Elite PPP dan PKB protes dan sebut Ustadz Abdul Somad sebagai ustadz hoax, bicara sebelum tabayun

SERAMBINEWS.COM - Video pendek Ustadz Abdul Somad membahas parpol yang ideal dicoblos pada Pemilu 2019 nanti berbuntut panjang.

Setelah elite Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), kini giliran elite DPP PPP melayangkan protes terhadap pernyataan Ustadz Abdul Somad.

Para politisi PKB dan PPP ini merasa dirugikan dengan pernyataan Ustadz Abdul Somad bahwa hanya dua partai politik yang kukuh membela kepentingan ummat Islam di parlemen (DPR RI).


Dalam video pendek yang beredar viral, UAS dengan terang benderang menyebut nama kedua parpol itu adalah PKS dan PAN.

Video pendek ini viral dan menimbulkan kehebohan setelah diposting oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan.




Di pihak lain, para elite PKB dan PPP mengaku kecewa dan menilai Ustadz Abdul Somad melemparkan pernyataan tanpa tabayun atau klarifikasi terlebih dahulu.

Padahal agama mensyaratkan informasi yang masuk harus dilakukan tabayun dulu sebelum dikonsumsi dan disebarkan.



PPP Motor Penggerak

Pada Kamis (4/4/2018), Wakil Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muzakhir Ridha memberikan penjelasannya terkait RUU Larangan Minuman Beralkohol yang kini digodok di DPR.

Menurutnya, tidak sulit menemukan sejarah penggodokan RUU tersebut di DPR.

Saat muncul pertama kali di tahun 2012 sampai akhirnya masuk prolegnas 2013, kata Muzkhir, disitu disebutkan bahwa yang pertama kali menginisiasi RUU itu adalah PPP.

"Inisiator prolegnas Anti Miras dilakukan Partai Persatuan Pembangunan yang berlambang Kabah," tegas Muzakhir, Kamis (4/4/2019).

Dijelaskan, RUU dimaksud memang sempat kandas.


Namun oleh anggota DPR periode 2014-2019, Fraksi PPP bersama Fraksi PKS kembali mengusulkan RUU itu.

Ketua Panitia Khusus (Pansus) dijabat oleh Waketum PPP Arwani Thoafi sampai saat ini.

"Setelah berjalan beberapa waktu barulah Fraksi PAN mendukung penggodokan RUU ini. Maka di sini jelaslah, ada 3 partai yang terlibat dengan pengusulan RUU ini di DPR dengan PPP sebagai motor penggeraknya. PPP sampai saat ini konsisten untuk menggolkan RUU tersebut di DPR," ia memastikan.


Muzakhir yang juga Caleg PPP Dapil Sumut III ini mempertegas partainya konsisten memperjuangan RUU Anti Miras menjadi UU.

"Kami yakin, periode kedua Pemerintahan Jokowi, UU Anti Miras akan disetujui. Saya hanya menyarankan agar UAS jangan menjadi ustadz pembuat hoaks dan memfitnah partai lain,” pungkas mantan Sekjen PB HMI ini.

"Kita menghormati kapasitas beliau sebagai ulama dengan pengikut yang banyak di Indonesia. Namun penggiringan opini tidak bertanggungjawab, hoaks harus dilawan. Demi kelangsungan demokrasi yang berlandaskan kejujuran dan akal sehat. Jadi, sebaiknya tabayyun dahulu sebelum berbicara," ia memastikan.

Baca: Viral Keluarga Prabowo di Langowan Dukung Jokowi, Begini Penjelasan Kepala Desa Tounelet

Baca: Pemerintah Jepang Tawarkan Dana Hibah untuk Masyarakat Aceh, Maksimal Rp 1 Miliar Setiap Penerima

Baca: Faul Tertinggi di Top 16 Besar Liga Dangdut, Melaju dengan Guk Didong

Baca: Isu Politik Uang Merebak di Bireuen, Ada Partai Siapkan Harga Rp 300-500 Ribu per Paket

Sikap PKB

Penggalan video pernyataan Ustadz Abdul Somad yang memuji dua partai PKS dan PAN menuai protes.

Saat syiar agama, Ustadz Abdul Somad ditanya mengenai partai yang ideal dipilih pada Pemilu 2019 nanti.

Dan jawaban Ustadz Abdul Somad diposting di akun atas nama Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan.


Ustadz Abdul Somad diprotes karena pernyataan yang diunggah Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, Senin (1/4/2019) kemarin.

Nah, ini pernyataan Datuk Seri Ulama Setia Negara Ustadz Abdul Somad yang digugat Forum Silaturahmi Tenaga Ahli Fraksi PKB DPR.

Anggota Forum Silaturahmi Tenaga Ahli Fraksi PKB DPR Badrul Munir menegaskan, pernyataan tersebut keliru.


