Jika permainan perselingkuhan sudah terdengar seperti mimpi buruk, ketahuilah bahwa itu tidak akan pernah sama menakutkannya dengan situasi di film horor Ready or Not yang akan datang. Dalam film tersebut, setelah malam resepsi pernikahan, pengantin wanita dikagetkan ketika keluargan barunya yang gila menyatakan saatnya untuk bermain petak umpet. Permainan petak umpet itu menjadi jauh lebih mematikan daripada versi yang biasa dimainkan.


Samara Weaving sangat bersemangat untuk menikah dengan menjadi keluarga suaminya yang eksentrik dan sangat kaya. Pada malam dia menikahi Mark O'Brien, ada sesuatu yang terjadi, seorang anggota keluarga yang bernama Tony menyatakan, bahwa pengantin wanita hanya akan benar-benar menjadi bagian dari keluarga setelah dia memenangkan permainan petak umpet. Pengantina wanita menyetujui untuk ikut dalam permainan, sampai dia mengetahui bahwa niat keluarga bukan hanya untuk mencarinya, tetapi untuk membunuhnya.

Sebuah permainan yang mematikan wajib dimainkan jika ada seseorang yang menikah dengan salah satu anggota keluarga Le Domas. Di film Ready or Not, seorang pengantin baru yang akan menjadi calon anggota keluarga Le Domas bernama Grace yang diperankan oleh Samara Weaving menghadapi pertaruhan hidup dan mati ketika dia bertemu seorang pria bernama Alex diperankan oleh Mark O'Brien yang merupakan salah satu anggota keluarga Le Domas. Alex ingin membunuh Grace melalui permainan petak umpet yang menyeramkan. Meskipun permainan petak umpet umumnya sangat menyenangkan tetapi tidak jika dimainkan oleh keluarga Le Domas.


Keluarga Le Domas sangatlah kaya, terkenal membangun kekayaan dengan usaha membuat sebuah papan permainan. Kesuksesan mereka bukanlah kebetulan, Nenek moyang mereka telah membuat kesepakatan dengan iblis, yang memungkinkan keluarga Le Domas untuk untuk mendapatkan kekayaan dengan mudah melalui usaha pembuatan papan permainan selama beberapa generasi. Sejak saat itulah keluarga Le Domas harus mengorbankan nyawa agar kekayaan mereka tetap abadi.

Film Ready or Not nampak seperti menyuguhkan adegan yang berdarah - darah. Mengingat dalam trailernya menampilkan tusukan panah ke wajah, genangan darah, dan bola mata yang copot dari lubangnya tetapi juga sangat menjengkelkan sehingga mungkin bisa membuat penonton tertawa melalui kekonyolannya.


Film ini disajikan layaknya film horor lain seperti film The Most Dangerous Game, yang bercerita menempatkan seorang pemburu untuk dijadikan mangsa di sebuah pulau pribadi milik seorang pria yang kaya raya. Film ini juga memiliki nuansa The Hunger Games dan Battle Royale. Kedua film itu berkisah di mana pahlawan yang terperangkap dipaksa untuk membunuh atau dibunuh. Ready or Not mungkin mengingatkan kita akan sebuah film dari studio Blumhouse yang berjudul Truth or Dare. Film yang mengubah persepsi sebuah permainan masa kecil menjadi sesuatu yang benar-benar kejam.