• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Aku Malu Dengan Nama Aku Sendiri (Stop, pelecehan nama pemberian orang tua)

storm69Avatar border
TS
storm69
Aku Malu Dengan Nama Aku Sendiri (Stop, pelecehan nama pemberian orang tua)


Namaku Nusantara,
biasa dipanggil Ara.
Tolong jangan panggil aku
dengan Nusa, Santa, Tara, apalagi Nus...
karena aku bukan saluran pembuangan.
Cukup panggil aku Ara atau Ra.


Waktu kecil, aku tidak suka dengan nama aku sendiri. Dan ini, selalu aku tanyakan ke Bapak aku yang memberi nama tersebut. Mengapa aku dikasih nama yang tidak seperti saudara-saudara aku yang lain ?
Aku 3 bersaudara, saudara-saudari aku bernama Kirania, Ravindra dan aku, Nusantara.



Aku kadang benci dengan nama itu. Karena pasti ada saja yang menjadikan bahan banyolan dari teman sekelas bila ada guru yang mengabsen nama aku, bahkan dari guru itu sendiri. Jadi setiap tugas, ulangan atau ujian di kolom nama, aku selalu menulis nama Ara.

Jadi kalaupun ada yang meminta nama lengkap, aku akan menulis Ara Putri Narendra. Jadi jangan harap aku menulis "Nusantara".



Yang lebih menyakitkan, adalah ketika beberapa guru yang menyangka aku adalah anak lelaki karena nama itu juga berlaku untuk nama lelaki.

Kata orang sekitar, bapak dan ibu aku dulu mengharapkan aku lahir sebagai anak laki-laki bukan seorang perempuan.
Jadi sebelum lahir, mereka telah mempersiapkan segala perlengkapan aku yang serba biru mulai dari popok sampai kamar yang akan aku tempati.

Jadi pada saat aku lahir, bukan sukacita yang diperoleh dari orang tuaku tapi justru rasa kecewa mereka menerima kenyataan bahwa aku terlahir sebagai seorang perempuan.

Kenyataan lainnya, aku juga sebagai anak bungsu karena aku dilahirkan dengan berat di atas rata-rata yakni 5,2 kg. Itu yang menyebabkan ibu aku sudah tidak bisa mempunyai anak lagi karena peranakannya sudah rusak akibat kelahiran aku.

Jadi di sini sudah ada 2 kekecewaan dalam diri orang tuaku, dilahirkan sebagai anak perempuan dan tidak bisa melahirkan generasi selanjutnya.

Bersyukurnya bapak aku sangat mencintai ibu sehingga dia tidak berniat untuk menikah lagi demi mendapatkan anak laki yang dianggap sebagai penerus nama keluarga.



Tapi dari nama itu, ada beberapa hal yang dapat TS jadikan sebagai motivasi dalam hidup, yakni :

1. tidak perduli dengan ledekan, cemoohan atau banyolan yang berkaitan dengan nama karena pasti ada doa dari setiap nama yang diberikan oleh orang tua.
2. Berani memaafkan diri sendiri dan tidak perlu malu untuk menulis nama sebenarnya.
3. Menganggap bahwa ledekan, cemoohan atau banyolan sebagai sesuatu yang biasa.
4. Menerima kodratku sebagai perempuan, tanpa berusaha merubah gaya aku seperti lelaki apalagi menyimpang.
5. Meyakinkan bahwa apalah arti sebuat nama tanpa ada karya dari seseorang.

Bukankah menjaga nama baik
lebih terhormat
daripada nama bagus ?


Di thread ini,
TS mengajak Agan dan Aganwati
untuk membagikan pengalamannya,
terutama mengenai nama (boleh nama siapa saja)
yang diberikan oleh orang tua masing-masing.


Salam....
Diubah oleh storm69 05-08-2019 08:41
gabodohgabener
dompetjadipeci
DeviMp
DeviMp dan 2 lainnya memberi reputasi
3
4.7K
80
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.9KThread82.8KAnggota
Tampilkan semua post
storm69Avatar border
TS
storm69
#46


Quote:


Untung ente lahir ama bidan atau dokter
jadi ada surat keterangan lahir

Kalo ama dukun beranak,
ngak bakalan ente punya surat itu
makabhapeter
makabhapeter memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.