- Beranda
- Stories from the Heart
CINTA DUA SAMUDERA [18+] [TRUE STORY]
...
TS
wahyuaesthetic
CINTA DUA SAMUDERA [18+] [TRUE STORY]
![CINTA DUA SAMUDERA [18+] [TRUE STORY]](https://s.kaskus.id/images/2019/07/25/6687674_20190725024325.jpg)
Spoiler for AWAL:
Spoiler for ABOUT THE STORY:
Introduction
Hello sobat kaskusers semuanya, perkenalkan, nama gue wahyu, untuk nama lengkapnya gue privasi, gue adalah lelaki (iya iyalah masa ya iyadong
) , umur gue 21th, gue berbobot 65kg dengan tinggi 169cm, kulit gue putih ke kuning langsatan, dengan wajah yang agak oval (embem) , bibir gue coklat ke sedikit merahan ( dulu ga suka ngerokok
) hidung gue mancung hehehe, alis tipis ,gigi putih dan rapi, dengan rambut hitam lurus jatuh, dengan mata biasa seperti orang indo pada biasanya, oh iya postur tubuh gue agak sedikit muscular dengan arms yang berotot, dada bidang, pinggang yang kecil ( V shape ), gue rasa cukup lah ya describsi diri gue, oh iya gue lahir di kota yang terkenal akan rendangnya, hehehe udah tau lah sobat
Fyi, cerita ini adalah PURE REAL STORY 100% dengan nama dan tempat sedikit gue samarkan untuk menjaga privasi, tidak ada penambahan maupun pengurangan dalam cerita ini
Untuk lebih detailnya akan berjalan seiring dengan cerita, mohon sobat kaskusers meninggalkan respon di komentar agar saya rajin update threadnya
dan satu lagi, gue menempuh pendidikan di salah satu perguruan tinggi kedinasan di bidang transportasi laut, jadi story nya gue mulai dari sini khususnya pada bagian Company Recruitment untuk taruna praktek laut, maksudnya taruna yang akan melaksanakan praktek laut (berlayar) di kapal niaga selama kurang lebih 12 bulan, dan fyi proses ini adalah pada semester 4 dan semester 5, oh iya gimana dengan cerita semester 1, 2 dan 3, mostly cerita gue di semester itu sama saja, yaitu belajar, latihan, kehidupan asrama, guling guling, push up, lari pagi, dll karena pada dasarnya ceritanya bakal sama soalnya campus gue menerapkan sistem PHST ( Peraturan Harian Sifat Tetap ) so gue lebih prefer ke bagian Company Recruitment untuk praktek laut, langsung aja ke ceritanya yaaa
Hello sobat kaskusers semuanya, perkenalkan, nama gue wahyu, untuk nama lengkapnya gue privasi, gue adalah lelaki (iya iyalah masa ya iyadong
) , umur gue 21th, gue berbobot 65kg dengan tinggi 169cm, kulit gue putih ke kuning langsatan, dengan wajah yang agak oval (embem) , bibir gue coklat ke sedikit merahan ( dulu ga suka ngerokok
) hidung gue mancung hehehe, alis tipis ,gigi putih dan rapi, dengan rambut hitam lurus jatuh, dengan mata biasa seperti orang indo pada biasanya, oh iya postur tubuh gue agak sedikit muscular dengan arms yang berotot, dada bidang, pinggang yang kecil ( V shape ), gue rasa cukup lah ya describsi diri gue, oh iya gue lahir di kota yang terkenal akan rendangnya, hehehe udah tau lah sobat Fyi, cerita ini adalah PURE REAL STORY 100% dengan nama dan tempat sedikit gue samarkan untuk menjaga privasi, tidak ada penambahan maupun pengurangan dalam cerita ini
Untuk lebih detailnya akan berjalan seiring dengan cerita, mohon sobat kaskusers meninggalkan respon di komentar agar saya rajin update threadnya
