- Beranda
- Stories from the Heart
[REBORN] [SEKUEL] KISAH HIDUP PLAYBOY CUPU 2 (TRUE STORY)
...
TS
Xander_Axel
[REBORN] [SEKUEL] KISAH HIDUP PLAYBOY CUPU 2 (TRUE STORY)
Quote:
NOTES FROM TS
Cerita ini adalah lanjutan dari KISAH HIDUP SANG PLAYBOY CUPU (TRUE STORY)
Kisah Hidup Sang Playboy Cupu
yang sudah di baca hampir 250 rb orang tapi tidak sempat TS teruskan karena kesibukan dari pekerjaan. karena satu dan lain hal, TS bertekad akan meneruskan cerita ini sampai tamat, lebih detail akan ada di Story. buat yang belum kenal TS mungkin bisa mampir ke Link Thread TS diatas.
Cerita ini adalah kejadian sebenarnya, TS hanya merubah Timeline kejadian yang di alami TS
Kenapa TS buat Reborn Plus Sekuel, karena beberapa cerita mungkin ada pengulangan, TS akan berusaha merubah gaya bahasa TS agar lebih Dewasa, dan materi cerita masih mengandung unsur 18+ jadi mohon kebijakan reader dalam menyaring cerita dan informasi yang akan di sharing oleh TS.
Intro
Halo salam kenal agan agan, buat yg sudah kenal here I'm back.... yeaahhh, ane baru ngerti kenapa penulis novel bisa lama sampe bertahun tahun nunggu buat nerbitin novelnya, karena ane juga gitu sekarang wkwkwk... harus lama dulu ngumpulin tenaga, waktu, dan niat sampe akhirnya ane buat sekuel dari cerita ane yang sudah banyak di hujat khalayak ramai karena bikin kentang. ga lanjutin cerita ane, tapi kali ini ane bakalan lebih luas menceritakan tentang kisah hidup ane, kalau sebelumnya ane hanya bercerita tentang mantan mantan ane yg 45 orang (cut off umur 30 thn) dan berlanjut sampe sekarang 52 orang. kali ini ane akan mencoba bercerita lebih banyak tentang kehidupan ane. dan oke ane bakalan lebih vulgar tentang indentitas ane deh, ga akan ekstrim banget ngumpetinnya, meskipun tetep di samarkan nama para gadis yang menjadikan ane korban mereka (gak salah baca koq gan, ga kebalik). oke cukup basa basinya kita langsung lanjut ceritanya. Lets Get started it
Spoiler for Index:
Link Flash Back yah gan
Something Different
Mulustrasi
Mulustrasi Tokoh tokoh di "Kisah Playboy Cupu"
Link Story
Cinta, Keluarga, Karir
Intro
Nice and easy
BUCIN
2007
Bucin Mode On
Oedipus Complex
Mengapa Harus ada Perbedaan
Grace Periode
New Adventure
Prinsip yang kuat
Keponakan yang Cantik
Last Journey
Wheel Of Life
Welcome Karma
Goodbye Playboy Cupu
Momen kehancuran Terbesar Dalam Hidup
Life After Marriage & After disaster
Once A cheater, Always A cheater
Normal Live?
Sang Primadona
Something Different
Mulustrasi
Mulustrasi Tokoh tokoh di "Kisah Playboy Cupu"
Link Story
Cinta, Keluarga, Karir
Intro
Nice and easy
BUCIN
2007
Bucin Mode On
Oedipus Complex
Mengapa Harus ada Perbedaan
Grace Periode
New Adventure
Prinsip yang kuat
Keponakan yang Cantik
Last Journey
Wheel Of Life
Welcome Karma
Goodbye Playboy Cupu
Momen kehancuran Terbesar Dalam Hidup
Life After Marriage & After disaster
Once A cheater, Always A cheater
Normal Live?
