- Beranda
- Berita dan Politik
Kemenkes Akui Rapid Test yang Dilakukan ke Warga Validitasnya Kurang
...
![triyanti3](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/03/26/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
triyanti3
Kemenkes Akui Rapid Test yang Dilakukan ke Warga Validitasnya Kurang
![Kemenkes Akui Rapid Test yang Dilakukan ke Warga Validitasnya Kurang](https://dl.kaskus.id/www.wartaregional.com/wp-content/uploads/2020/04/rapid-test.jpeg)
Pemerintah telah menggunakan rapid test kit sebagai alat pendeteksi awal corona. Alat tersebut diprioritaskan bagi tenaga medis dan orang yang pernah kontak dekat dengan pasien positif corona.
Meski demikian, Kementerian Kesehatan menyatakan rapid test berbasis imunoglobin atau antibodi yang digunakan saat ini validitasnya kurang. Hal itu disampaikan Kepala Badan Litbangkes Kemenkes, Siswanto, dalam rapat kerja dengan Komisi IX secara teleconference.
Meski demikian, kata Siswanto, rapid test antibodi tersebut cukup bagus sebagai langkah pemindaian awal.
“Rapid test antibodi yang sudah dibagikan itu kalau dilihat dari validitas memang kurang, tapi lumayan untuk screening,” ujar Siswanto, Kamis (2/4).
Diketahui rapid test antibodi yakni pemeriksaan yang mendasarkan pada terbentuknya antibodi dalam tubuh jika terdapat virus pada tubuh.
Namun orang yang hasilnya negatif belum tentu bebas corona. Seseorang tersebut harus kembali menjalani rapid test 7-10 hari setelahnya karena imunoglobin baru terbentuk 6-7 hari setelah virus menginfeksi tubuh.
Sementara bagi yang positif, harus menjalani tes real time PCR atau swab tenggorokan. Hal itu untuk memastikan apakah positif COVID-19 atau tidak.
“Yang paling canggih adalah PCR. ini adalah pemeriksaan biomolekuler yang canggih karena untuk deteksi gen dari virus ini,” tutupnya.
sumber: http://www.wartaregional.com/2020/04...tasnya-kurang/
Wah, gimana nih kalau hasil nya gak akurat. Jangan-jangan banyak yang terjangkit tetapi gak kedeteksi ya Gan...
Kira-kira beli darimana ya alat rapid test nya....?
![tata604](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![4iinch](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/04/25/default.png)
![sebelahblog](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/03/28/avatar10832613_4.gif)
sebelahblog dan 8 lainnya memberi reputasi
9
2.1K
44
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Berita dan Politik](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-10.png)
Berita dan Politik![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
672.3KThread•41.9KAnggota
Tampilkan semua post
![xrm](https://s.kaskus.id/user/avatar/2008/10/23/avatar571042_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
xrm
#4
Dalam kasus wabah ini
Selama hasil positif adalah benar positif
Lebih baik dapat alat yg ketepatannya hanya 50% namun sangat jauh lebih cepat dapat hasil
Daripada menggunakan metode atau alat yg 100% akurat tapi butuh waktu berbulan2 utk kejar hasil alat yg tdk akurat
Selama hasil positif adalah benar positif
Lebih baik dapat alat yg ketepatannya hanya 50% namun sangat jauh lebih cepat dapat hasil
Daripada menggunakan metode atau alat yg 100% akurat tapi butuh waktu berbulan2 utk kejar hasil alat yg tdk akurat
Diubah oleh xrm 03-04-2020 03:51
0
Tutup