Belum lama ini, unit rock alternative .Feast meminta maaf atas pernyataannya di video yang viral di jagat maya. Dalam dua video tersebut, mereka menyinggung skena musik rock dan metal.

Di salah satu video, Baskara Putra selaku vokalis mengklaim lagu Peradaban jauh lebih keras dari lagu metal manapun yang pernah mereka dengar.

Ada pula video yang cuma menampilkan Baskara menyebut bahwa mendengarkan musik rock selama bertahun-tahun akan membosankan. Ia juga mengklaim sekarang anak muda udah enggak mendengarkan genre itu.

Kedua video tersebut lantas menuai respons dari warganet. Menanggapinya, Baskara, Adnan (gitar), Dicky (gitar), Fikriawan (bass), dan Adrianus alias Bodat (drum) meminta maaf serta mengklarifikasi lewat unggahan video di akun Instagram .Feast, @ffeastt.
Baskara mengatakan, dua video tersebut udah cukup lama beredar dan dibingkai secara spesifik agar dirinya mungkin terkesan merendahkan skena musik rock dan metal.

"Namun, bukan sama sekali tujuan saya menyudutkan musik tertentu. Saya mengerti kenapa banyak yang tersinggung. Pembawaan dan penyampaian saya yang salah dan perbedaan sudut pandang," jelas musisi yang juga menjalani solo karier di bawah moniker Hindia tersebut.

a juga menyayangkan dan menyesali sudah memberi komentar yang menimbulkan konflik antarkelompok.
Enggak cuma Baskara, personel .Feast lainnya turut meminta maaf dan membuka diri untuk menerima teguran bila hal ini terulang.

"Teman-teman yang tersinggung sama pernyataan kami di panggung dan media sosial, kami minta maaf. Apalagi teman-teman musisi rock dan metal serta komunitasnya yang kami segani dan hormati," tambah Fikriawan.

https://kumparan.com/millennial/feas...HgwFsf5py/full