Penggambaran Emi dari sisi berbeda. Btw anak ini yang gue pakai sebagai mulustrasi Emi, karena emang perawakan dan penampakannya mirip banget waktu Emi masih kuliah dan masih jarang make kacamatanya. Senang pakai pakaian dan kerudung serba hitam, sama kayak gue.

Dia keriting banget soal gitar, kalo Emi keriting banget soal ilmu pengetahuan dan logika berpikir. Sama-sama kritis di masing-masing bidang yang ditekuni. Dan intinya, sama-sama suka musik metal, lebih spesifiknya adalah Death Metal.

Gue aja pusing dan akhirnya milih-milih kalau dengerin death Metal, tapi Emi malah seneng luar biasa. Ini adalah salah satu pembeda kuat dengan cewek2 yang gue kenal sebelumnya.

Sangat langka menurut gue perpaduan cewek kayak gini. Anak cerdas dan pintar biasanya cupu, lah ini malah demen musik, metal pula, jejepangan pula, demen konten pemersatu bangsa pula, luar biasa kreatif pula, otak kanan kirinya seimbang, ga ada jaimnya pula dan apa adanya. Selain itu, dia sangat peduli terhadap teman-temannya melebihi apapun yang kadang bikin kesel orang-orang terdekatnya, termasuk gue.

Itulah kenapa dihubungan ini pula jadi berat karena terlalu banyak orang yang ikut campur urusan gue dan Emi. So nantikan kisah-kisah seru gue dan Emi selanjutnya, bisa di trit ini, atau tritnya dia. Gue nulis, dia nulis juga. Silakan tebak-tebak, tapi dimohon untuk tidak spoiler, karena mungkin ada yanh belum baca kelanjutan disini, tapi udah ada disana, dan sebaliknya.