Dalam hidup tentunnya kita akan mengalami masa-masa bahagia maupun sedih, diatas atau dibawah dan hal-hal lainnya.

Apakah Tuhan benar-benar ada ?

Apakah Tuhan adil ?

Pertannyaan diatas mungkin mewakili perasaan seseorang yang sedang terpuruk. Saat kita terpuruk atau sedang dilanda masalah yang bertubi-tubi maka sulit sekali kita percaya akan adannya Tuhan. Sedangkan saat kita bahagia maka kitapun sering lupa bahwa semua itu dari Tuhan.

Dalam hidup sehari-hari kita sering lupa akan bersyukur kepada Tuhan, bila kita berada dalam puncak kejayaan. Kita sering berfikir bahwasannya puncak kejayaan itu kita raih dengan hasil jerih payah kita sendiri tanpa ada ikut campur dari Tuhan.

Sedangkan saat kita terpuruk kita sering ingat sama Tuhan dan rajin berdo'a. Akan tetapi bila do'a-do'a kita tak dikabulkan sama Tuhan, maka banyak diàntara kita berfikiran : Apakah Tuhan itu benar-benar ada, Apakah Tuhan itu adil.

Sebagai makhluk yang sempurna diantara makluk-makluk lainnya yang tak memiliki akal, maka sikap kita sebagai manusia adalah Harus percaya pada adanya Tuhan dan percaya juga bahwa baik dan buruk yang menimpa kita adalah hal baik yang sudah dirancang sama Tuhan.

Adanya bumi, langit, lautan, bintang, gunung, matahari, bulan bukankah itu ciptaan Tuhan. Mana mungkin manusia mampu menciptakan semua itu.

Apapun yang terjadi pada kita entah itu baik maupun buruk percayalah Tuhan maha tau. Kewajiban kita sebagai makhluk hannya berdo'a dan berusaha.

Ditengah-tengah wabah #covid19 yang mematikan dan merajalela disegala penjuru dunia, percayalah bahwasannya dibalik wabah itu ada hal-hal yang baik bagi kita manusia, makhluk lain bahkan bumi kita tercinta.

Untuk sahabat-sahabat yang sehat tetap jaga kesehatan, untuh sahabat-sahabt yang kurang sehat semoga lekas sehat.

Percayalah Tuhan itu ada dan adil, tetap optimis dan tetap berusaha. Jangan sampai gara-gara kita terlalu bahagia maupun sedih kita sampai melupakan Tuhan apalagi tak mempercayai keberadaannya.

Banyak diantara kita sering menyalahkan Tuhan maupun orang disamping kita, gara-gara tak sejalan dengan apa yang kita inginkan, padahal justru kitalah yang sebenarnya yang egois atau tak mau berusaha.


Semoga kita tetap taat pada Tuhan kita masing-masing dan menjalankan apa yang Tuhan kita perintah baik itu untuk yang dijalankan maupun yang dilarangnya.