1. Munculnya Pernyataan “Everyone Should Pick a Side”


Pernyataan tersebut mengisyaratkan perseteruan ideologi, sosial, dan politik antara wilayah yang ingin merdeka dan pemerintah pusat. Ketika duel El Clasico berlangsung dipastikan Spanyol terbagi 2 yang seolah-olah El Clasico menjadi batas transparan negara Spanyol. Suporter lain siapapun mereka harus memilih Barca atau RM berdasarkan kepentingan dan ideologi mereka masing-masing.

2. Selalu Memakai Kostum Home Meskipun Lagi Tandang

Tidak ada seleksi jersey sejak El Clasico sejak pertama kali digelar. Kedua tim selalu memakai jersey utama meskipun untuk laga kandang maupun tandang. Warna kebesaranlah hal yang wajib digunakan.

3. Hal Yang Tabu Bagi Mereka Yang Menyeberang ke Salah Satu Kebelasan

Coba ingat kembali kisah Figo, Luis Enrique, dan sebagian mereka yang mendapatkan perlakuan buruk saat pindah dari RM ke Barca atau sebaliknya. Bagi mereka yang melakukan hal ini, terkadang mereka akan dicemooh atau dijahili para pendukung tuan rumah saat laga tandang El Clasico. Be Loyal For Ur Color.

4. Timnas Spanyol Memakai Estadio Mestalla Sebagai Stadion Utama

Timnas Spanyol memilih stadion milik Valencia CF, Estadio Mestalla sebagai stadion utama untuk laga mereka. Padahal secara fasilitas dan kapasitas, pastinya Bernabeu dan Camp Nou memiliki semua yang terbilang sangat bagus. Hal ini dilakukan untuk menghindari gesekan antara Madridista dan Cules terkait perseteruan abadi mereka.

5. Kemenangan El Clasico Sangat Krusial Bagi Kedua Kubu

Kemenangan di El Clasico sangatlah penting dan lebih utama dibanding seluruh gelar yang ada di bumi ini. Gengsi serta pengaruh yang ada diantara 2 klub ini tentunya yang membumbui cukup kuat saat El Clasico berlangsung.

6. Barca Sangat Anti Warna Putih

Dalam pemilihan jersey, Barca sangat menolak jika ada warna putih di kaos kesebelasan mereka. Pernah saat musim 97/98, ketika Barca disponsori jerseynya oleh Kappa, terdapat warna putih dari lengan hingga sepanjang tangan yang menimbulkan protes dari pendukung serta socios klub.

7. Barca dan Madrid Dimiliki Oleh Socios


Kedua klub ini tidak dimiliki oleh pribadi atau segelintir orang. Barca dan RM diatur oleh socios atau seperti dewan sosial klub dan melaksanakannya secara demokratis sehingga setiap beberapa tahun sekali diadakan pemilihan presiden klub yang dipilih melalui sistem voting.

8. El Clasico Merupakan Hari Libur di Kota Madrid & Barcelona
Di Madrid dan Barcelona, saat El Clasico berlangsung maka hari itu merupakan hari libur di masing-masing kota. Enak juga tinggal disini