Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

febi12283Avatar border
TS
febi12283
Yoshie Shiratori Seorang Ahli Melarikan Diri Dari Negara Jepang

Selamat Malam Bre...

Siapa di antara kalian yang menonton film Escape plan yang di bintangi aktor keren nyaitu Sylvester Stallone and Arnold Schwarzenegger .
didalam film tersebut di kisahkan bahwa Sylvester Stallone menjadi seorang ahli Melarikan diri dari penjara yang tugasnya memberikan saran untuk menjadikan keamanan penjara menjadi lebih baik,di kisahkan bahwa Sylvester selalu berhasil loloas dari penjara dan menjadi layaknya seorang konsultan bahkan menerbitkan buku tentang keamanan dari sebuah penjara,film yang keren bukan bre?

Jika kisah di atas merupakan karya fiksi namun apa yang di lakukan oleh Yoshie Shiratori merupakan sebuah aksi nyata di negara jepang tepatnya pada tahun1907 dimana indonesia masih menjadi bagian dari koloni belanda.

Yoshie merupakan seorang kriminal ulung yang terkenal licin dalam menjalani aksinya,dimana rumah para saudagar kaya akan menjadi target dari pencurian bahkan perampokan yang dimana Yoshie tidak pernah tertangkap saat melakukan aksinya.

namun ada sebuah pepatah yang berbunyi sepandai-pandainya tupai melompat pasti jatuh juga,itulah yang akhrinya di alami oleh Yoshie yang harus merasakan dinginya penjara jepang akibat tuduhan telah melakukan perampokan bahkan pembunuhan yang sebenarnya tidak pernah di akui oleh Yoshie Shiratori.

pada tahun 1933 Yoshie akhirnya harus menerima hukumanya di kurung dalam penjara Aomori yang merupakan penjara dengan keamanan tinggi.


                                                                  Ilustrasi Penjara

Yoshie yang berada di dalam penjara akhirnya merencanakan pelarian dirinya yang pertama,setelah mendekam di penjara cukup lama,muncul niat dari Yoshie untuk melarikan diri.

niat tersebut muncul akibat Yoshie yang selalu mendapatkan siksaan dari para petugas penjara yang membuat dirinya tidak kuat berada disana.

setelah memantau kebiasaan para penjaga penjara,Yoshie mendapatkan celah untuk keluar dari penjara yang terkenal dengan keamananya tersebut,Yoshie menemukan sebuah waktu kosong selama 15 menit yang berasal dari kelalaian petugas patroli malam.

pada pukul dini hari ketika petugas masih tertidur,Yoshie membuka pintu sel menggunakan kawat kecil yang dia dapatkan dari ember tempat para tahanan mengambil air.

namun harus kembali tertangkap saat sedang mencuri di sebuah rumah sakit,dengan tertangkapnya oleh para petugas,Yoshie mendapatkan hukuman tambahan di tambah penjagaan yang lebih di perketat,bahkan Yoshie harus menerima bahwa dirinya tidak bisa lagi bertemu dengan buah hatinya.


                                                           Ilustrasi tahanan

Yoshie sadar bahwa dirinya tidak akan bisa bertemu dengan buah hatinya kembali,apalagi Yoshie harus di pindahkan ke penjara yang lebih ketat dari sebelumnya,bukan hanya lebih ketat,Yoshie bahkan di perlakuan tidak manusiawi ketika berada di dalam penjara tersebut,di kenal dengan penjara Akita,yang meerupakan penjara dengan keamanan tinggi dan super ketat.

agar tidak bisa kemana-kemana Yoshie harus tinggal di sel yang sangat sempit dengan keadaan terborgol dimana borgol tersebut tidak pernah di lepas oleh para penjaga penjara Akita.

pada tahun 1942 di saat jepang sedang dalam kondisi berperang,Yoshie mampu melarikan diri dari sel kecil bahkan dengan kondisi terborgol,para penjaga penjara yang saat itu terheran hanya menemukan sel kosong dengan borgol yang sudah berada di lantai.

