ZenMan1Avatar border
TS
ZenMan1
Bank Dunia: 115 Juta Rakyat RI Terancam Miskin


Jakarta, CNBC Indonesia - The World Bank atau Bank Dunia menyebut kelas menengah telah tumbuh cepat dibandingkan kelas yang lain. Namun masih ada 115 juta masyarakat yang rentan untuk kembali miskin.

World Bank Regional Director for Equitable Growth, Finance and Institutions, Hassan Zaman mengatakan saat ini sebanyak 52 orang Indonesia kelas menengah itu memiliki porsi 20% dari total populasi di Indonesia.

Porsi kelas menengah tersebut lebih tinggi dari porsi 11% kelas tidak mampu atau miskin, namun lebih kecil dibandingkan dengan porsi kelas yang rentan (vulnerable) sebesar 24%.

"Indonesia sudah melakukan kemajuan dan Indonesia masih bisa membuat calon kelas menengah supaya masuk ke kelas menengah, supaya ekonominya bisa aman," kata Hassan di Energy Building, Kamis (30/1/2020).

Kendati demikian, lanjut Hassan, Indonesia perlu memerhatikan masyarakat miskin yang baru saja keluar dari garis kemiskinan yang jumlahnya mencapai 45% dari penduduk Indonesia atau sebanyak 115 juta orang.

"Mereka belum masuk ke kelas menengah dengan posisi keuangan yang aman. Sebelum masuk ke posisi itu mereka sangat rentan untuk kembali lagi ke bawah garis kemiskinan," lanjut Hassan.

Oleh karena itu, Hassan memandang, Indonesia perlu memerlukan berbagai reformasi untuk bisa memperluas kelas menengah. Caranya dengan menciptakan lapangan kerja, juga investasi pada keterampilan yang diperlukan.

"Serta diperlukan sistem perlindungan sosial untuk memberi dukungan bila ada guncangan," kata Hassan.

Menanggapi itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengamini apa yang disampaikan Hassan. Untuk mencapai kelas mencegah, mereka yang baru saja keluar dari garis kemiskinan memang memerlukan pekerjaan dengan gaji yang mumpuni.

Selama ini menurutnya Indonesia selalu terkendala masalah regulasi yang panjang dan berbelit. Alhasil investasi sulit terealisasi. Padahal investasi yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan.

"Apakah Omnibus Law menjadi salah satu yang mendorong kelas menengah? Ya jelas iya. Karena tujuannya untuk menciptakan lapangan pekerjaan," ujarnya.

sumur

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...erancam-miskin
extreme78
sebelahblog
4iinch
4iinch dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.3K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.9KThread40.8KAnggota
Tampilkan semua post
jkwselalub3n4rAvatar border
jkwselalub3n4r
#1
Bank Dunia itu kadrun, tidak pancasilais, tidak berperikebasukian, pokoknya semua salah kadrun, pokoknya semua salah anies. emoticon-Marah emoticon-Marah
Diubah oleh jkwselalub3n4r 30-01-2020 07:55
khucinghitam
lokshin.khushin
edowarsss
edowarsss dan 3 lainnya memberi reputasi
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.