- Beranda
- Berita dan Politik
Akses ke Puskesmas 20km. Ibu di Banten Melahirkan di Jalan Rusak
...
TS
aduhaisayang
Akses ke Puskesmas 20km. Ibu di Banten Melahirkan di Jalan Rusak
Gabar bahagia sekaligus miris datang dari Banten, tepatnya di Kampung Pasir Sempur, Desa Cibarani, Kecamatan Cirinten. Kabar bahagianya telah lahir seorang bayi dari rahim seorang ibu bernama Sari. Kabar mirisnya si ibu hamil besar itu harus menempuh jarak sejauh 20 km untuk menuju Puskesmas terdekat, sebagian kondisi jalan bahkan rusak dan sulit dilewati kendaraan.
Dalam perjalanan ke Puskesmas itulah Sari berjuang menahan sakit kontraksi, dibonceng dengan sepeda motor, melewati jalanan rusak. Sialnya ban sepeda motor yang dia tumpangi bocor. Saat itulah Sari tidak bisa menahan janin yang memaksa keluar. Dia terpaksa melahirkan di jalan.
Namun beruntung kemudian ada bidan yang kebetulan lewat sehingga memberikan pertolongan dan membawa Sari ke Puskesmas dengan mobil.
Kejadian pilu itu terjadi karena di desanya tidak ada puskesmas pembantu. Satu-satunya fasilitas kesehatan yang dapat diandalkan mereka adalah puskesmas yang jaraknya 20 km tersebut.
=-=-=-=-=
Wah miris banget ya gan-sis. TS membayangkan alangkah sakit bertambah sakit ibu yang sedang hamil besar itu. TS dulu sampai menitikan air mata lihat perjuangan istri mengandung dan menjelang kelahiran. Kata istri, sakit melahirkan itu sakitnya tidak bisa diwakili oleh kata-kata saking sakitnya.
Nah ini ada ibu yang melahirkan di tengah jalan. Melewati jalan bebatuan, berlubang, mengalami pecah ban pula. Kasihan banget kan ya.
Hal ini hendaknya menjadi perhatian serius pemerintah setempat. Kasihan loh rakyat kalau mau akses fasilitas kesehatan harus menempuh jarak berpuluh-puluh kilometer dan itu pun melewati jalan yang rusak. Ya setidaknya bisa diprioritaskan ada pembangunan puskesmas pembantu di desa itu.
Maaf ya, TS kurang paham, tetapi setahuku setiap desa, kecamatan, dan kabupaten itu ada anggaran untuk fasilitas kesehatan setiap tahunnya. Ini sudah tahun 2020 loh, masa masih ada desa yang belum punya fasilitas kesehatan sekelas puskesmas ya minimal puskesmas pembantu.
Dan ini terjadi di Banten, di pulau Jawa, dengan lokasinya yang tidak jauh-jauh amat dari ibu kota Jakarta. TS gak tahu ya, bagaimana dengan kondisi fasilitas kesehatan di desa-desa pulau lainnya. Bisa jadi lebih memprihatinkan.
Oh entah baca dimana ya kemarin ada yang bilang Indonesia sudah jadi negara maju.
Ah mungkin TS salah baca, ada bisa juga sedang bermimpi. Tapi kalau gan-sis punya link beritanya bolehlah share di sini. Dan bagi yang pengen share keadaan di desanya boleh juga komentar. Kemudian bagi yang pengen komentar (tahu) terkait adanya anggaran untuk fasilitas kesehatan tingkat desa, kecamatan, kabupaten bolehlah cuap-cuap di kolom komentar.
=-=-=-=-=
Wah miris banget ya gan-sis. TS membayangkan alangkah sakit bertambah sakit ibu yang sedang hamil besar itu. TS dulu sampai menitikan air mata lihat perjuangan istri mengandung dan menjelang kelahiran. Kata istri, sakit melahirkan itu sakitnya tidak bisa diwakili oleh kata-kata saking sakitnya.
Nah ini ada ibu yang melahirkan di tengah jalan. Melewati jalan bebatuan, berlubang, mengalami pecah ban pula. Kasihan banget kan ya.
Hal ini hendaknya menjadi perhatian serius pemerintah setempat. Kasihan loh rakyat kalau mau akses fasilitas kesehatan harus menempuh jarak berpuluh-puluh kilometer dan itu pun melewati jalan yang rusak. Ya setidaknya bisa diprioritaskan ada pembangunan puskesmas pembantu di desa itu.
Maaf ya, TS kurang paham, tetapi setahuku setiap desa, kecamatan, dan kabupaten itu ada anggaran untuk fasilitas kesehatan setiap tahunnya. Ini sudah tahun 2020 loh, masa masih ada desa yang belum punya fasilitas kesehatan sekelas puskesmas ya minimal puskesmas pembantu.
Dan ini terjadi di Banten, di pulau Jawa, dengan lokasinya yang tidak jauh-jauh amat dari ibu kota Jakarta. TS gak tahu ya, bagaimana dengan kondisi fasilitas kesehatan di desa-desa pulau lainnya. Bisa jadi lebih memprihatinkan.
Oh entah baca dimana ya kemarin ada yang bilang Indonesia sudah jadi negara maju.
Ah mungkin TS salah baca, ada bisa juga sedang bermimpi. Tapi kalau gan-sis punya link beritanya bolehlah share di sini. Dan bagi yang pengen share keadaan di desanya boleh juga komentar. Kemudian bagi yang pengen komentar (tahu) terkait adanya anggaran untuk fasilitas kesehatan tingkat desa, kecamatan, kabupaten bolehlah cuap-cuap di kolom komentar.
sumber berita: news.detik.com (10 Maret 2020)
tien212700 dan 4 lainnya memberi reputasi
5
2.4K
41
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671KThread•40.9KAnggota
Tampilkan semua post
lupa.nama.
#13
Sangat miris negri +62 yang katanya pembangunan merata 
Diubah oleh lupa.nama. 10-03-2020 10:31
0
Tutup