Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

perojolan13Avatar border
TS
perojolan13
Biasanya Setiap Senin Naik, Harga Rumah Baru Kini Tak Naik
 Biasanya Setiap Senin Naik, Harga Rumah Baru Kini Tak Naik

Jakarta, CNBC Indonesia - Saat pandemi covid-19 penjualan rumah baru ikut lesu sehingga pengembang tak menaikkan harga rumah baru. Hal ini dilakukan oleh pengembang Grup Ciputra yang meluncurkan proyek Citra Maja Raya II dan Citra Garden Puri. Tren kenaikan harga rumah baru memang sedang melandai bahkan stagnan.

"Sampai sekarang kita tetap seperti semula, memang tidak ada kenaikan harga," kata Direktur Ciputra Development Harun Hajadi kepada CNBC Indonesia, Rabu (20/5).

Ia juga belum akan menurunkan harga rumah baru, meski pasar rumah seken sedang tertekan, hingga ada penurunan harga yang cukup signifikan terutama di segmen rumah mewah.

"Semuanya tergantung dari masing-masing perusahaan apakah mereka akan terpaksa untuk menurunkan harga. Karena penurunan harga itu kan bukan hanya karena pasar demand and supply, tapi juga kemungkinan karena perusahaan itu harus for sale atau tidak," sebutnya.

Langkah untuk menurunkan harga rumah sebenarnya menjadi opsi akhir, namun opsi itu harus diambil jika perusahaan berada dalam kondisi terdesak. "Kalau mereka punya kewajiban yang besar sehingga memaksa mereka menurunkan harga itu bisa saja terjadi. Di Ciputra kita nggak harapkan itu," sebut Harun.

Ciputra masih akan terus memantau kebijakan terbaru yang dikeluarkan Pemerintah.

"Kita memang belum merevisi proyeksi kita, karena masih lihat setelah adanya pelonggaran PSBB yang akan dilakukan di Jakarta minggu pertama bulan Juni nanti," katanya.

Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia (BI) kuartal I-2020 menunjukkan perlambatan kenaikan harga rumah baru, atau nyaris tak ada kenaikan. Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) yang tumbuh hanya 1,68% (year on year/yoy), melambat dibandingkan kuartal sebelumnya yang mampu tumbuh 1,77% (yoy). Kondisi perlambatan diperkirakan oleh BI akan makin parah pada triwulan II-2020, pertumbuhan harga ditaksir hanya 1,56% yoy.

Pada triwulan I-2020, pertumbuhan harga rumah besar memang paling yang terpukul yaitu hanya 0,86% yoy, justru rumah kecil mengalami kenaikan di atas rata-rata yaitu mencapai 2,83% yoy.

Bila dibandingkan dengan triwulan I-2019 kenaikan yoy sempat mencapai 2,06%. Bahkan kondisi kenaikan harga lebih tinggi lagi pada triwulan I-2018 yang sempat naik 3,69% yoy. Pada saat akhir booming properti kenaikan harga rumah pada triwulan I-2014 sempat masih menembus hampir 8% yoy. Puncak kenaikan harga rumah gila-gilaan selama satu dekade terakhir terjadi pada triwulan III-2013, sempat naik 13,51% yoy.

link


Langkah untuk menurunkan harga rumah sebenarnya menjadi opsi akhir, namun opsi itu harus diambil jika perusahaan berada dalam kondisi terdesak. "Kalau mereka punya kewajiban yang besar sehingga memaksa mereka menurunkan harga itu bisa saja terjadi. Di Ciputra kita nggak harapkan itu," sebut Harun.
monicamey
Richy211
nona212
nona212 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
1.3K
19
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Tampilkan semua post
AldoWilopoAvatar border
AldoWilopo
#2
Sblm covid disekitarku ada yg jual rmh 6M ditawar 4m.ga dikasih skr dijual 4m ga ada yg beli emoticon-Ngakak (S)
chisaa
mr.samodro
jeffm12
jeffm12 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.