pienduttAvatar border
TS
piendutt
Diganggu Setan Saat Menulis Novel Horor




Benarkan jika menulis cerita horor akan diganggu setan?

Jawabannya, iya kebanyakan seperti itu. Teman-teman juga pada ngomong kalau mereka sering diganggu mahkluk tak kasat mata saat mencoba menulis cerita horor.

Apa penyebabnya? Dan kenapa mereka diganggu?

Sebelum itu, baca dulu pengalaman yang pernah aku alami saat membuat novel berjudul Sarang Iblis



Hari itu, tepatnya setelah sholat isya'. Aku menyempatkan menulis beberapa kata untuk kelanjutan novelku, aku memang suka menulis dari 5 tahun yang lalu. Dulu aku menulis cerita Romance sampai dapat beberapa novel yang sekarang proses terbit. Namun, sudah beberapa bulan ini, aku mencoba menulis cerita horor.

Cerita pertamaku Kutukan Melati sukses mendapat simpati dari banyak orang.



lalu lanjut ke Penghuni Gedung tua




Kemudian Susuk Nyi Blorong yang sudah dibaca 10 ribu orang di watpaad



Tidak berhenti di situ masih ada Jailangkung 1 & 2 yang nggak kalah seru



Namun, tidak ada yang terjadi saat aku menulis cerita-cerita diatas. Baru saat aku menulis cerita berjudul Sarang Iblis ini, gangguan mulai terjadi.



Cerita yang mulai kubuat 2 bulan lalu ini sempat aku hentikan, karena setiap malam ada saja yang terjadi.

Malam itu aku tidur bersama nenek, beliau ada di kamar sedangkan aku tidur didepan pintu. Sudah biasa karena rumah nenek memang kecil. Seperti biasa aku mematikan lampu seluruh ruangan dan membiarkan satu lampu di kamar mandi menyala. Karena nenek juga suka kegelapan, beliau tidak bisa tidur kalau terlalu terang.

Saat asyik menulis bab 2 dalam Sarang Iblis lampu di kamar mandi berkedip beberapa kali. Aku ini orangnya tidak baperan dan selalu berfikir rasional. Ah, palingan tuh lampu rusak, biar besok diperbaiki sama tukang. Saat aku datang untuk mengecek lampu yang berkedip-kedip tersebut, mendadak lampu itu kembali menyala dengan normal. Aku hanya menghela napas dan kembali ke atas ranjang.

Kucoba menulis beberapa kata lagi. Namun, lagi-lagi aku harus terhenti karena sebuah suara mengusik konsentrasiku. Kutatap ke mana arah suara tersebut, samar-samar terdengar seperti cakaran kuku dari papan kayu. Netraku berkeliling dan berhenti tepat di depan kamar nenekku yang memiliki pintu terbuat dari kayu.

Aku tetap berpikir rasional, mungkin itu angin yang menggesekkan benda-benda yang tergantung di belakang pintu. Namun, nyatanya tidak ada angin yang masuk saat itu. Karena kamar nenek tidak berjendela. Aku menepis keraguan, lalu mencoba berpikir sesuatu yang lain.

Namun, suara itu makin keras dan sangat menggangu. Bulu kudukku mulai meremang, pasalnya tidak ada orang lain di rumah itu selain aku dan nenek. Aku menutup ponsel mengakhiri kegiatan menulis cerita horor. Lalu masuk ke dalam selimut mencoba untuk memejamkan mata. Walau suara cakaran kuku tersebut masih terngiang di telingaku.

Itulah pengalaman pribadi yang tidak bisa kulupakan. Semoga kalian tidak bernasib yang sama. Terus ikuti kegiatanku selanjutnya ya.

Salam dari emak Pie

Penulis : @piendutt
Sumber : opini pribadi

Diubah oleh piendutt 29-06-2020 13:58
adorazoelev
jangkrikgirl32
alinautami
alinautami dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.6K
18
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83KAnggota
Tampilkan semua post
adorazoelevAvatar border
adorazoelev
#3
Quote:

Siap gan. Auto meluncur dah


Btw, udah tamat atau masih on going?
piendutt
piendutt memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.