Sementara semakin banyak organisasi dan negara yang melarang penggunaan dan produksi plastik, produsen plastik terkemuka di dunia berencana untuk meningkatkan produksi hampir sepertiga selama lima tahun berikutnya, seperti yang dilaporkan oleh World Economic Forum .

Pada 1974, konsumsi plastik global setiap tahun adalah dua kilogram (4,4 pon) per kapita
Hari ini, ini telah meningkat menjadi 43 kilogram (sekitar 95 pound) dan jumlah ini masih akan meningkat

Jika konsumsi plastik terus naik pada laju saat ini, seperti yang dilaporkan National Geographic, pada tahun 2050 akan ada 12 miliar metrik ton total plastik di tempat pembuangan sampah

Menurut Guardian , sekitar 8,3 miliar ton plastik telah diproduksi sejak 1950-an - ini setara dengan berat lebih dari 800.000 Menara Eiffel

Juga, hanya 9 persen saja yang telah didaur ulang

Kenya memperkenalkan salah satu undang-undang paling ketat di dunia terhadap kantong plastik pada 2017. Sekarang, warga Kenya yang ketahuan memproduksi, menjual, atau menggunakan kantong plastik akan berisiko dipenjara hingga empat tahun atau denda sekitar $ 40.000 (£ 31.000)

Negara-negara lain yang telah melarang, melarang sebagian, atau memajaki kantong plastik sekali pakai termasuk Prancis, Cina, Rwanda, dan Italia

Menurut National Geographic , 73 persen dari semua sampah pantai adalah plastik
Sampah tersebut meliputi botol, tutup botol, pembungkus makanan, filter dari puntung rokok, tas belanjaan, dan wadah polistiren

Sebuah laporan oleh Guardian menemukan bahwa satu juta botol plastik dibeli di seluruh dunia setiap menit
Jumlah ini diatur untuk meningkat 20 persen lagi pada tahun 2021 kecuali kita bertindak

Menurut laporan yang sama, lebih dari 480 miliar botol minum plastik dibeli pada 2016 di seluruh dunia naik dari 300 miliar botol satu dekade lalu

Selain itu, kurang dari setengah botol yang dibeli pada tahun 2016 didaur ulang dengan hanya 7 persen dari botol yang dikumpulkan berubah menjadi botol baru, dan sisanya berakhir di lokasi TPA atau laut

Menurut PBB , menelan plastik membunuh sekitar satu juta burung laut dan 100.000 hewan laut setiap tahun.

Selain itu, lebih dari 90 persen dari semua burung dan ikan dianggap memiliki partikel plastik di perut mereka. Itu karena plastik pecah menjadi potongan-potongan kecil di laut, yang kemudian dikonsumsi oleh ikan dan hewan laut lainnya