Minggu 05 Mei 2019, 07:44 WIB
Tim detikcom - detikNews


Aparat kepolisian berjaga-jaga di lokasi penggerebekan terduga teroris di Bekasi(Foto: Pradita Kurniawan Syah/Antara)

Jakarta - Tim Densus 88 Antiteror menangkap terduga teroris di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Ada tiga orang yang ditangkap pada penggerebekan yang dilakukan pada Sabtu (4/5) kemarin.

Dirangkum detikcom, Minggu (5/5/2019), penangkapan juga dilakukan di Tegal, Jawa Tengah. Pada penggerebekan ini, seorang teroris juga tewas ditembak petugas karena berupaya melakukan perlawanan.

Polisi menyatakan para terduga teroris terkait dengan kelompok Jaringan Ansharut Daulah (JAD) Lampung. Polisi masih terus mengembangkan kasus ini.

Berikut beberapa fakta terkait penangkapan teroris di Bekasi:


1. Tiga Teroris Ditangkap di Bekasi dan Tegal
Densus 88 Antiteror menangkap tiga orang terduga teroris pada Sabtu (4/5) kemarin. Ketiga terduga teroris itu ditangkap di waktu berbeda hari ini. Dua di Bekasi, sementara satu di Tegal, Jawa Tengah.

Dua teroris yang ditangkap di Bekasi yakni SL (34) dan AN (20). SL ditangkap di Jalan Pondok Ungu Permai Sektor V, Bahagia, Babelan, Bekasi pukul 04.34 WIB. Sedangkan AN ditangkap di Jalan Keramat Kedongdong, Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pukul 08. 49 WIB.

Satu terduga teroris terakhir berinisial MC (28) ditangkap di Jalan Keramat Kedongdong, Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pukul 08. 49 WIB.


2. Satu Teroris Tewas Ditembak karena Melawan
Satu terduga teroris terpaksa ditembak petugas. Tindakan tegas diambil karena terduga teroris tersebut berencana menyerang petugas.

"Hanya satu pelaku yang tewas ditembak, namun untuk inisialnya kami belum mendapatkan informasi karena penanganan ada di Mabes Polri," kata Kasubag Humas Polrestro Bekasi, AKP Sunardi, seperti dilansir Antara, Minggu (5/5/2019).

Penggerebekan dilakukan di sebuah ruko di Kampung Pangkalan RT 11/04, Desa Kedung Pengawas, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (5/4) dini hari.

Polisi memastikan, penembakan terhadap terduga teroris ini sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Petugas akan mengambil tindakan tegas bila pelaku melawan sehingga membahayakan nyawa petugas.


3. Terkait JAD Lampung
Polisi menyatakan ketiga terduga teroris yang ditangkap merupakan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Lampung. Terduga teroris yang pertama ditangkap yakni SL (34).

SL ditangkap di Jalan Pondok Ungu Permai Sektor V, Bahagia, Babelan, Bekasi pukul 04.34 WIB. SL yang merupakan anggota JAD Lampung sebelumnya sudah masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

"Keterlibatan DPO JAD Lampung," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo kepada detikcom, Sabtu (4/5/2019).

Sementara dua terduga teroris lainnya yakni AN dan MC mempunyai keterlibatan menyembunyikan SL yang merupakan DPO JAD Lampung.


4. Rencana Serang Polisi saat Pemilu
Polisi mengatakan terduga teroris yang ditangkap di Bekasi berencana menyerang polisi saat pemilu. Polisi terus mengembangkan kasus ini.

"Kelompok tersebut akan melakukan amaliah dengan sasaran anggota Polri saat Pemilu. Saat ini kasus tersebut dalam pengembangan oleh tim gabungan," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo kepada detikcom, Sabtu (4/5/2019).

Diketahui, kelompok JAD Lampung terus diburu Densus 88 Antiteror. Jaringan ini adalah termasuk yang melakukan bom bunuh diri di Sibolga, Sumatera Utara. Sebelumnya diberitakan, kelompok ini berencana menyerang polisi di Jawa Barat dan Jawa Timur.

"Dari 11 tersangka yang sudah dilakukan upaya paksa dari penyidik dari Densus, indikasi-indikasi penyerangan atau fai dengan sasaran aparat kepolisian itu sudah sangat jelas," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (1/4/2019). (jbr/yld)

Sumur
https://m.detik.com/news/berita/d-45...pung-di-bekasi

Komen TS
Mantap pak kejar terus sampe ke akar-akarnya