyang berperan sebagai pelakor sejati
* Ulrich menjadi playboy sejati
* Claudia karakter DABES-lah, sampai bisa main di 2 bahkan 3 dunia sekaligus.
* Noah yang adalah pengikut sejati sampai mati.
* Egon paling sabar karena setelah tua dan menjelang kematiannya baru tahu apa yang terjadi.
* Katharina paling sengsara, di benci ibunya bahkan di bunuh, anak dan suaminya direbut orang lain.
* Jonas muda, the true lover, tetap berusaha agar "tante"nya hidup bahagia.
Udah gitu aja, ada tambahan lagikah? nyok digelar tikarnya.
Source of Pictures
Diubah oleh taosipudan 12-07-2020 05:38
widiantopamu621 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
2.7K
40
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923KThread•83.2KAnggota
Tampilkan semua post
adie.scottlang
#17
Sebenarnya pas udah masuk season 3 dan mengambil unsur multiverse, aku udah mulai ngeh kalau pelaku utamanya pasti si pembuat mesin waktu, tapi si pembuat mesin waktunya justru agak bingung di realitinya,dan di ending ternyata yg bikin kekacauan dari dunia origin, bukan dri dunia mereka (Jonas/Adam,Martha/Eva).
Series 1 lebih kental darknya dan banyak plot-plot twist.
Series 2 udah gak terlalu dark karena beberapa karakter udh tahu rahasia di winden, jd agak kurang seru.
Series 3 agak males karena diulang dri awal lagi tapi beda dunia, dan mulai enak pas di episode2 akhir.
Akhirnya bisa bobo nyenyak.
Nila 9 buat film ini. Mantap dah. 😁
Series 1 lebih kental darknya dan banyak plot-plot twist.
Series 2 udah gak terlalu dark karena beberapa karakter udh tahu rahasia di winden, jd agak kurang seru.
Series 3 agak males karena diulang dri awal lagi tapi beda dunia, dan mulai enak pas di episode2 akhir.
Akhirnya bisa bobo nyenyak.
Nila 9 buat film ini. Mantap dah. 😁
taosipudan memberi reputasi
1
Tutup