Sang Primadona
Diubah oleh Xander_Axel 18-06-2020 09:41
meydiariandi dan 21 lainnya memberi reputasi
22
34.9K
Kutip
200
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
31.6KThread•42.6KAnggota
Tampilkan semua post
TS
Xander_Axel
#142
Spoiler for Once A cheater, Always A cheater:
2011
2 tahun yang suram dalam kehidupan ane sudah di lalui, tidak banyak yg bisa ane ceritakan, karena memang lebih banyak isi cerita ane tentang curhatan kesedihan sih. Dan kayanya ga seru deh di ceritain mah.
Ane skip saja ke 2011. Pernikahan ane sudah Berjalan tahun ke 3, Di tahun 2011 ini Selvi lumayan sering ke Jakarta, kontrak kerja dia dengan temannya sudah berakhir, namun dia masih tidak mau tinggal di Jakarta dengan ane. Masih dengan alasan yang sama, tidak bisa jauh dari kampung halaman, keluarga, dan yang paling lucu adalah, dia tidak bisa makan kalau lauknya bukan makanan menado seperti ikan cakalang, sayur gedi, dkk. Jadi kalau dia sedang ke Jakarta, ane yang lumayan Tekor, karena harus selalu mengajak dia makan ke restoran manado. Entah kenapa dia tidak cocok dengan makanan disini.
Dan tahun 2011 itu tahun ane lumayan drop secara Karir, ketika selesai probation ke 2, setelah setahun ane kerja Bank Biru Merah. ane tidak mengambil kesempatan menjadi karyawan tetap. Dan ane memutuskan untuk mundur, pengunduran diri ane saat itu memang lebih ke arah emotional, karena ketidakcocokan ane dengan atasan ane. karena entah kenapa, sekali ane melakukan kesalahan, ane selalu menjadi orang bersalah di mata atasan ane. Beberapa kali atasan ane sering mempermalukan ane di depan rekan rekan yang lain, baik marah marah karena kerjaan ane salah, maupun marah karena beberapa masalah Pribadi ane di ekspose ketika meeting kerjaan. Sehingga anepun cukup menyadari kondisi tidak nyaman itu dan memutuskan untuk resign baik baik. Sebelum ane melakukan hal yang bodoh seperti semakin seenaknya tidak masuk kerja, atau bisa keceplosan ngelawan atasan.
Untungnya tidak lama menganggur, ane di terima di salah satu pabrik Fast moving consumer goods, di daerah Cikarang, sehingga ane pun pindah dari kantor di daerah thamrin, ane pun pindah ke daerah industry di luar kota. Sebagai accounting pabrik. Dan anepun kost di daerah kompleks perumahan di daerah cikarang.
Karena ane memutuskan untuk pensiun sebagai playboy, Tentunya ane sudah tidak menjaga penampilan ane, Awalnya ketika ane menjadi playboy, ane selalu mengenakan kaos pas body yang bermerek, entah stussy, atau ripcurl, celana jeans Slimfit atau skinny, selalu menggunakan jaket sport merek Puma atau Nike, dan menggunakan sepatu kets (puma, Nike cortez atau Adidas stan Smith). Kebayang ga, cukup trendy kan? Untungnya pada jaman itu belum trend kaya off white ato supreme, jadi style gitu aja udah paling hype beast.
Nah, Setelah menikah, Ane kembali menjadi cowo cupu, ane selalu mengenakan kemeja kebesaran atau kaos kerah no merek, celana jeans longgar, pake sandal kulit khas bapa bapa kemana mana, rambut gondrong males cukuran, dan yang paling parah adalah, dari berat ane semula 60 kilo, sekarang menjadi 85 kilo. iyah ga salah gan. 85 KILO, naik 25 kilo. Bener bener tipikap bapa bapa cupu yang sama sekali ga keliatan pernah menjadi playboy dengan puluhan mantan pada masa kejayaannya. Cowo gendut, yang tidak keren, dengan status suami orang. Tentunya bukan kombinasi yang pas untuk mendapatkan cewe lain. Dan memang ane pun tidak pernah berpikir untuk menggaet cewe lagi.