Sebab, dalam pembahasan draf RUU Larangan Minuman Beralkohol (Minol), tidak ada satu pasal pun yang melegalisasi peredaran minuman beralkohol.

“Sikap Forum Silaturahmi Tenaga Ahli Fraksi PKB sudah sangat tegas. Kami mengikuti apa yang menjadi garis besar Nahdlatul Ulama yaitu mendukung dengan tegas larangan minuman beralkohol,” ucapnya, di Jakarta, Senin (1/4) dikutip Indonesia Today.

Forum Tenaga Ahli Fraksi PKB DPR menyayangkan sikap UAS yang menelan mentah-mentah informasi tanpa melakukan tabayyun atau klarifikasi lebih dulu.

Diposting Ketua Umum PAN

Video pendek Ustadz Abdul Somad ini viral dan menimbulkan kehebohan setelah diunggah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di akun Instagram miliknya @zul.hasan.

Dalam caption video pernyataan Ustadz Abdul Somad tersebut, Zulkifli Hasan menulis:

TERIMA KASIH USTADZ ABDUL SOMAD


Terima kasih Ustadz Somad atas kepercayaan pada perjuangan PAN di DPR untuk MENOLAK legalisasi peredaran Minuman Keras dan Perjuangan MENOLAK legalisasi LGBT

Mohon doa semoga PAN tetap konsisten untuk terus BELA RAKYAT dan BELA UMAT."

Hingga Jumat (5/4/2019), video ini telah mencatat lebih dari 218 ribu tayangan.


Dalam video tersebut, Ustadz Abdul Somad ditanya tentang partai mana yang pas dipilih pada Pemilu 2019 nanti.

Penanya: Ustadz, ini banyak pilihan dan banyak orang bingung, partai mana yang pas untuk dipilih ustadz?

Ustadz Abdul Somad: Bertengkarlah mereka masalah miras di parlemen sana, yang tersumbat muncungnya kena duit, itu habis semua gak bisa ngomong, yang ngomong orang parlemen itu langsung.

Cuma dua yang mempertahankan kasus khamar atau miras.

Siapa yang bertahan?

PKS sama PAN.

Kita real aja, langsung-langsung aja.

Mana yang amar makruf nahi munkar di parlemen itu pilih.

Usah banyak-banyak pikir.



Itulah percakapan singkat saat Ustadz Abdul Somad, menjawab seorang penanya ketika dirinya sedang makan lontong sayur di sebuah warung.

Dalam video itu, Ustadz Abdul Somad tidak menyebut soal legalisasi miras atau legalisasi LGBT sebagaimana dituduhkan Forum Silaturahmi Tenaga Ahli Fraksi PKB DPR.

Ustadz Abdul Somad mengingatkan kepada umat Islam untuk memilih partai yang amar makruf nahi munkar.

Hal itu disampaikan Ustadz Abdul Somad di berbagai tempat ia berceramah, namun di dalam ceramahnya Ustadz Abdul Somad tidak pernah menyebut partai, nomor, dan orang.


Menu

Video Ustadz Abdul Somad Bahas Politik Berbuntut Panjang, Elite Parpol 'Hijau' Protes Sebut UAS Hoax
Jumat, 5 April 2019 14:42

uas-di-dayah-abu-krueng-kalee.jpg
Ustaz Abdul Somad isi ceramah di Dayah Darul Ihsan, Abu Hasan Krueng Kalee, Gampong Siem, Darussalam, Aceh Besar, Rabu (3/4/2019). - For serambinews.com


Diposting Ketua Umum PAN

Video pendek Ustadz Abdul Somad ini viral dan menimbulkan kehebohan setelah diunggah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di akun Instagram miliknya @zul.hasan.

Dalam caption video pernyataan Ustadz Abdul Somad tersebut, Zulkifli Hasan menulis:

TERIMA KASIH USTADZ ABDUL SOMAD


Terima kasih Ustadz Somad atas kepercayaan pada perjuangan PAN di DPR untuk MENOLAK legalisasi peredaran Minuman Keras dan Perjuangan MENOLAK legalisasi LGBT

Mohon doa semoga PAN tetap konsisten untuk terus BELA RAKYAT dan BELA UMAT."

Hingga Jumat (5/4/2019), video ini telah mencatat lebih dari 218 ribu tayangan.


Dalam video tersebut, Ustadz Abdul Somad ditanya tentang partai mana yang pas dipilih pada Pemilu 2019 nanti.

Penanya: Ustadz, ini banyak pilihan dan banyak orang bingung, partai mana yang pas untuk dipilih ustadz?

Ustadz Abdul Somad: Bertengkarlah mereka masalah miras di parlemen sana, yang tersumbat muncungnya kena duit, itu habis semua gak bisa ngomong, yang ngomong orang parlemen itu langsung.

Cuma dua yang mempertahankan kasus khamar atau miras.

Siapa yang bertahan?