dan satu lagi, gue menempuh pendidikan di salah satu perguruan tinggi kedinasan di bidang transportasi laut, jadi story nya gue mulai dari sini khususnya pada bagian Company Recruitment untuk taruna praktek laut, maksudnya taruna yang akan melaksanakan praktek laut (berlayar) di kapal niaga selama kurang lebih 12 bulan, dan fyi proses ini adalah pada semester 4 dan semester 5, oh iya gimana dengan cerita semester 1, 2 dan 3, mostly cerita gue di semester itu sama saja, yaitu belajar, latihan, kehidupan asrama, guling guling, push up, lari pagi, dll karena pada dasarnya ceritanya bakal sama soalnya campus gue menerapkan sistem PHST ( Peraturan Harian Sifat Tetap ) so gue lebih prefer ke bagian Company Recruitment untuk praktek laut, langsung aja ke ceritanya yaaa

Spoiler for BACA GAN:
Index :
1. PENGUMUMAN
2. PENGUMUMAN 2
3. PENGUMUMAN 3
4. CLEARENCE OUT
5. CLEARENCE OUT 2
6. PENEMPATAN KAPAL
7. PERCOBAAN DI JAKARTA
8. PERCOBAAN DI JAKARTA 2
9. PERCOBAAN DI JAKARTA 3
10. PERKENALAN DENGAN VE
11. PERKENALAN DENGAN VE 2
12. ANTARA MAU DAN TIDAK
13. HASRAT
14. FIRST TIME
15. SIANG ITU
16. SIANG ITU 2
17. PANGGILAN KANTOR
18. FLIGHT TO GORONTALO
19. TRANSIT FROM MAKASSAR
20. MY FIRST WIFE, IS THAT YOU ?
21. FIRST NIGHT WITH HER
22. KEBABLASAN ?
23. FIRST ORDER
24. SAMBUTAN MENTARI
25. HOSPITAL NEW !!!
1. PENGUMUMAN
2. PENGUMUMAN 2
3. PENGUMUMAN 3
4. CLEARENCE OUT
5. CLEARENCE OUT 2
6. PENEMPATAN KAPAL
7. PERCOBAAN DI JAKARTA
8. PERCOBAAN DI JAKARTA 2
9. PERCOBAAN DI JAKARTA 3
10. PERKENALAN DENGAN VE
11. PERKENALAN DENGAN VE 2
12. ANTARA MAU DAN TIDAK
13. HASRAT
14. FIRST TIME
15. SIANG ITU
16. SIANG ITU 2
17. PANGGILAN KANTOR
18. FLIGHT TO GORONTALO
19. TRANSIT FROM MAKASSAR
20. MY FIRST WIFE, IS THAT YOU ?
21. FIRST NIGHT WITH HER
22. KEBABLASAN ?
23. FIRST ORDER
24. SAMBUTAN MENTARI
25. HOSPITAL NEW !!!
Diubah oleh wahyuaesthetic 17-04-2020 16:53
irvansadi dan 23 lainnya memberi reputasi
22
33.5K
186
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
32.7KThread•52.1KAnggota
Tampilkan semua post
TS
wahyuaesthetic
#85
SIANG ITU 2
Tiba-tiba ve bangun dan menarik tangan gue
"Wahyu......"
"Apa..ve" jawab gue sambil benerin wajah dan rambut gue yang semrawut habis tidur
"Lagii...." Pinta ve dengan wajah imutnya yang lelaki manapun sebenarnya tidak mampu menolak ekspresi ini
"Apaa.. gila aja ve... janganlah... barusan loh masa mau lagi" Sontak aja gue jawab karena rada shock dengar pinta dia yang seperti itu
Ve tidak membalas ucapan gue, dia hanya masih menikmati ranjangnya, gue yang saat itu pun langsung saja ke kamar mandi untuk sekedar mencuci muka dan berkumur-kumur, sebaliknya gue dari kamar mandi, gue terkejut ve sudah didepan gue dan meluk gue aja, dia seperti maksa dan ngebet banget
"Iya...iyaaa tapi habis makan" pinta gue seraya melepaskan pelukannya
"Yeeyyy..." Jawab dia seneng
"Tapi gue ga bawa uang banyak vee..." Jawab gue ke ve
"Gapapa kok, pake uang ku dlu, pesen pake g*food aja, aku pesenin yah kamu mau apa" Ve yang mengambil handphonenya
"Sama aja" jawab gue
Siang itu kita ngobrol ringan sambil dengerin lagu-lagu favorit gue yang gue puter dari YT, sambil menunggu pesanan makanan sampai, kita hanya ngobrol dan gue berfikir keras gimana caranya alasan gue buat balik ke apart.