Tapi, Ternyata, fakta dilapangan berkata lain……….. Godaan pun terjadi
Kerja di pabrik tentunya suasana baru buat ane. divisi ane di divisi keuangan berada di gedung terpisah dari pabrik untuk produksi, dan ternyata insting penjahat kelamin ane pun ternyata belum sepenuhnya hilang. Ane secara tidak sadar menyortir beberapa wanita lucu di kantor ane dan ada 1 orang. Manager finance ane, namanya mba Diah, dia lebih tua di bandingkan ane, mungkin saat itu ane 28 tahun dan si mba Diah ini usianya mungkin 36 atau 37 tahunan, lebih tua hampir 10 tahun di banding ane. Meskipun usianya sudah 37 tapi penampilannya sama sekali tidak terlihat seperti 37, yah mungkin seperti 30an awal deh. Wajah hitam manis, dengan bentuk wajah bulat. Tapi dengan badan yang sangat menawan, tidak tinggi tapi bentuk payudaranya sangat menantang, dan selalu mengenakan pakaian merecet merecet ()
Memang tidak bisa di bandingkan dengan semua mantan ane, tapi mengingat ane sekarang udah jadi cupu lagi, saat itu sih ukuran segitu udah bagus banget.
Tipe mukanya Mba Diah, mirip banget seperti ini.
Karena secara umur dan jabatan dia jauh di atas ane, anepun tidak berpikir macem macem. Ane cuman sesekali menggoda dia namun semua masih di batasan wajar. Dan diapun juga sama, membalas godaan godaan ane secara wajar juga, sampai pada suatu hari……….
Karena pabrik kita ini letaknya sangat jauh, ada bus jemputan yang selalu menjemput kami setiap hari. Bus karyawan ini menjemput dari cawang, dan drop lagi di cawang juga. Biasanya ane selalu naek bus jemputan ini, tapi karena hari itu hari jumat, ane membawa mobil coz mau pulang ke kampung ane dari Cikarang. Bus jemputan selalu berangkat ontime jam 6 sore, dan mba Diah pun ketinggalan karena harus lembur, ane sih santai saja karena bawa mobil
Karena kami memang dekat dan sering ngobrol di sela sela kerjaan, ane awalnya tidak berpikir macem macem, lagi pula, semua orang kantor ane tau kalo ane sudah menikah. Oh iyah BTW, meskipun sudah cukup berumur dan tampangnya lumayan, Mba Diah ini belum nikah loh, mungkin karena terlalu focus ke karir sehingga tidak memikirkan pasangan. Ane tidak mengerti jelas saat itu, alesan beliau apa. Akhirnya ga pake basa basi kami pun berkemas dan menuju mobil ane. waktu itu ane menggunakan Vios eks bokap setelah meninggal. Mobil bokap yang di jual untuk biaya pemakaman dan operasional keluarga sehari hari adalah BMW bokap yang baru, dan Great corolla kesayangan ane
Ketika mba Diah turun sebenernya ane agak canggung bawa perempuan ke kamar kosan pria yang sudah ber istri, atasan ane pulak. Tapi karena ane ga ada pikiran macem macem yodah ane masukin aja ke kamar. Kebetulan kamar ane di paling depan, jadi masuk pintu langsung kamar ane. setelah masuk ane pun sibuk beresin cucian ane, mba Diah cuman duduk di Kasur sambil liat tipi. Setelah grasak grusuk selese ane pun langsung duduk di sebelah mba diah kecapean
Saat itu ane memang murni mau napas bentar, mengingat perjalanan cikarang – jkt biasanya jam segini pas week end macet, jadi kumpulin tenaga doank bentar. Dan keliatannya diah juga orangnya santai, ga canggung sama sekali meskipun ada di kosan anak buahnya sendiri, meskipun ga langsung sih. Ane punya manager akonting sendiri, dan Mba diah manager finance jadi beda department meskipun satu divisi.
