KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyampaikan Pidato Kebangsaan di hadapan para pendukungnya di Plenary Hall Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (14/1/2019).
Pidato Kebangsaan itu disiarkan secara langsung di sejumlah televisi nasional.
Dalam pidatonya tersebut, Prabowo menyatakan beberapa kegelisahan terkait kondisi negara saat ini. Dia menyampaikan janji-janji politik jika ia terpilih menjadi presiden nantinya.
Berikut ini, janji yang diucapkan Prabowo melalui Pidato Kebangsaan yang ia bawakan malam tadi.
1. Dana desa langsung
Dana desa sebesar Rp 1 miliyar per tahun akan diserahkan langsung ke desa. Hal itu untuk mengurangi banyaknya potongan dana selama masa distribusinya.
Saat ini, Dana Desa dengan besaran yang sama dikeluarkan oleh pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Keuangan melalui dana APBN. Dana tersebut kemudian disampaikan melalui mekanisme tertentu.
Pertama akan diserahkan ke pemerintah kabupaten/kota (APBD), kemudian baru dialirkan ke pemerintah desa melalui APBDes.
2. Perbaiki gaji hakim, polisi, guru, dan tenaga kesehatan
Selanjutnya, Prabowo menyampaikan akan memperbaiki gaji tenaga-tenaga profesional di Indonesia yang memegang peras strategis terhadap kemajuan bangsa.
Mereka adalah tenaga-tenaga pendidikan, kesehatan, hukum, dan keamanan. Di dalamnya ada guru, dokter, perawat, bidan, hakim, dan polisi.
Bahkan, Prabowo menyebut tidak masalah jika memang harus memberikan gaji berkali-kali lipat dari gaji yang mereka terima saat ini, demi kinerja yang maksimal untuk kebaikan negara.
3. Bangun bank tani dan nelayan
Janji lainnya adalah Prabowo akan bentuk badan perbankan untuk para petani dan nelayan.
Menurut keluhan yang masuk pada pihaknya selama ini, petani banyak yang merasa sedih karena hasil panen mereka kalah bersaing di pasaran karena maraknya produk-produk impor.
Prabowo mencontohkan nasib petani garam dan tebu yang ada di Jawa Timur, yang hasil panennya sulit dijual dipasaran.
4. Bangun bank tabungan haji
Kemudian, Prabowo menyatakan akan membentuk bank tabungan haji untuk meringankan beban umat Islam yang ingin pergi melakukan ibadah haji atau umrah.
Di sana, nanti masyarakat bisa menabung dengan jangka waktu tertentu hingga akhirnya dana terkumpul.
5. Dirikan asrama haji milik Indonesia di Arab Saudi
Masih terkait dengan biaya haji yang terkenal tinggi dan mahal bagi sebagian kalangan, Prabowo menyatakan akan melakukan negosiasi dengan Pemerintah Arab Saudi untuk diizinkan mendirikan asrama-asrama milik Indonesia.
Jika hal ini benar terlaksana, menurut Prabowo biaya haji atau umroh akan banyak dapat dipangkas.
6. Kepastian hukum ojek online
Untuk kemelut transportasi online yang ada saat ini, Prabowo menyatakan akan membuat kepastian hukum bagi para pengemudi ojek online.
Selama ini ojek online kerap terlibat persaingan dan polemik berbuntut kekerasan, saat berhadapan dengan ojek konvensional.
7. Perbaiki tata kelola BPJS
Pada kesempatan tadi malam, Prabowo beberapa kali menyebut ketidakmampuan negara memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat, dengan adanya tunggakan-tunggakan utang BPJS kepada rumah sakit-rumah sakit.
Hal itu kerap kali membuat rumah sakit mencabut layanannya kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan medis.
Latar belakang itulah yang membuat Prabowo berjanji akan memperbaiki tata kelola Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) yang saat ini banyak bermasalah.
8. Hentikan pembengkakan utang LN Indonesia
Di sisi ekonomi, Prabowo juga berjanji akan menghentikan pembengkakan utang luar negeri Indonesia yang saat ini terus meningkat.
Ia juga menyampaikan keperihatinannya terhadap kondisi Indonesia yang mengambil utang luar negeri untuk menutup utang lainnya, dan menggaji tenaga-tenaga profesional seperti guru.
Ia membandingkan dengan kondisi negara lain yang melakukan utang luar negeri untuk menjalankan pembangunan.
9. Pemberdayaan dan insentif bagi usaha kecil
Dalam pidatonya, Prabowo menyebut akan memberdayakan usaha kecil yang ada di Indonesia. Ia pun akan memberikan insentif tertentu untuk mereka agar bisa berkembang.
Ia mencita-citakan kesejahteraan Indonesia bisa dirasakan oleh semua aspek bangsa, bukan hanya segelintir pihak.
10. Alih fungsi hutan rusak
Menyangkut tentang lingkungan, Prabowo mengatakan akan melakukan alih fungsi lahan hutan yang saat ini dalam kondisi rusak, menjadi lahan produktif. Baik untuk ditanami bahan pangan atau dijadikan lokasi produksi energi.
Hal ini juga disebut Prabowo akan membantu mewujudkan kondisi Indonesia swasembada pangan dan energi yang disebutnya menjadi beberapa syarat untuk menjadikan Indonesia negara yang kuat dan mandiri.
***
Beberapa janji dan cita-cita lain juga disampaikan Prabowo dalam kesempatan itu, misalnya pemberian susu gratis bagi anak-anak sekolah, beasiswa bagi bibit-bibit potensial, memperkuat KB untuk menghindari ledakan penduduk, perbaikan kualitas lembaga pendidikan, pembangunan infrastruktur tepat sasaran, dan penghentian kebocoran uang negara ke luar negeri.
Selama menyampaikan pidatonya saat itu, gemuruh, teriakan, dan dukungan para simpatisan malam itu memenuhi ruangan. Sesekali jargon "Hidup Prabowo!" pun bergema.
Presiden Indonesia ke-6, Soesilo Bambang Yudhoyono, dan Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais pun menghadiri Pidato Kebangsaan Prabowo-Sandi semalam.