Ketika makanan sudah datang, kita pun makan, sambil berbincang ringan, namun masalahnya belum selesai sampai disini aja, akan ada pertarungan yang gak akan terelakan, kecuali
"Ve.. maaf ya bukannya aku gak mau, tapi aku harus balik ke apart, temen udah pada nungguin"
"Ahh.. kamu boong, katanya habis makan lanjut lagi, sebel"
Gue gak terlalu menghiraukan itu karena ya, gue harus tiba di apart, dan menjelaskan semuanya ke temen gue disana, hp yang gue charge tadi langsung aja gue buka dan melihat sudah banyak Misscall dari Wa yang dilontarkan oleh temen gue
"Cuk dimana cuk... aman kau?"
Begitulah kira-kira satu dari sekian pesan yang masuk ke WA gue
"Aman... otewe"
Satu persatu gue balas seperti itu untuk meyakinkan mereka, ga secepat itu, gua harus memikirkan bagaimana caranya gue pergi dari sini, tapi meninggalkan kesan yang baik, minimal enggak bikin ve marah lah
"Pulang kemana?" Tanya ve
"Ya ke apart... aku harus kesana, ga enak sama yang lain, kan nanti lain kali bisa"
"Janji ya..." Ve mengancungkan jari kelingking seolah ingin membuat janji suci
Gila aja nih cewek, segitu banget pengen ML, pake janji segala, sekalian aja bikin perjanjian di atas matrai
Akhirnya gue pesen g*car untuk mengantarkan badan dan jiwa raga gue yang lelah ini ke apart, seraya menunggu mobil, gue dan ve juga sedikit berbincang ringan disini, hingga mobil itu datang dan menelfon gue
"Maaf mas, ini saya g*car, sudah di titik* Telfon dari G*car
Gue pun langsung siapin barang bawaan gue dan bersiap untuk pulang, ve terlihat tidak mau melepaskan kepergian gue, tapi mau gimanapun gue harus pulang, dan melupakan kejadian yang berlalu tad.
Dari belakang ve mengikut gue ke mobil
"Wahyu.... nanti balik ya" Pinta ve sambil memeluk gue
Gue pun membalas pelukan itu, gue kecup keningnya
"Tapi ga janji yaa.." Jawab gue sambil membuka pintu mobil dan pergi
Gue ga habis fikir atas pengalaman yang gue alami tadi tapi yang gue tau, keperjakaan gue telah hilang direnggut sosok ve, dan dimobil gue harus membuat alasan yang baik dan diterima oleh anak-anak, walaupun mungkin anak-anak pada tau, apa yang gue lakuin, ya setidaknya gue harus bisa membuat seolah-olah ini hanya kejadian mendadak yang mau ga mau harus gue hadapi.
"Mas... tower warna apa ya?"
"Ungu mas.."
"Nggeh..."
Mobil meluncur ke apart dan ya, gue harus mempersiapkan diri gue dari pertanyaan-pertanyaan, tapi yang jelas, gue harus sebisa mungkin meyakinkan mereka, untuk gak akan buat mereka cemas lagi, thanks for, for caring me...
"Wahyu......"
