Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kakashidefreancAvatar border
TS
kakashidefreanc
Majunya Industri Drama Thailand, Indonesia Kapan?
Bismillahirrahmanirrahim


Selamat datang di thread saya, thread ini berisi opini saya tentang industri drama Thailand yang sekiranya sekarang sudah mampu menyaingi drama negara Asia lainnya. Mungkin kalian sudah tau drama negara Asia yang terbaik. kalau gak Drama Korea ya Drama China.

Tapi, negara Asia Tenggara kini sekarang dapat mampu menyaingi industri drama dari negara Asia tetangga, sebut saja negara itu Thailand.


Majunya Industri Drama Thailand, Indonesia Kapan?

Thailand dikenal dengan sebutan Negeri Gajah Putih, dan termasuk dalam anggota ASEAN.  Bahkan, unsur budaya negeri Thailand hampir mirip dengan negara kita.

Beberapa tahun silam, negara Thailand juga meresmikan lgbtq di negara mereka, dan di Thailand pula lah negara ASIA yang meresmikan pernikahan sesama jenis. Ada banyak hal unik yang bisa kita bahas tentang Thailand, salah satunya adalah industri drama dan film Negeri Gajah Putih tersebut.

Negeri Thailand juga dikenal dengan film layar lebar yang sngat apik dan keren, storyline yang apik dan visualisasi dari aktor dan aktris Thailand yang cakep dan waw memanjakan mata. emoticon-Malu

Balik ke topik awal, bagaimana drama Thailand sekarang dapat menyanyi drama negara Asia lainnya? Apakah cuma berbakat dalam visualisasi aktor doang?



Majunya Industri Drama Thailand, Indonesia Kapan?

Drama Thailand mencakup story line yang tak diduga, asik, dan mencengangkan.  Bahkan drama Thailand mempunyai beberapa genre yang seru dan bisa dipilih sesuai selera anda.

Bagaimana saya bisa jatuh cinta kepada drama Thailand?



Saya ambil saja salah satu contoh drama Thailand yang digandrungi pemuda zaman sekarang, yaitu The Gifted.


Salah satu alasan mengapa kaum hawa menonton ini karena visual aktor laki-laki nya yang tidak main-main, para aktor berbakat nan ganteng dan cantik diikutsertakan dalam bermain peran di serial The Gifted ini.
Lain dari visualisasi pemeran, storyline drama ini sangat memukau menurut saya, ah jangan lupa, mereka juga bermain CGI dalam proses serial drama ini, sangat bagus untuk batasan drama  ber-episode.

The Gifted memang dikemas dengan apik dalam proses pembuatannya, jadi tidak diragukan lagi
bagaimana drama itu disaksikan oleh orang. Selain the gifted, beberapa drama lainnya muncul dan tidak kalah seru pula, diantara lain ada Blacklist yang menekankan school--action, Who Are You ( Masi anget ) bergenre school--mystery. Dan Hormones, series remaja school--romance Thailand yang sangat digandrungi kaum hawa maupun laki-laki.

Episode drama Thailand mungkin tidak terlalu banyak, sekitar 16 episode atau puluhan. Itu membuat penonto tidak merasa bosan dengan jalan cerita yang simpel dan membekas.

Jika, drama Thailand kini mulai maju dan meningkat, kenapa sinetron kita stuck di jalan cerita yag sama, ide yang monoton, cerita yang basi, plot yang sudah bisa ketebak?, dan properti yang main-main?
Drama Thailand memang menyajikan visualisai pemeran yang baik, tapi bagaimana Indonesia? Jangan salah! para aktor dan aktris Indonesia juga cantik dan ganteng loh, kecantikan ala Indonesia juga tak kalah dengan pemain drama Asia lain~

Bagi saya, Indonesia sekarang sangat mampu menyusul dan bersaing dengan drama Thailand, asal..
Punya storyline cerita yang menarik, Budget yang memadai.

Saya pernah melihat mini series Indonesia yang tayang di Netflix, Iflix, Vidio etc.. 
Itu lumayan bagus dan fresh! tetapi, kenapa tidak mencoba mewabah di pertelevisian?

Saya sangat berharap, ide cerita ala sinetron yang monoton bisa diganti dengan minii series yang pendek tetapi segar dan unik.
Sudahilah era bangga dengan  episode yang beratus-ratus yang kalo ada masalah dari eps 1-9999 ga pernah kelar sekalipun.

Saya harap, industri persinetronan Indonesia bisa merubah skema series ini. Dan, pemuda pemudi Indonesia bisa membuat drama/series yang tak kalahnya dari negara tetangga!emoticon-2 Jempol



Penutup dan Akhir Kata
Sekian dan terimakasih saya ucapkan kepada agan dan aganwati yang membaca opini saya, silahkan bertukar opini di kolom komentar dibawah ini. Jika ada salah maafkan dan koreksilah saya di kolom komentar, terimakasih banyak bagi agan dan aganwati yang sudah singgah, rate, ataupun kasih cendol. i lop yu ~emoticon-Big Grin


nona212
putrateratai.7
putrateratai.7 dan nona212 memberi reputasi
2
906
9
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread84KAnggota
Tampilkan semua post
royaljannisaryAvatar border
royaljannisary
#3
Kuncinya cuma satu sih, perbaikan edukasi di Indonesia. Hal ini ngaruh ke demand terhadap kualitas tontonan

Tv lokal dengan sinetronnya itu pasarnya sih kalangan boomer dan orang2 dengan tingkat edukasi rendah (no offense). Orang dengan tingkat edukasi di atasnya sdh mulai beralih ke netflix dkk

Jadi intinya selama demand pasar gk berubah, ya kualitas tontonan di tv gk bakal berubah. Kalo jual sampah udah untung banyak ngapain jual yg lain?
Djinggo07
gt04
kakashidefreanc
kakashidefreanc dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.