Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
Pengamat: Nur Azizah Ma'ruf Gabung Demokrat, Isyarat SBY Paketkan MA-AHY
Pengamat: Nur Azizah Ma'ruf Gabung Demokrat, Isyarat SBY Paketkan MA-AHY

Pengamat: Nur Azizah Ma'ruf Gabung Demokrat, Isyarat SBY Paketkan MA-AHY

Jakarta, Beritasatu.com - Putri Wakil Presiden (Wapres) RI, Siti Nur Azizah Ma'ruf resmi bergabung ke partai yang dibesarkan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Partai Demokrat.

Buah hati Ma'aruf Amin (MA) ini mendapatkan jabatan sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PD untuk periode kepengurusan 2020-2025 di bawah nakhoda putra SBY yang juga Ketum PD, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Isyarat apa yang ditunjukkan dengan konstelasi ini?

Pengamat Politik Universitas Hasanuddin, Andi Ali Armunanto mengemukakan, tidak menjadi masalah apabila putri Ma'aruf Amin bergabung dengan PD. Justru, ini bisa menjadi awal bagi terbukanya kerja sama atau koalisi antara Partai Demokrat dengan koalisi pendukung pemerintah.

Lantaran selama ini, Partai Demokrat tidak pernah terang-terangan menyatakan dukungannya terhadap pemerintah. Namun dengan bergabungnya putri Ma'ruf Amin sebagai Wasekjen tentu akan membuka komunikasi politik bagi koalisi partai pemerintah dengan Partai Demokrat

"Hal ini akan berimbas pada menguatnya koalisi partai pendukung pemerintah dan akan membuat solid berbagai kebijakan pemerintah," jelas Ali, Jumat (17/4/2020).

Tidak hanya itu, dengan merapatnya putri MA di PD, juga mengindikasikan adanya upaya mempersiapkan paket MA-AHY untuk Pilpres 2024.

"Bisa jadi (paket MA-AHY), tapi menurut saya SBY tujuannya jauh lebih praktis. Selama Demokrat berada di luar koalisi pemerintah, Demokrat mengalami penurunan dukungan dan perolehan suara yang drastis," papar Ali.

Namun di sisi lain, kata Ali, kader-kader Demokrat tidak lagi memperoleh jabatan publik yang bisa memberikan akses bagi program partai.

"Dengan mengambil putri Ma'ruf Amin, Demokrat memiliki kesempatan untuk mengkomunikasikan kembali posisinya terhadap pemerintah dan menurut dugaan saya akan bergabung dengan koalisi pemerintah," urainya.

Hal ini dibutuhkan Partai Demokrat untuk kembali menguatkan barisan partainya. Di sisi lain pemerintah juga butuh dukungan yang kuat untuk mengambil berbagai keputusan di masa yang sulit ini.

"Saya rasa keduanya akan sama-sama diuntungkan dari kejadian ini," kuncinya.

Skenario memunculkan AHY di 2024 sudah lama terbaca. Setelah tak mendapat “jatah” di periode ini, Demokrat tentu ingin masuk lagi dalam lingkar kekuasaan.

Pengalaman mendampingi Joko Widodo, menjadi salah satu modal bagi Kiai Ma’ruf. Apalagi, sebagai satu-satunya incumbent saat Pilpres 2024, posisi Ketua MUI ke-7 ini sangat kuat. Dari kalangan agama, Ma’ruf Amin merupakan representasi NU-Muhammadiyah.

Dukungan pemerintahan saat ini juga akan mengalir karena hanya tinggal melanjutkan berbagai program Jokowi.

Dengan pendamping mewakili generasi milenial, duet ini layak diperhitungkan. Dari kalangan partai, duet ini bisa menjadi representatif Demokrat, PKB, PKS, PPP, dan Partai Amanat Nasional.
sumber

xxxxxxx

emoticon-Cape d... (S)

.doflamingo.
4iinch
sebelahblog
sebelahblog dan 18 lainnya memberi reputasi
17
4.3K
108
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Tampilkan semua post
hantumasamAvatar border
hantumasam
#38
Ahy ok lah klo jadi wakil tapi y monggo pasangan cari yg potensial jgn MA jgn juga kek maren di DKI gaet emak² sosialita emoticon-Ngakakemoticon-Ngakak klo mau mantep koalisi ama Gerindra yg ngecalon Uno-Ahy, SBY ama Prabowo cukup jd cheesemaker emoticon-Shakehand2 dibelakang.
rizaradri
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan rizaradri memberi reputasi
2
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.