"Apa..ve" jawab gue sambil benerin wajah dan rambut gue yang semrawut habis tidur
"Lagii...." Pinta ve dengan wajah imutnya yang lelaki manapun sebenarnya tidak mampu menolak ekspresi ini
"Apaa.. gila aja ve... janganlah... barusan loh masa mau lagi" Sontak aja gue jawab karena rada shock dengar pinta dia yang seperti itu
Ve tidak membalas ucapan gue, dia hanya masih menikmati ranjangnya, gue yang saat itu pun langsung saja ke kamar mandi untuk sekedar mencuci muka dan berkumur-kumur, sebaliknya gue dari kamar mandi, gue terkejut ve sudah didepan gue dan meluk gue aja, dia seperti maksa dan ngebet banget
"Iya...iyaaa tapi habis makan" pinta gue seraya melepaskan pelukannya
"Yeeyyy..." Jawab dia seneng
"Tapi gue ga bawa uang banyak vee..." Jawab gue ke ve
"Gapapa kok, pake uang ku dlu, pesen pake g*food aja, aku pesenin yah kamu mau apa" Ve yang mengambil handphonenya
"Sama aja" jawab gue
Siang itu kita ngobrol ringan sambil dengerin lagu-lagu favorit gue yang gue puter dari YT, sambil menunggu pesanan makanan sampai, kita hanya ngobrol dan gue berfikir keras gimana caranya alasan gue buat balik ke apart.
Ketika makanan sudah datang, kita pun makan, sambil berbincang ringan, namun masalahnya belum selesai sampai disini aja, akan ada pertarungan yang gak akan terelakan, kecuali
"Ve.. maaf ya bukannya aku gak mau, tapi aku harus balik ke apart, temen udah pada nungguin"
"Ahh.. kamu boong, katanya habis makan lanjut lagi, sebel"
Gue gak terlalu menghiraukan itu karena ya, gue harus tiba di apart, dan menjelaskan semuanya ke temen gue disana, hp yang gue charge tadi langsung aja gue buka dan melihat sudah banyak Misscall dari Wa yang dilontarkan oleh temen gue
"Cuk dimana cuk... aman kau?"
Begitulah kira-kira satu dari sekian pesan yang masuk ke WA gue
"Aman... otewe"
Satu persatu gue balas seperti itu untuk meyakinkan mereka, ga secepat itu, gua harus memikirkan bagaimana caranya gue pergi dari sini, tapi meninggalkan kesan yang baik, minimal enggak bikin ve marah lah
"Pulang kemana?" Tanya ve
"Ya ke apart... aku harus kesana, ga enak sama yang lain, kan nanti lain kali bisa"
"Janji ya..." Ve mengancungkan jari kelingking seolah ingin membuat janji suci
Gila aja nih cewek, segitu banget pengen ML, pake janji segala, sekalian aja bikin perjanjian di atas matrai

Akhirnya gue pesen g*car untuk mengantarkan badan dan jiwa raga gue yang lelah ini ke apart, seraya menunggu mobil, gue dan ve juga sedikit berbincang ringan disini, hingga mobil itu datang dan menelfon gue
"Maaf mas, ini saya g*car, sudah di titik* Telfon dari G*car
Gue pun langsung siapin barang bawaan gue dan bersiap untuk pulang, ve terlihat tidak mau melepaskan kepergian gue, tapi mau gimanapun gue harus pulang, dan melupakan kejadian yang berlalu tad.
Dari belakang ve mengikut gue ke mobil
"Wahyu.... nanti balik ya" Pinta ve sambil memeluk gue
Gue pun membalas pelukan itu, gue kecup keningnya
"Tapi ga janji yaa.." Jawab gue sambil membuka pintu mobil dan pergi
Gue ga habis fikir atas pengalaman yang gue alami tadi tapi yang gue tau, keperjakaan gue telah hilang direnggut sosok ve, dan dimobil gue harus membuat alasan yang baik dan diterima oleh anak-anak, walaupun mungkin anak-anak pada tau, apa yang gue lakuin, ya setidaknya gue harus bisa membuat seolah-olah ini hanya kejadian mendadak yang mau ga mau harus gue hadapi.
"Mas... tower warna apa ya?"
"Ungu mas.."
"Nggeh..."
Mobil meluncur ke apart dan ya, gue harus mempersiapkan diri gue dari pertanyaan-pertanyaan, tapi yang jelas, gue harus sebisa mungkin meyakinkan mereka, untuk gak akan buat mereka cemas lagi, thanks for, for caring me...
deawijaya13 dan 6 lainnya memberi reputasi
7