Karena Yoshie adalah seorang pencuri ulung,tidak susah bagi Yoshie untuk memanjat dinding dan keluar dari penjara,bahkan yang lebih mengejutkan lagi,baru di ketahui jika Yoshie merupakan seorang ahli dalam membuka borgol.

para Penjaga tidak dapat mendengarkan suara kaki dari Yoshie karena kondisi badai yang dimana dalam kondisi tersebut Yoshie mampu untuk melewati atap dan berjalan di atasnya tanpa di ketahui oleh penjara.

setelah berhasil kabur,tidak butuh waktu lama bagi Yoshie untuk kembali di tangkap,penangkapan ini terjadi karena pihak kepolisian jepang yang mendapatkan info jika Yoshie sedang berada dirumah seorang sipir penjara tempat Yoshie di tahan.

bernama kobayashi yang merupakan seorang sipir penjara yang memperlakukan Yoshie dengan lebih manusiawi,Yoshie di tangkap ketika sedang berada di toilet rumah Kobayashi,Yoshie yang saat itu sedang lengah akhirnya di tangkap dengan rasa kecewa.


                                                                 Penjara Abashiri

Yoshie harus lapang dada menerima hukumanya di tambah dari 23 tahun menjadi 26 tahun,bukan hanya hukuman yang di tambah,Yoshie bahkan di pindahkan ke penjara yang lebih menakutkan nyaitu di penjara Abashiri,itu di karenakan penjara abashiri terkenal dengan penjara yang paling dingin,dimana suhunya mencapai di bawah 0 derajat yang bisa membuat tubuh membeku kedinginan.

Yoshie kembali mendapatkan perlakukan buruk,di pukuli  bahkan harus bertelanjang dada padahal kondisi cuaca sedang berada di minus derajat,yoshie yang tidak kuat berusaha kabur dengan memukuli seorang penjaga.

karena mampu melepaskan borgol,Yoshie akhrinya diberikan borgol khusus yang dirancang untuk tidak bisa di lepas,selain beratnya yang 100x lipat dari borgol sebelumnya,borgol tersebut hanya bisa dilepas menggunakan jasa dari seorang ahli besi yang membutuhkan waktu 2-3 jam untuk membukanya.

Yoshie semakin tersiksa,selain tidak bisa bergerak,yoshie harus makan seperti layaknya binatang karena  tidak mampu menggerakan kedua tanganya,tubuh yoshie semakin kurus itu di karenakan para penjaga yang sengaja memotong jatah makanya agar Yoshie lemah dan tidak berdaya.

pada saat musim dingin berlalu,seorang penjaga yang sedang membuat laporan mendengar suara ada yang berjalan di atas atap tepat penjaga itu sedang duduk,merasa ada yang tidak beres,penjaga itu akhirnya memeriksa sel Yoshie dan menemukan tidak ada orang disana,yang ada hanya borgol besi yang terlepas dan beberapa pakaian yang sengaja di tinggalkan.

setelah di selidiki terungkap bahwa
satu-satunya cara yoshie untuk kabur adalah dengan memanfaatkan garam yang terkandung dari sup miso yang diberikan oleh sipir penjara.

kandungan garam pada sup miso mampu membuat borgor besi menjadi berkarat dan saat itulah Yoshie mulai melepaskan baut yang mengikat borgol besinya tersebut.

tanpa diketahui oleh para sipir,Yoshie selama berbulan-bulan selalu mengoleskan sedikit demi sedikit garam yang ada di sup tersebut ke bagian skrup agar mudah untuk di lepas.

Yoshie akhirnya kembali di tangkap karena berkelahi hingga menyebabkan kematian terhadap seorang petani tomat,dimana petani tomat itu menangkap basah Yoshie yang sedang memakan buah tomat di kebun nya yang mengakibatkan pertumpahan darah.

hakim kemudian mengabulkan  permintaan Yoshie untuk di tahan di sel tahanan Tokyo,yoshie menghabiskan sisa hukuman di penjara tokyo dan mendapatkan perlakuan sangat baik di penjara tokyo.

yoshie yang terhindar dari hukuman mati yang kemudian di ganti dengan hukuman seumur hidup akhirnya menghirup udara bebas,setelah puluhan tahun mendekam di jeruju besi penjara tokyo.

pada tahun 1979 Yoshie menghembuskan nafas untuk terakhir kalinya,Yoshie meninggal dalam keadaan damai di temani oleh oleh putri kesayangan dirinya yang tidak pernah dia jumpai semasa didalam penjara.

Yoshie akhirnya menjadi ikon untuk penjara Abashiri dan perjalanan hidupnya di tulis dalam sebuah buku.

Salam kaskuser Bre.....

4iinch
sebelahblog
pulaukapok
pulaukapok dan 8 lainnya memberi reputasi
9
5.4K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.4KAnggota
Tampilkan semua post
i.am.legend.Avatar border
i.am.legend.
#5
Ada kedukaan disana.
Padahal dia cuma menginginkan suasana penjara lebih manusiawi.
rafilham03
rafilham03 memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.