Sebelumnya kisah yang ane tulis ini terinspirasi dari sebuah video game dengan judul Finding Paradise.

Kalau agan / sista menikmati karya tulis ane mohon sekiranya ninggalin jejak, kasih rate dan ane juga ga nolak dengan ijo-ijonya. Karena komen dari agan-agan semua yang jadi bahan bakar ane untuk kelarin ini cerita

Ervan menurunkan kecepatan mobil kala mendapati seseorang yang sedang diam bergeming memandangi sebuah pagar kokoh rumah klien terakhir mereka pagi ini. Tidak diketahui jenis kelamin orang tersebut sebab ia memakai jaket hoodie hitam, celana jeans dan sepatu kets. Jika dilihat dari model celana dan bentuk tubuhnya besar kemungkinan bahwa ia adalah seorang perempuan.

Ia membawa sebuah tote bag putih dengan logo yang tidak nampak jelas di bagian tengahnya. Dari dalam mobil, Liam dan Eva memincingkan kedua mata dan mengunci pandangannya kepada perempuan yang nampaknya masih belum menyadari kehadiran mereka.

"Coba lebih dekat" pinta Liam kepada Ervan.

Orang misterius itu menjauhkan langkahnya dari pagar kala telinganya menangkap raung suara mesin mobil van yang semakin mendekat. Namun sebelum orang itu melangkah lebih jauh mereka saling bertukar pandangan satu sama lain.

Sosok itu ialah seorang perempuan.