Halloo agan agan dan sista sista, Mungkin ada beberapa dari kalian disini yg sedang sejalan dengan saya.
Disini saya tidak ada niat menjelekan perusahaan yg telah memberi saya upah untuk beli rokok dan makan sehari-hari.
Saya bekerja di suatu Bank plat merah, yg cukup besar, cabang sudah dimana mana ada, dan produk yg dijual juga cukup banyak.
Saya bekerja sebagai MKS (Mikro Kredit Sales) di Bank Mandiri, masa kerja masih 1tahun, dari namanya udah ketebak ya kerjaannya apa 😂
- Cari tabungan, grebek pasar pagi pagi 🙄
- Menawarkan kredit mikro, 5-200jt dengan bunga cukup murah, KUR juga ada, atau kredit serbaguna mikro dengan menawarkan ke sejumlah perusahaan PAYROLL, BUMN, PNS, TNI dan POLRI.
DLL
Jam kerja : 07.15 - Tidur
Saya bekerja disalah satu unit mikro, yg setatusnya nempel di cabang.
disini strata sosial masih kental melekat, namanya Anak mikro dan cabang itu tidak bisa guyub rukun, kita mau membuka tabungan buat nasabah aja disuruh sore setelah jam layanan, padahal kita juga mewakili nasabah, kita cari nasabah juga buat bank mandiri, Laba dari mikro juga mereka ikut makan.. 😂 seperti mikro itu dianak tirikan.
Kebanyakan Sharing Product Knowladge atau Program apa apa itu yg bisa ikut cuma PEGAWAI ber NIP. kadang ngrasa minder, kita punya NIP tp ternyata abal abal. 😥
Kalau dari segi salary dibilang kurang tp alhamdulillah cukup, insentif kalau kita bisa terget mungkin pendapatan kita bisa lebih dari mereka yg statusnya karyawan tetap.
tunjangan transportasi tidak ada 😥 dari motor, bensin, biaya perawatan kendaraan kita modal sendiri.
untuk kesehatan kita cuma dapet BPJS, dan dapet BPJS TK.
Jenjang Karir : Abu Abu 😂
Jujur, ada MKS dg masakerja >8thn statusnya masih Under Vendor, tidak ada kejelasan, padahal perform dia cukup bagus. alasan dia bertahan tidak pengen cari kerjaan lain karena USIA😴
Saya yg umur masih 22thn, jadi berpikir ulang untuk melanjutkan karir disini gan.
lama kelamaan semangat jadi kendor, karena motivasi untuk karir dr MKS itu sulit, apa lagi usia saya itungannya masih produktif.

* sebentar gan, saya mau OTS (Survey) nanti saya lanjutkan setalah OTS ceritanya.

saya sambung lagi gan,
Pernah gan, saya memberanikan diri bertanya ke manager cluster area,
👦 Pak, apakah ada open job?
👮 Loh, emang kepengen jadi apa kamu?
👦 Pengen jadi MKA (Mikro Kredit Analis) pak
👮 Emang kamu bisa?
👦 Bisa pak
👮 Emang kamu sanggup?
👦 Sanggup pak, semua gak ada yg gak bisa dipelajari
👮 Tapi sekarang, MKS naik ke MKA itu gak bisa, kalau dulu itu bisa, paling nggak skrang itu dari KRIYA MANDIRI jadi Teller dulu (Hampir sama kayak ikut vendor, tp beneran emang banyak yg dari kriya diangkat jadi pegawai.
* Dari kata katanya kan kita bisa mikir kan gan, Manager kita sendiri tidak yakin dengan masa depan anak buahnya.

Mungkin Gak sih gan, di Perusahaan segede ini masih jaman KKN? 🙄
Jujur ane bukan type Cari muka, jadi susah deketin bos .. wkwkwk

Sering ganti vendor jg sih kata senior, (aku pakai kata senior gara gara di tempatku bekerja senioritas masih ada)
kalau menurutku, itu akal akalan sebuah perusahaan biar tidak mengangkat pegawai.
kan maksimal Outsourching kan 2 thn, buat ngakalinya mereka ganti vendor baru, Karyawannya suruh jadi bunglon 😂.

Mungkin ada tambahan atau sanggahan dr agan agan atau sista sista?
Comment aja ya gan 👏