Abu Muhammad menasihati:
Wahai Saudaraku!
Buatlah setan-setanmu sakit parah dengan mengucapkan la ilaha ilallah secara ikhlas, tetapi tidak sebatas pelafalan semata. Tauhid dapat membakar setan-setan berwujud manusia dan jin. Karena tauhid adalah pembakar para setan dan penerang bagi orang-orang yang mengesakan Allah swt.

Bagaimana mungkin dirimu mengucapkan la ilaha illallah, tetapi hatimu menyimpan banyak tuhan? Segala hal yang engkau bergantung padanya sekaligus mempercayainya berarti itulah berhala. Tidak ada gunanya tauhid lisan bila hati berbuat syirik. Tidak ada gunanya raga bersih bila hati kotor.

Orang yang menauhidkan Allah adalah yang membuat setan-setannya menderita. Sementara orang musyrik adalah yang dibuat menderita oleh para setannya. Ikhlas adalah inti perkataan dan perbuatan karena bila perkataan dan perbuatan kosong dari sikap ikhlas, ia akan pecah berkeping-keping tanpa sisa. Kepingan itu hanya dapat diperbaiki dengan api. Dengarkan ucapanku dan amalkanlah. Ilmu diambil dari mulut seseorang, bukan dari lembaran buku.