Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Indonesia menjadi tempat sampah elektronik, marak ponsel ex Inter, Docomo, Au, dsb

kripikirAvatar border
TS
kripikir
Indonesia menjadi tempat sampah elektronik, marak ponsel ex Inter, Docomo, Au, dsb
اَلسلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه
Selamat datang di thread ane


Penggunaan sebuah teknologi komunikasi seperti smartphone, keberadaannya di berbagai belahan dunia sangat massive. Negara-negara maju umumnya memiliki siklus kepemilikan smartphone yang sangat cepat, hal ini terjadi karena negara-negara maju cepat mendapat perubahan teknologi, dan sumberdaya penggunannya sudah siap, orang-orang di negara maju bisa saja dalam satu tahun berganti smartphone, selain karena perkembangan lebih cepat, tata cara kepemilikan di negara-negara maju juga cenderung berbeda, diamana mereka terikat kontrak dengan operator selular, dan ini menjadi cara lebih mudah untuk berganti smartphone. Sedangkan negara berkembnag sendiri, seringnya mengalami keterlambatan perkembangan teknologi, sumberdayanya untuk mendapat perkembangan teknologi yang cepat juga belum siap, terutama teknologi baru pasti berbiaya mahal, dan negara berkembang tingkat ekonominya bisa di bilang kurang cocok, padahal para orang-orang di negara berkembang sangat haus akan kemajuan teknologi, melihat teknologi negara-negara maju pasti rasanya iri. Pasar smartphone negara berkembang biasanya hanya mendapat jatah kelas menengah ke bawah, yang jelas dengan harga-harga murah, celah ini dijadikan sebuah jalan untuk menjual smartphone bekas dari luar negeri untuk di jual kembali di negara berkembang, karena harga bisa di jamin akan lebih murah dan menarik banyak peminat, dan sekarang di Indonesia penjualan smartphone ex inter atau bekas kontrak beberapa operator di luar negeri mulai merajalela, apa untungnya memiliki smartphone ex inter, dan apa sebenarnya mereka-mereka ini?

Spoiler for Bahas apa itu ex Inter, juga Docomo, Softbank, dan AU:

Kemudian apa untungnya membeli smartphone seperti ini? padahal ini barang-barang bekas dari luar negeri yang impor ke Indonesia, apa juga ada kerugiannya juga membeli smartphone semacam ini?

Spoiler for Untung dan Ruginya:


Jika memang merasa tergiur dengan smartphone ex inter seperti ini, kira-kira hal apa saja yang harus di perhatikan misal akan membeli?

Spoiler for Niat beli perhatikan ini:

Saat ini kalau lihat website jual-beli, sudah banyak di temukan smartphone ex inter macam ini, banyak orang juga mulai membahas smartphone ex inter, terutama karena harganya murah, dan smartphone yang di dapat keren-keren. Membeli smartphone ex inter Docomo, Softbank, AU, seperti ini memang sudah seharusnya di sadari dari awal apa yang akan terjadi misal berniat membeli, jangan berharap akan mendapat barang yang sempurna, karena namanya bekas, pasti punya minus, apalagi ini smartphone yang umurnya lama, di impor dari luar negeri lagi. Jadi pertimbangkan dengan sangat sebelum membeli smartphone ex inter seperti ini, jangan sampai menyesal setelah membelinya nanti.

Spoiler for Sumber:


Terima kasih sudah berkunjung di thread ane
Jika berkenan bisa bantu untuk UpVote (Panah ke atas), Share, dan Rate

iamnoone
iamnoone memberi reputasi
9
13.2K
77
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.2KAnggota
Tampilkan semua post
kripikirAvatar border
TS
kripikir
#29
Quote:


itu temen agan berkelana di dunia perDocomoan, apa pernah mengalami nasib sial?

Quote:


ane juga lupa mentok di seri berapa SD 8** series yang suka panas, yang pasti SD 800 itu panas, 810 juga sampai ada masalah sama hp flagship yang pakai hp itu. Tapi kemarin sempat baca, katanya di seri 810 ke atas entah seri 820 atau bukan, misal mulai panas, kinerja di turunkan, biar g tambah panas.
0
Tutup
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.