Ketika ane rebahan, Mba Diah cuek saja, tidak menggeserkan badannya sekalipun ada ane di sampingnya, ane pun jadi keenakan. Tidak tahunya, tanpa di sengaja badan kami bersentuhan, pinggul Dia kena paha ane, karena posisi ane rebahan dengan kaki menjuntai ke lantai, dan dia duduk di pinggir Kasur.
Dan deggg…… mendadak ane terbang, duh, koq rasanya nyaman banget yah, getaran getarannya, hal yang sudah lama banget tidak pernah ane rasakan lagi sebelumnya. Bersentuhan dengan wanita yang baru. Duh enaaaakkk…
Meskipun hanya nempel pinggul dan paha tidak sengaja, rasanya buat ane luar biasa sekali, mengigat sudah 3 tahun ane hampir tidak pernah menyentuh wanita lain selain Selvi (sebelumnya rekor terlama ga menyentuh wanita lain selain pasangan ane tuh… yah 2 minggu deh). Kebayang kan sekarang, koq nyaman banget.
Akhirnya ane pun angkat badan ane dan duduk di samping dia, sengaja ane iseng centil centilan, nempel nemelin badan ane ke mba Diah, sambil agak bercanda tentunya, takut di gampar.
Dia pun berdiri, dan ane ikut berdiri. Setelah berdiri, entah kenapa kami tidak langsung bergerak, hanya berdiri canggung berhadap hadapan saling memandang dengan posisis tubuh yang sangat berdekatan.
Harus diakui, meskipun saat itu ilmu ane sudah pudar, dan ane sudah mulai canggung lagi berhadapan dengan wanita seperti ini. Ane masih bisa membaca situasi, Dari posisi duduk kami yang bersentuhan Mba Diah tidak bergeser, dan ane centil centilan nempel nempelin badan ane ke mba diah tidak ada penolakan dari dia, ane cukup sadar 1 hal, Mba diah juga kelihatannya wanita butuh belaian juga. Yang ane tebak saat itu adalah, beliau sudah cukup berumur, dan tidak mempunyai pasangan, sehingga mungkin perasaan dia saat itu, dia memang butuh sentuhan pria. tapi bagaimana dengan Selvi, terus dia juga atasan ane, tapi udah 2 tahun lebih ane tidak merasakan perasaan ini, dan ane sangat sangat merindukan perasaan ini.
Dan akhirnya, ane pun memutuskan untuk..............
2 tahun yang suram dalam kehidupan ane sudah di lalui, tidak banyak yg bisa ane ceritakan, karena memang lebih banyak isi cerita ane tentang curhatan kesedihan sih. Dan kayanya ga seru deh di ceritain mah.
Ane skip saja ke 2011. Pernikahan ane sudah Berjalan tahun ke 3, Di tahun 2011 ini Selvi lumayan sering ke Jakarta, kontrak kerja dia dengan temannya sudah berakhir, namun dia masih tidak mau tinggal di Jakarta dengan ane. Masih dengan alasan yang sama, tidak bisa jauh dari kampung halaman, keluarga, dan yang paling lucu adalah, dia tidak bisa makan kalau lauknya bukan makanan menado seperti ikan cakalang, sayur gedi, dkk. Jadi kalau dia sedang ke Jakarta, ane yang lumayan Tekor, karena harus selalu mengajak dia makan ke restoran manado. Entah kenapa dia tidak cocok dengan makanan disini.
Dan tahun 2011 itu tahun ane lumayan drop secara Karir, ketika selesai probation ke 2, setelah setahun ane kerja Bank Biru Merah. ane tidak mengambil kesempatan menjadi karyawan tetap. Dan ane memutuskan untuk mundur, pengunduran diri ane saat itu memang lebih ke arah emotional, karena ketidakcocokan ane dengan atasan ane. karena entah kenapa, sekali ane melakukan kesalahan, ane selalu menjadi orang bersalah di mata atasan ane. Beberapa kali atasan ane sering mempermalukan ane di depan rekan rekan yang lain, baik marah marah karena kerjaan ane salah, maupun marah karena beberapa masalah Pribadi ane di ekspose ketika meeting kerjaan. Sehingga anepun cukup menyadari kondisi tidak nyaman itu dan memutuskan untuk resign baik baik. Sebelum ane melakukan hal yang bodoh seperti semakin seenaknya tidak masuk kerja, atau bisa keceplosan ngelawan atasan.
