Kaskus

Story

seenueAvatar border
TS
seenue
Tak Punya Hati ?
Ada saat, dimana kehidupan hanyalah omong kosong belaka.


Spoiler for Index:


Adakah Senyum di Semarang,


Spoiler for Index:

Diubah oleh seenue 06-05-2020 14:27
ipppsssAvatar border
anton2019827Avatar border
dbase51Avatar border
dbase51 dan 25 lainnya memberi reputasi
26
30.5K
264
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread•52KAnggota
Tampilkan semua post
seenueAvatar border
TS
seenue
#129
Aroma pagi masih belum hilang dari singgasana daun yang berembun, sedang gw.. masih dengan nada minor.. namun tak pernah jelas untuk apa harus meminorkan diri, apakah gw harus bersuara?

Entahlah..

Next, badan gw sudah cukup hagat.. meski hagat dari depan perapian. Gw membuka selimut dan berdiri dari sangkar gw. Gw nggak punya tujuan, tapi.. balkon keknya cukup menyenangkan. Mengingat landskap daerah gw masuk ke lereng barat, jadi.. kalau pagi bisa lihat Gunung Lawu, dan kalau sore bisa liat mentari ditelan bumi, hingga pedih perihnya meninggalkan semburat merah keemasan, kalau merah doang.. kata orang-orang tua, tanda akan kering, atau tidak turun hujan meski di musim penghujan?. Mungkin, ilmu macam ini bagi sobat gurun Sesat bin musyrik mengingat, analogi recehmu sebatas mempercayai yang Itu namun belepotan kalau sudah bersingungan dengan budaya dan pemahaman tanah surgawi, tapi percayalah sobat.. kami.. orang-orang sini, punya ilmu yang namanya ilmu titen, kita bisa memilah mana yang haq dan mana yang batil, nggak usah loe pada sok jadi Wali milenial. BASI ..

Mentok, lu cuma cari makan dari NGEBOULSHIT ria..

šŸ˜†..

***

Dingin, adalah langit yang sepertinya di atas.. namun bisa gw rasakan sampai di lapisan kulit terbawah. Entah.. apa yang bisa membuat gw nyaman meski sebentar, mungkin.. mata polos gw sedang di susupi mama-mama muda yang mau mengantarkan putra-putrinya sekolah.

Sungguh, geliat pendidikan kian menjamur, tak peduli endingnya akan seperti apa, toh.. kita sudah jadi manusia beriman, so.. apapun itu.. jika sudah membudaya, berat nggak berat.. atas nama kesetaraan, atas nama sistem.. berangkatlah kita ke tempat pengemblengan.

Semua ada plus dan minusnya, tidak bagi gw.

Gw sekarang berada di titik NOL.

..haragh..

Nafas gw berhembus dengan sangat kasar, pertanda.. ada sesak dan kepalsuan, kepolosan dan ketidaksempurnaan akan sesuatu hal yang masih ngambang.

Gw pun balik kanan, balik ke sofa depan perapian.

Sebenarnya, tadi Ibuk ngajak gw ke pasar.. tapi gw ogah, entah kenapa gw selalu seperti itu. Namun.. sering juga berangkatnya belakangan. šŸ˜…..

Misal gini, gw diajak ke toko. Gw bilang males..

Tapi, nggak lama gw ke toko juga.

Dan itu sudah dipahami Ibuk gw, mangkanya slowly saja. Ibuk gw tau, apa yang gw inginkan. Okelah.. dulu beliau resek, tapi sekarang sudah nggak. Bapak juga, dulu.. kasarnya minta ampun, sekarang.. sudah nggak.

Ya.. begitulah adanya. So, nikmati saja.

Gw mau nyusul Ibuk ke pasar, pengen beli gula aren šŸ˜…..

😁..
deniiskandard
yusufchauza
tikusil
tikusil dan 3 lainnya memberi reputasi
4
Ikuti KASKUS di
Ā© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.