- Beranda
- Berita dan Politik
Menko PMK Ingatkan Anies Soal Data Bansos dan Warga yang Maki-maki Presiden
...
TS
sudarmadji-oye
Menko PMK Ingatkan Anies Soal Data Bansos dan Warga yang Maki-maki Presiden
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengingatkan Gubernur DKI Anies Baswedan soal data bansos.
Jangan sampai data bansos yang diberikan tak sesuai. Karena ujungnya yang akan dimaki-maki warga soal bansos ini Presiden Jokowi.
"Karena itu kemarin saya jelaskan, ingatkan Pak Gubernur, Pak Gubernur kan ada kesepakatan itu rapat kabinet tidak begitu. Gubernur sanggup, DKI sanggup 1,1 juta, kita siapkan 2,5 juta, jadi jangan diubah itu, kalau diubah kacau, soalnya nilainya berbeda," kata Muhadjir dalam diskusi webinar Lab Hubungan Internasional Universitas Paramadina bertema Leadership in The Time of Pandemic Crisis yang dikutip kumparan, Kamis (7/5).
Muhadjir menyampaikan ini bermula dari rapat kabinet. Saat itu Anies menyodorkan data orang miskin baru di Jakarta itu sekitar 3,6 juta.
Dalam rapat itu juga, Anies menyampaikan akan bisa mengatasi yang 1,1 juta, kemudian sisanya diminta untuk ditangani oleh pusat.
© Disediakan oleh Kumparan Menko PMK, Muhadjir Effendy (kedua kanan) saat meeninjau bantuan sembako untuk masyarakat terdampak COVID-19. Foto: Dok. Menko PMK
Jumlah 2,5 juta itu oleh pemerintah pusat kemudian di-breakdown lagi menjadi per-KK, hingga didapatkan angka 1,3 juta keluarga yang akan dibantu pemerintah pusat.
"Tapi di lapangan jadi kacau. Kenapa? Karena daftar yang diturunkan oleh DKI ke Kemensos, data yang kemarin menerima bantuan gubernur (yang 1,1 juta). Ketika datang bantuan dari kita, yang tercatat tuntut karena itu haknya, sementara yang didaftar tuntut juga, sudah didaftar kok nggak dikasih. Bayangkan itu di lapangan," jelas Muhadjir.
Kini data penerima bantuan sudah dibereskan. Muhadjir mengaku turun sendiri ke lapangan, agar masyarakat yang sudah mendapat bantuan dari DKI tidak dobel mendapat bantuan dari pusat.
https://www.kaskus.co.id/forum/quick...p_right_button
pantesan kmrn pemerintah pusat ngotot tas bansos harus pake yg ada lambang Presidennya, takut ada yg ngaku2 ntar
Jangan sampai data bansos yang diberikan tak sesuai. Karena ujungnya yang akan dimaki-maki warga soal bansos ini Presiden Jokowi.
"Karena itu kemarin saya jelaskan, ingatkan Pak Gubernur, Pak Gubernur kan ada kesepakatan itu rapat kabinet tidak begitu. Gubernur sanggup, DKI sanggup 1,1 juta, kita siapkan 2,5 juta, jadi jangan diubah itu, kalau diubah kacau, soalnya nilainya berbeda," kata Muhadjir dalam diskusi webinar Lab Hubungan Internasional Universitas Paramadina bertema Leadership in The Time of Pandemic Crisis yang dikutip kumparan, Kamis (7/5).
Muhadjir menyampaikan ini bermula dari rapat kabinet. Saat itu Anies menyodorkan data orang miskin baru di Jakarta itu sekitar 3,6 juta.
Dalam rapat itu juga, Anies menyampaikan akan bisa mengatasi yang 1,1 juta, kemudian sisanya diminta untuk ditangani oleh pusat.
© Disediakan oleh Kumparan Menko PMK, Muhadjir Effendy (kedua kanan) saat meeninjau bantuan sembako untuk masyarakat terdampak COVID-19. Foto: Dok. Menko PMK
Jumlah 2,5 juta itu oleh pemerintah pusat kemudian di-breakdown lagi menjadi per-KK, hingga didapatkan angka 1,3 juta keluarga yang akan dibantu pemerintah pusat.
"Tapi di lapangan jadi kacau. Kenapa? Karena daftar yang diturunkan oleh DKI ke Kemensos, data yang kemarin menerima bantuan gubernur (yang 1,1 juta). Ketika datang bantuan dari kita, yang tercatat tuntut karena itu haknya, sementara yang didaftar tuntut juga, sudah didaftar kok nggak dikasih. Bayangkan itu di lapangan," jelas Muhadjir.
Kini data penerima bantuan sudah dibereskan. Muhadjir mengaku turun sendiri ke lapangan, agar masyarakat yang sudah mendapat bantuan dari DKI tidak dobel mendapat bantuan dari pusat.
https://www.kaskus.co.id/forum/quick...p_right_button
pantesan kmrn pemerintah pusat ngotot tas bansos harus pake yg ada lambang Presidennya, takut ada yg ngaku2 ntar
tien212700 dan 83 lainnya memberi reputasi
82
5.3K
208
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
676.3KThread•45.8KAnggota
Tampilkan semua post
747.400
#11
Jokowi jangan dicaci dan dihina!
Jokowi adalah Tuhanku
Jokowi adalah Rajaku
Jokowi adalah Nabiku
Jokowi adalah Dewaku
Tiada Tuhan selain Jokow
jokowi adalah Tuhan dan Presiden terbaik di dunia
I love You Joko
sembah dan sujudku hanya kepadamu Joko
Jokowi adalah Tuhanku
Jokowi adalah Rajaku
Jokowi adalah Nabiku
Jokowi adalah Dewaku
Tiada Tuhan selain Jokow
jokowi adalah Tuhan dan Presiden terbaik di dunia
I love You Joko
sembah dan sujudku hanya kepadamu Joko
resetproject dan 23 lainnya memberi reputasi
-18
Tutup