Untungnya tidak lama menganggur, ane di terima di salah satu pabrik Fast moving consumer goods, di daerah Cikarang, sehingga ane pun pindah dari kantor di daerah thamrin, ane pun pindah ke daerah industry di luar kota. Sebagai accounting pabrik. Dan anepun kost di daerah kompleks perumahan di daerah cikarang.
Karena ane memutuskan untuk pensiun sebagai playboy, Tentunya ane sudah tidak menjaga penampilan ane, Awalnya ketika ane menjadi playboy, ane selalu mengenakan kaos pas body yang bermerek, entah stussy, atau ripcurl, celana jeans Slimfit atau skinny, selalu menggunakan jaket sport merek Puma atau Nike, dan menggunakan sepatu kets (puma, Nike cortez atau Adidas stan Smith). Kebayang ga, cukup trendy kan? Untungnya pada jaman itu belum trend kaya off white ato supreme, jadi style gitu aja udah paling hype beast.
Nah, Setelah menikah, Ane kembali menjadi cowo cupu, ane selalu mengenakan kemeja kebesaran atau kaos kerah no merek, celana jeans longgar, pake sandal kulit khas bapa bapa kemana mana, rambut gondrong males cukuran, dan yang paling parah adalah, dari berat ane semula 60 kilo, sekarang menjadi 85 kilo. iyah ga salah gan. 85 KILO, naik 25 kilo. Bener bener tipikap bapa bapa cupu yang sama sekali ga keliatan pernah menjadi playboy dengan puluhan mantan pada masa kejayaannya. Cowo gendut, yang tidak keren, dengan status suami orang. Tentunya bukan kombinasi yang pas untuk mendapatkan cewe lain. Dan memang ane pun tidak pernah berpikir untuk menggaet cewe lagi.
Tapi, Ternyata, fakta dilapangan berkata lain……….. Godaan pun terjadi
Kerja di pabrik tentunya suasana baru buat ane. divisi ane di divisi keuangan berada di gedung terpisah dari pabrik untuk produksi, dan ternyata insting penjahat kelamin ane pun ternyata belum sepenuhnya hilang. Ane secara tidak sadar menyortir beberapa wanita lucu di kantor ane dan ada 1 orang. Manager finance ane, namanya mba Diah, dia lebih tua di bandingkan ane, mungkin saat itu ane 28 tahun dan si mba Diah ini usianya mungkin 36 atau 37 tahunan, lebih tua hampir 10 tahun di banding ane. Meskipun usianya sudah 37 tapi penampilannya sama sekali tidak terlihat seperti 37, yah mungkin seperti 30an awal deh. Wajah hitam manis, dengan bentuk wajah bulat. Tapi dengan badan yang sangat menawan, tidak tinggi tapi bentuk payudaranya sangat menantang, dan selalu mengenakan pakaian merecet merecet ()
Memang tidak bisa di bandingkan dengan semua mantan ane, tapi mengingat ane sekarang udah jadi cupu lagi, saat itu sih ukuran segitu udah bagus banget.
Tipe mukanya Mba Diah, mirip banget seperti ini.
Spoiler for Mulustrasi:
Karena secara umur dan jabatan dia jauh di atas ane, anepun tidak berpikir macem macem. Ane cuman sesekali menggoda dia namun semua masih di batasan wajar. Dan diapun juga sama, membalas godaan godaan ane secara wajar juga, sampai pada suatu hari……….
