New normal berarti awal yang baru. Meninggalkan kebiasaan hidup lama dan memulai hidup kembali dengan cara cara yang berbeda dari sebelumnya. Semua itu kita lakukan demi mencegah penularan virus corona lebih jauh.

Mudah saja untuk menjalani new normal selama kita mau menuruti protokol keamanan yakni memakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan namun kali ini mari lihat dari sudut pandang seorang penjahat.

Di masa pandemi ini jumlah penjahat pasti akan meningkat. Dengan dikuranginya waktu operasional perusahaan dan melakukan pembatasan di segala tempat membuat jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan tak lagi sebanyak dulu. Hal ini menyebabkan pengangguran meningkat dan akhirnya memaksa mereka melakukan tindak kriminal.

New normal dapat berarti banyak hal bagi mereka. Para copet yang biasa beraksi di angkot tak lagi bisa menjalankan aksinya, para pelaku pelecehan seksual tak lagi bisa memanfaatkan keramaian dan para fuckboy dan fuckgirl tak lagi bisa memanfaatkan wajahnya.

Meski demikian manusia adalah makhluk yang harus beradaptasi untuk mengikuti perkembangan jaman. New normal juga bisa berarti meninggalkan trik trik kejahatan yang lama dan mencari trik kejahatan yang baru.

Lalu, apa saja kejahatan yang mungkin terjadi di era new normal?

penipuan berkedok medis



Bayangkan kalau ada petugas medis ber apd lengkap tiba tiba mendatangi anda dan mengatakan bahwa hasil rapid tes anda positif covid 19. Anda yang panik diminta untuk segera isolasi di rumah sakit. Tanpa curiga anda masuk mobil mereka dan ternyata..... SURPRISSSEEE.


Apa anda mengharapkan kejutan ulang tahun? Sayangnya itu adalah segerombolan penjahat yang siap menculik anda dan menjual organ organ anda di pasar gelap.

Semakin lama pandemi ini berlangsung maka kejahatan berkedok petugas media akan semakin rawan terjadi. Mobil ambulan bisa saja dibuat buat untuk semakin menguatkan akting dan dengan memanfaatkan kepanikan korban aksi bisa dijalankan dengan mulus. Sungguh kejam namun cerdik.


waria waria makin ramai



Cara termudah untuk membedakan pria dan wanita adalah melihat wajahnya namun untungnya (atau sayangnya) era new normal akan ditutupi dengan masker dimana mana.

Coba bayangkan saat seorang pria berdandan ala wanita. Memakai baju wanita, stocking, bh, rambut panjang lalu memakai masker. Tak ada yang mengenalinya sebagai pria jadi dia masuk wc wanita dan memasang kamera disana.


Kalau masker ditetapkan setiap saat maka akan sulit membedakan waria dengan wanita tulen. Orang yang benar benar niat bisa memanfaatkan celah ini jadi WASPADALAH, WASPADALAH.


cybercrime merajalela



Karan sosial distancing digalakkan maka sudah wajar teknologi online akan semakin diandalkan. Mungkin teknologi berbasis internet lebih praktis dan bisa dilakukan dimana saja namun bukan berarti tak ada efek sampingnya.

Masih ingat aplikasi zoom yang menjual data penggunanya? Atau data pengguna tokopedia yang diretas? Semakin banyak yang menggunakan internet itu berarti semakin banyak pula mangsa yang dapat diperoleh hacker, cracker dan sejenisnya. Karna itu selalu hati hati dengan data anda.


masker palsu dimana mana



Masker akan jadi komoditi penting yang dicari masyarakat setiap harinya. Meski harganya tidak begitu mahal namun jangan anggap remeh otak penjahat. Beras saja dibuat dari plastik apalagi masker. Bayangkan kalo kita merasa aman karna memakai masker tapi kenyataannya masker tersebut palsu sehingga tak ada gunanya selain pajangan. Udah ketipu, bisa kena covid lagi.


pencurian fasilitas umum



Masih ingat sekelompok remaja selebgram yang menculik hand sanitizer di tempat umum? Selama new normal ini akan jadi pemandangan umum. Hand sanitizer akan banyak disediakan di tempat tempat umum dan karna gratis maka banyak yang bisa mengaksesnya.

Sayangnya penggunanya tidak semua baik. Botol handsanitizer yang kecil akan mudah diselipkan dalam tas. Bayangkan jika satu botol dicuri setiap hari, kalau udah setahun bisa buka toko pribadi tuh.

***

Semakin jaman berubah maka pola pikir pun harus berubah. Meski demikian bukan hanya jaman yang semakin canggih setiap harinya namun kejahatan juga jadi WASPADALAH, WASPADALAH.

sekian dari saya mari bertemu di thread saya yang lainnya.