Hari minggu pagi gw lagi duduk termenung didalam kamar sendirian lalu gw berdiri dan berjalan kearah dapur, sesampainya didapurgw membuka kulkas mencari minuman dingin. Ternyata tidak ada satupun yang bisa diminum. Gw menutup kulkas secara perlahan dan melihat lampu didalam kulkas mati, sedetik kemudian gw membuka lagi dengan perlahan untuk melihat lampunya mati.setelah lima kali melakukan itu gw bosan dan berjalan keluar rumah. diluar rumah gw balik lagi kekamar mengambil handphone. (Kurang gabut apa gw coba). Gw menekan tanda panggil yg bernama "nando"



Setengah jam kemudian gw dan nando sudah berada diatas motornya sinando yg menembus jalanan berdebu dan kusam. Suasana yg begitu rame dengan adanya kendaraan bermotor dan bermobil.



Tak berselang lama gw dan nando sudah berada ditaman komplek, duduk diwarung mie ayam. Dan gw kagak sengaja melihat seorang cewek yg tak asing menuju ketempat gw dan nando duduk



"Stttt...stttt" suara sinando berbisik dan memijak kaki gw.

"Apaan?" Ucap gw berbisik

"Kenalin gw asuuu" ucap nando tak kalah pelan



Kami bertiga larut dalam obrolan sambil bercanda, agak lama ngobrol bersama akhirnya dia berpamitan dengan kami



Ohhiyaa gw ada cerita dikit, dulu gw dengan nando ini tidak begitu dekat, tapi sejak kejadian sinando gw buat koma disitulah gw mulai dekat dengan nii bocah.

Ceritanya hanya masalah sepele, dulu ituu ditempat ngaji nama gw sering diejek sinando yg dipelesetin jadi "kadal". Iyaa kadal hewan pemakan bangkai
kok lu bisa tau kadal pemakan bangkai?...
Gw nebak nebak ajaa

Karena gw orangnya mudah tersinggung dan lebih suka dengan kontak fisik, yaa gw langsung ambil batu bata yg berada tidak jauh didekat gw, langsung gw lempar tu dikepala sinando dan mengenai bagian atas telinganya, lalu kepalanya bocor dan tak sadarkan diri selama seminggu kurang. Kata nyokapnya sihh dulu dia sempat koma dua harii. Sejak kejadian itu gw ama nando jadii lebihh dekat. Mungkin benar kata pepatah dulu, bersakit sakit dahulu, berteman teman kemudian...