Karena pabrik kita ini letaknya sangat jauh, ada bus jemputan yang selalu menjemput kami setiap hari. Bus karyawan ini menjemput dari cawang, dan drop lagi di cawang juga. Biasanya ane selalu naek bus jemputan ini, tapi karena hari itu hari jumat, ane membawa mobil coz mau pulang ke kampung ane dari Cikarang. Bus jemputan selalu berangkat ontime jam 6 sore, dan mba Diah pun ketinggalan karena harus lembur, ane sih santai saja karena bawa mobil
Quote:
Diah : duh dek, kita ketinggalan bus nih, koq kamu tenang aja sih ?
Ane : Aku bawa mobil mba, lagi mau pulang ke kampung, ato mau bareng aku?
Diah : aku nebeng donk, gapapa kan, kamu lewat cawang ga
Ane : iyah gapapa koq turun tol terus naik tol lagi aja deket ini
Diah : duh makasih banget yah dek.
Ane : Aku bawa mobil mba, lagi mau pulang ke kampung, ato mau bareng aku?
Diah : aku nebeng donk, gapapa kan, kamu lewat cawang ga
Ane : iyah gapapa koq turun tol terus naik tol lagi aja deket ini
Diah : duh makasih banget yah dek.
Karena kami memang dekat dan sering ngobrol di sela sela kerjaan, ane awalnya tidak berpikir macem macem, lagi pula, semua orang kantor ane tau kalo ane sudah menikah. Oh iyah BTW, meskipun sudah cukup berumur dan tampangnya lumayan, Mba Diah ini belum nikah loh, mungkin karena terlalu focus ke karir sehingga tidak memikirkan pasangan. Ane tidak mengerti jelas saat itu, alesan beliau apa. Akhirnya ga pake basa basi kami pun berkemas dan menuju mobil ane. waktu itu ane menggunakan Vios eks bokap setelah meninggal. Mobil bokap yang di jual untuk biaya pemakaman dan operasional keluarga sehari hari adalah BMW bokap yang baru, dan Great corolla kesayangan ane
Quote:
Ane : mba, ke kosan aku dulu yah, aku mo ngambil cucian
Diah : yodah gpp dek, kosan km deket kan ?
Ane : iyah deket sini koq, belok dikit
Setelah sampe kosan, ane pun nawarin Mba Diah Turun
Ane : Masuk dulu yuk mba
Diah : ayuk
Diah : yodah gpp dek, kosan km deket kan ?
Ane : iyah deket sini koq, belok dikit
Setelah sampe kosan, ane pun nawarin Mba Diah Turun
Ane : Masuk dulu yuk mba
Diah : ayuk
Ketika mba Diah turun sebenernya ane agak canggung bawa perempuan ke kamar kosan pria yang sudah ber istri, atasan ane pulak. Tapi karena ane ga ada pikiran macem macem yodah ane masukin aja ke kamar. Kebetulan kamar ane di paling depan, jadi masuk pintu langsung kamar ane. setelah masuk ane pun sibuk beresin cucian ane, mba Diah cuman duduk di Kasur sambil liat tipi. Setelah grasak grusuk selese ane pun langsung duduk di sebelah mba diah kecapean
Quote:
Ane : fuih cape juga, yuk
Diah : loh koq udahan, cepet amet. Baru aja duduk
Ane : oh ya udah klo gitu rebahan dulu bentar boleh mba, istirahat bentar
Diah : iyah, kamu sante aja dek, ga di buru buru juga kan
Diah : loh koq udahan, cepet amet. Baru aja duduk
Ane : oh ya udah klo gitu rebahan dulu bentar boleh mba, istirahat bentar
Diah : iyah, kamu sante aja dek, ga di buru buru juga kan
Saat itu ane memang murni mau napas bentar, mengingat perjalanan cikarang – jkt biasanya jam segini pas week end macet, jadi kumpulin tenaga doank bentar. Dan keliatannya diah juga orangnya santai, ga canggung sama sekali meskipun ada di kosan anak buahnya sendiri, meskipun ga langsung sih. Ane punya manager akonting sendiri, dan Mba diah manager finance jadi beda department meskipun satu divisi.
