Tengku Zulkarnain menjadi perbincangan di media sosial setelah seorang warganet membongkar bahwa dia dituding menggunakan ijazah dan gelar palsu.

Hal tersebut diungkap oleh @ProfYLH, Prof. Yusuf L di akun twitternya.

Yusuf Henuk menyebut bahwa ijazah dan gelar yang digunakan Tengku Zul adalah palsu.

Bahkan menurut Yusuf Henuk, Tengku Zulkarnain juga tidak pernah menjadi dosen di Jurusan Sastra Inggris, Universitas Sumatera Utara seperti berita yang beredar selama ini.

Viralnya permberitaan dugaan ijazah palsu Tengku Zul membuat warganet geram dan meminta MUI untuk memecat Tengku Zul karena memakai gelar palsu dan memberikan riwayat pekerjaan yang fiktif.

“Kepada yth bapak Wakil Presiden @Kiyai_MarufAmin, mohon bersihkan MUI sebagai lembaga ulama yang menjadi panutan umat Islam Indonesia, dari oknum penipu yang menjadi fungsionaris. Bagaimana mungkin wakil sekjen ternyata pakai gelar palsu, dan riwauat pekerjaan fiktif?”, ujar @BahlulWan

Cuitan @BahlulWan mendapat respond dan dukungan dari warganet agar Tengku Zul dipecat dari MUI

“Semoga MUI segera bertindak tegas” ujar akun @putraa_gaming

Akun @AspNurdin menambahkan bahwa MUI adalah tempat orang-orang terhormat, maka MUI harus bebas dari pegurus yang mengadu domba dan menyebarkan ujaran kebencian.

“Majelis adalah lembaga terhormat dan untuk menjaga kehormatannya harus diisi dan dipimpin orang-orang terhormat”, imbuhnya

Hingga berita ini diturunkan, belum jelas mana yang benar, apakah dugaan ijazah palsu yang digunakan Tengku Zulkarnain fakta atau tidak

Kita tunggu saja cuitan atau klarifikasi balasan dari ustad tengku zulkarnain lewat akun twitternya