PKS sama PAN.

Kita real aja, langsung-langsung aja.

Mana yang amar makruf nahi munkar di parlemen itu pilih.

Usah banyak-banyak pikir.



Itulah percakapan singkat saat Ustadz Abdul Somad, menjawab seorang penanya ketika dirinya sedang makan lontong sayur di sebuah warung.

Dalam video itu, Ustadz Abdul Somad tidak menyebut soal legalisasi miras atau legalisasi LGBT sebagaimana dituduhkan Forum Silaturahmi Tenaga Ahli Fraksi PKB DPR.

Ustadz Abdul Somad mengingatkan kepada umat Islam untuk memilih partai yang amar makruf nahi munkar.

Hal itu disampaikan Ustadz Abdul Somad di berbagai tempat ia berceramah, namun di dalam ceramahnya Ustadz Abdul Somad tidak pernah menyebut partai, nomor, dan orang.



Bicara soal politik, ternyata Ustadz Abdul Somad ngefans sama artis cantik Rachel Maryam yang juga Caleg Partai Gerindra.

Ini penjelasannya:

Ustadz Abdul Somad menjelma menjadi Ustadz Sejuta Views.

Postingan syiar Islam di media sosial selalu dinonton banyak orang.

UAS menjadi idola banyak orang.

Tapi tahukah Anda jika Ustadz Abdul Somad juga punya fans di kalangan Artis.

Artis cantik loh.

Penasaran siapa Artis Cantik idola Ustadz Somad?

Kenalkan, Rachel Maryam.

Selain Artis, Rachel Maryam juga menjadi calon Anggota Legislatif dari Partai Gerindra.

Rachel Maryam curhatkan soal Ustaz Abdul Somad yang mengaku ngefans padanya.

Diberitakan TribunWow.com, curhatan Rachel di sampaikan melalui unggahan video bertajuk 'Rachel Diary' di akun Instagram @rachelmaryams, Rabu (27/3/2019).

Video tersebut berupa slide tulisan yang menjadi curhatan Rachel.

"Dear diary, beberapa waktu lalu teteh bertemu idola teteh lho. Senang banget rasanya," begitu tulisan dalam video.

"Awalnya sempat ragu untuk minta foto tapi tetap beranikan untuk berfoto."

"Beberapa bulan kemudian, dulur teteh ada yang kasih info ke teteh soal video ini."

Video lantas menunjukkan cuplikan video Ustaz Abdul Somad yang dimaksud.

Dalam video tersebut, Ustaz Abdul Somad mengaku ngefans dengan Rachel.

"Di airport berjumpa pula dengan artis cantik. Tapi bangga kita, pakai jilbab juga. Rachel Maryam namanya. Saya ngefans sama dia," kata Ustaz Abdul Somad, seperti dalam video itu.

Video kembali ke slide berisi tulisan.

"Aduh diary, teteh nggak nyangka kalau idola teteh ini ternyata memperhatikan teteh. Rasa haru, bangga, dan bahagia campur aduk rasanya!" curhat Rachel.

Caleg Dapil Kabupaten Bandung dan Bandung Barat ini lantas memberikan doa untuk Ustaz Abdul Somad melalui tulisannya itu.

"Doa teteh untuk ustadz Abdul Somad, semoga selalu diberikan kesehatan dan selalu dalam perlindungan Allah SWT."

Di akhir video, Rachel juga menunjukkan foto awal pertemuannya dengan Ustaz Abdul Somad itu.

"Perasaan teteh ketika ketemu sama idola teteh.

#indonesiaadildanmakmur #1hatibersamarachelmaryam #gerindra #partaigerindra #prabowosandi," tulis Rachel melalui caption.

Sebelumnya, Rachel Maryam membagikan foto untuk menginformasikan bahwa ia membuat program pendidikan taman kanak-kanak (TK), melalui Instagram @rachelmaryams, Minggu (24/3/2019).



Program itu merupakan program lanjutan yang saat ini telah dilaksanakan oleh Rachel.

Rachel memberikan program pendidikan gratis untuk tingkat TK.

Penggratisan itu terdiri dari uang pendaftaran, uang bulanan, dan seragam untuk anak kurang mampu.

"Salah satu program teteh untuk pendidikan di dapil teteh yaitu Program TK Al - Quran gratis.

Program ini sudah berjalan di TK Tunas Garuda kecamatan Soreang.

Apa saja yang teteh berikan? Uang pendaftaran gratis, uang bulanan gratis, seragam sekolah gratis untuk anak yang kurang mampu.

Ini salah satu cerita tentang apa yang sudah teteh lakukan untuk Dapil teteh.

Semoga teteh bisa memberikan lebih jika terpililh kembali untuk dapil teteh menuju Indonesia adil dan makmur," tulis Rachel.

http://aceh.tribunnews.com/amp/2019/...as-hoax?page=4