Ketika ane rebahan, Mba Diah cuek saja, tidak menggeserkan badannya sekalipun ada ane di sampingnya, ane pun jadi keenakan. Tidak tahunya, tanpa di sengaja badan kami bersentuhan, pinggul Dia kena paha ane, karena posisi ane rebahan dengan kaki menjuntai ke lantai, dan dia duduk di pinggir Kasur.
Dan deggg…… mendadak ane terbang, duh, koq rasanya nyaman banget yah, getaran getarannya, hal yang sudah lama banget tidak pernah ane rasakan lagi sebelumnya. Bersentuhan dengan wanita yang baru. Duh enaaaakkk…
Meskipun hanya nempel pinggul dan paha tidak sengaja, rasanya buat ane luar biasa sekali, mengigat sudah 3 tahun ane hampir tidak pernah menyentuh wanita lain selain Selvi (sebelumnya rekor terlama ga menyentuh wanita lain selain pasangan ane tuh… yah 2 minggu deh). Kebayang kan sekarang, koq nyaman banget.
Akhirnya ane pun angkat badan ane dan duduk di samping dia, sengaja ane iseng centil centilan, nempel nemelin badan ane ke mba Diah, sambil agak bercanda tentunya, takut di gampar.
Quote:
Diah : Ih kamu dek, nempel nempel gitu ke mba, haus belaian wanita yah kamu
Ane : eh koq tau sih , eh enga koq mba
Diah : ngaku aja kamu dek, mentang mentang istri kamu di Sulawesi, sekarang malah nemplok ke aku
(Mba diah tahu ane sering berjauhan sama, Selvi, karena beliau ane anggep sosok Dewasa, ane sering bercerita keseharian ane sama dia)
Ane : hehehe, ih mba, enga koq aku becanda doank, meskipun iyah haus sih. Eh ak lupa kasi minum
Diah : ga usah, ngerepotin, udah ga cape, yuk, mau jalan sekarang.
Ane : eh koq tau sih , eh enga koq mba
Diah : ngaku aja kamu dek, mentang mentang istri kamu di Sulawesi, sekarang malah nemplok ke aku
(Mba diah tahu ane sering berjauhan sama, Selvi, karena beliau ane anggep sosok Dewasa, ane sering bercerita keseharian ane sama dia)
Ane : hehehe, ih mba, enga koq aku becanda doank, meskipun iyah haus sih. Eh ak lupa kasi minum
Diah : ga usah, ngerepotin, udah ga cape, yuk, mau jalan sekarang.
Dia pun berdiri, dan ane ikut berdiri. Setelah berdiri, entah kenapa kami tidak langsung bergerak, hanya berdiri canggung berhadap hadapan saling memandang dengan posisis tubuh yang sangat berdekatan.
Harus diakui, meskipun saat itu ilmu ane sudah pudar, dan ane sudah mulai canggung lagi berhadapan dengan wanita seperti ini. Ane masih bisa membaca situasi, Dari posisi duduk kami yang bersentuhan Mba Diah tidak bergeser, dan ane centil centilan nempel nempelin badan ane ke mba diah tidak ada penolakan dari dia, ane cukup sadar 1 hal, Mba diah juga kelihatannya wanita butuh belaian juga. Yang ane tebak saat itu adalah, beliau sudah cukup berumur, dan tidak mempunyai pasangan, sehingga mungkin perasaan dia saat itu, dia memang butuh sentuhan pria. tapi bagaimana dengan Selvi, terus dia juga atasan ane, tapi udah 2 tahun lebih ane tidak merasakan perasaan ini, dan ane sangat sangat merindukan perasaan ini.
Dan akhirnya, ane pun memutuskan untuk..............
Diubah oleh Xander_Axel 05-05-2020 06:20
cendolbasi7 dan 5 lainnya memberi reputasi
6
Kutip
Balas
Tutup