Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

depata.prasetyaAvatar border
TS
depata.prasetya
Lawang Sewu Yang Sekarang. Masih Angker ?





Apa kabar Para Pecinta Horrordimana pun kalian berada
Semoga mereka yang tak kasat mata selalu menemani kalian.



Gedung bekas bangunan Belanda, yang dulunya dijadikan sebagai penjara untuk orang-orang pribumi. Tempat yang sangat terkenal di kota Semarang. Tempat yang memiliki julukan “Gedung Seribu Pintu”. Apalagi kalau bukan Lawang Sewu. Lawang Sewu dalam bahasa jawa sendiri berarti Seribu Pintu. Alasan kenapa gedung ini diberi nama begitu, karena banyaknya pintu yang ada di Lawang Sewu. Walaupun sebenarnya pintu yang ada di Lawang Sewu tidak mencapai seribu.

Salah satu tempat horror yang ada di kota Semarang yang berada dekat dengan Tugu Muda ini memiliki kisah mistisnya tersendiri. Seperti yang sudah ts jelaskan di atas, bahwa dulunya Lawang Sewu ini merupakan tempat bagi tahanan / penjara bagi orang-orang pribumi. Di Lawang Sewu inilah para tahanan disiksa sampai mati.

Ada satu tempat di Lawang Sewu yang menjadi tempat favorit ts. Yaitu penjaranya sendiri. penjaranya berbeda dengan penjara yang GanSist pikirkan. Di dalam Lawang Sewu memiliki ruang bawah tanah yang berisikan dua penjara yang dulu pernah digunakan oleh penjajah. Penjara tersebut adalah penjara jongkok dan penjara berdiri.

Penjara jongkok sendiri berbentuk seperti bak dan hanya memiliki ketinggian kurang lebih 0,5 m. Penjara ini memaksa tahanannya untuk jongkok di bak dan atasnya tertutup dengan teralis besi dan bak tersebut diisikan dengan air sampai sebatas leher tahanannya.

Spoiler for Penjara Jongkok:




Berbeda dengan penjara jongkok, penjara berdiri juga lumayan menyeramkan. Penjara yang hanya memiliki ukuran 1x1 meter ini mungkin terlihat biasa. Namun yang membuat penjara ini ngeri adalah penjara dengan ukuran 1x1 meter yang berisikan sekitar 7-8 orang bahkan 10 tahanan yang diharuskan berdiri dan saling berhimpitan.

Spoiler for Penjara Berdiri:




Tujuan dibuat kedua penjara tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah untuk memyiksa para tahanan tersebut hingga meninggal. Dan setelah para tahanan meninggal, para tahanan tersebut akan dibuang di sungai yang berada di belakang bangunan Lawang Sewu.

Jadi tidak heran kenapa bangunan Lawang Sewu menjadi berhantu. Mungkin GanSist juga sudah banyak yang tau tentang acara tv uji nyali yang pernah diadakan di Lawang Sewu. Yang berujung tertangkapnya sesosok kuntilanak yang menjadi penunggu di Lawang Sewu tersebut.

Lain dulu lain sekarang. Sekarang ini bangunan Lawang Sewu sudah tidak seperti dulu lagi. Karena tempat ini sekarang telah menjadi obyek wisata yang wajib dikunjungi di kota Semarang. So buat kalian yang sedang berwisata di Kota Semarang wajib mengunjungi tempat yang menjadi ikon Kota Semarang ini ya.

Santai aja GanSis, Lawang Sewu yang sekarang udah beda jauh dengan Lawang Sewu yang dulu. Jika dulu Lawang Sewu terkenal karena keangkerannya, namun sekarang Lawang Sewu terkenal dengan spot fotonya yang menarik dan rekomended. Bahkan wisatawan yang datang menjadi tak terkira. Dari pagi sampai malam masih banyak wisatawan yang berkunjung lho.

Spoiler for Lawang Sewu Sekarang:




Gimana GanSist, apakah kalian mau coba berkunjung ke Lawang Sewu yang sekarang ? Dijamin gak bakal nyesel deh.







Sumber : Google, Opini Pribadi, Facebook




Diubah oleh depata.prasetya 24-02-2021 02:46
7
15K
106
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.7KAnggota
Tampilkan semua post
anom.njiAvatar border
anom.nji
#86
dulu ane pernah masuk ke penjara bawah tanahnya. Jadi per grup gitu masuknya, 1 grup ane ada 7 orang. Dipandu sama pemandu wanita (nyalinya gede bgt gan). Pas mau masuk itu pintunya kecil bgt cuma bisa dilewatin satu orang, dan itu kita harus turun pake tangga dlm lorong sempit muat satu badan aja gan. Pas smpe bawah lantai banjir semata kaki, entah air dari mana. Kita menelusuri semua lorong yg ada di penjara bawah tanah gan, dan satu hal kita cuma dibekali senter 1 orang 1 senter aja gan. Dan kondisi dibawah itu gelap gulita bangeeeettt bener2 gak ada cahaya sedikit pun yg masuk. Sampe pada tur terakhir, pemandu ngarahin kita kelokasi uji nyali dunia lain yg waktu itu keliatan kuntinya, pas bgt di depan kita tempat uji nyali nya. Disitu dia suruh matiin senter semua peserta, pas kita matiin kita gak bisa liat sama sekali gan, dgn orang depan ane yg jarak 30 cm aja gak kliatan, seketika bulu kuduk merinding..haha dan lgsg disuruh nyalain lagi. Padahal itu jam 2 siang... trus ane misah dari grup bentar ke pojok ruangan disamping pintu atau bukaan yg terkoneksi dgn sungai disamping penjara tempat pembuangan mayat, disitu ane nyium bau anyir darah... merinding lagi ane, trus lgsg balik ke rombongan lagi. Seru sih, dulu kena biaya 30 ribu per orang utk tur nya, tapi syg skrg udh gak ada ya. Pdhl dulu turnya sampe ke atap2 lantai atas. Btw ane kesana sama mantan ane yg udh 6 tahun pacaran, trus ditinggal nikah...(anjir jadi curhat) page one gan jika berkenanemoticon-Shakehand2
lemperkecut
lemperkecut memberi reputasi
1
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.