Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kanzakiAvatar border
TS
kanzaki
GUNDALA | dir. JOKO ANWAR (2019)
Quote:
Diubah oleh kanzaki 24-07-2019 09:47
amyjk02
Ditivi
layarkita21
layarkita21 dan 19 lainnya memberi reputasi
16
188.4K
1.7K
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gundala
GundalaKASKUS Official
69Thread118Anggota
Tampilkan semua post
juraganbohayAvatar border
juraganbohay
#657
heboh2an review gundala di medsos, berimbang antara yg suka dan tidak.
Memutuskan untuk menonton, daaaaan.... okelah.7/10lah.. Not that great, but its ok. Kenapa ok? karena masih jauhlah, toh ini masih awal. jadi "oke" disini ada pengampunan karena ini sebuah langkah awal. Klo sejujur-jujurnya, ini film gw kasi 6/10.

Jadi gini.
"tolong jangan banding2in dengan film2 superhero hollywood dong!"
nah, kalimat ini tidak tepat. Dimana2 juga jika kita ingin melakukan perbandingan tentunya dengan yg sudah lebih dulu hadir . "oh itu ga adil, ga apple to apple!" lalu, disini mau adil mau dibandingin sama apa? cicak mannya negri jiran? hey, ga semua orang tau itu film, gw ga yakin anak usia 14 thn tau itu pelem

Nah kalo dah gini tentunya secara mau tidak mau akan TERbandingkan dengan film2 superhero yg sudah dulu tayang DAN ditonton hampir SEMUA pecinta film yaitu film2 superhero hollywood. Dan pastinya movie lovers yg budiman akan memberikan ampun terhadap hal utamal yg secara jelas kita blm mampuuntuk menyaingi film2 superhero hollywood tsb, yaitu: budget.

Dari budget ini mempengaruhi banyak sektor, salah satunya visual effect/CGI.
Eits, namun begitu, bukan berarti kita tidak sanggup menghasilkan film yg keren dong? kita masi ingat betapa kerennya action dr the RAID dan Brandal yg go internasional serta mendapat pujian nan sakti di bumi ini. Kita bisa menoleh kebelakang melihat film Daun di Atas Bantal yg karena kekuatan karakter & ceritanya diganjar 4 penghargaan secara internasional. Nah, logikanya, tinggal menggabungkan 2 hal ini toh?
Justru 2 hal inilah yg terasa hampa pada film gundala.

"Ah, kalo dihina2 terus gimana majunya film Indonesia??" Nah ini yg tak asing didengar kan..
Kritik itu sebenarnya wujud dr kepedulian. Beda dengan menghujat/menghina/ngejelekin. Jadi ada istilahnya kritik membangun kan, ya seperti inilah kritik membangun. Kita katakan apa adanya yg kita rasakan, utarakan.

"ah bisanya nyinyir doang lu tp ga bisa ngasi solusi" Jelas. Solusinya tentunya akan keluar dari buah pikir pihak yg dikritik. Dalam hal ini contohnya, film Gundala, actionnya terasa kaku sekali, acting jg serasa blm matang, dialog2 yg terlontar seolah2 bener2 br mati2an menghafal jawaban ujian, Jika pihak pembuat pelem mau maju, tentunya mereka tidak akan buru2 ambil langkah ngeles dan pasang jurus defense, justru sebaliknya, evaluasi. Bener tidak. Lakukan survey secara bertahap. Karena film ini penentu jagatraya superhero2 Bumilangit lainnya.
Jangan sampai nasibnya berakhir seperti Universal Picture dengan Dark Universenya....

Its a good start. Jelas perlu peningkatan.

Sebagai referensi akhir (dan tidak adil emoticon-Big Grin)ada baiknya melirik kepada Akira Kurosawa, 65 thn yg lalu beliau menghadirkan sebuah karya masterpiece yg luarbiasa dan membawa kita kepada sosok Kikuchiyo yg begituuu luarbiasa dalam film Seven Samurainya..
FIlm lawas,hitamputih, tapi bahkan jika kita menontonnya saat inipun tetap akan membuat kita terpana & kagum..9.9/10 Action, Acting, Karakter, pesan yg disampaikan, dan lainnya semuanya sangat kuat dalam film ini.


Diubah oleh juraganbohay 31-08-2019 19:13
kanzaki
Biocell97
tikripiw
tikripiw dan 7 lainnya memberi reputasi
8
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.