Jika beberapa waktu lalu saya telah membahas tentang Ailurophile, suatu keadaan psikologi dimana seseorang sangat mencintai kucing. Dan sekarang saya akan membahas mengenai orang yang sangat takut terhadap kucing, yang dalam dunia psikologi di sebut Ailurophobia, beda tipis lah ya.







Bagi seorang pecinta kucing, berinteraksi dengan kucing adalah sebuah kebahagiaan yang luar biasa. Tapi bagi seorang Ailurophobia, berada dekat dengan kucing adalah sebuah ancaman, mereka cenderung akan menghindari apapun yang berkaitan dengan kucing. Mereka juga akan berusaha lari menjauh atau membuat pertahanan diri saat bertemu kucing di jalanan. Berbanding terbalik dengan Ailurophile yang justru akan beramah tamah dengan setiap kucing yang mereka temui.

Dilansir dari situs DOSEN PSIKOLOGI, banyak faktor yang membuat seseorang pada akhirnya mengalami Ailurophobia. Mulai dari pengalaman tidak mengenakkan berkaitan dengan kucing ketika masih kecil, seperti di cakar atau di gigit. Pengalaman itu pada akhirnya menyisakan trauma dan membuat mereka menjadi begitu antipati terhadap kucing.

Bisa juga karena melihat atau mendengar cerita orang lain yang memiliki pengalaman tidak menyenangkan dengan kucing. Hingga akhirnya memunculkan penilaian jika kucing adalah sebuah ancaman.

Seorang Ailurophobia akan merasa panik dan cemas saat melihat kucing, berteriak atau meloncat saat ada kucing, bahkan mereka tidak menyukai foto atau tayangan televisi yang berkaitan dengan kucing. Ciri - ciri fisik yang biasa dialami adalah jantung berdebar kencang, pusing, mual, pernapasan meningkat, gemetar, dan lainnya. Gejala yang timbul bergantung pada tingkatan fobia itu sendiri.

Dan...apakah Ailurophobia bisa di sembuhkan? Bisa, tergantung tingkatannya.
Untuk Ailurophobia ringan bisa dengan melatih pasien untuk terekspose lebih lama dengan kucing, mulai dari melihat kucing dari kejauhan, lebih sering melihat foto dan tayangan televisi atau video yang berkaitan dengan kucing, hingga mencoba untuk berjalan berdampingan dengan kucing.



Nah Gan Sis, sekian dulu tulisan saya mengenai Ailurophobia. Jumpa lagi di thread saya berikutnya.