Kaskus

Story

MartincorpAvatar border
TS
Martincorp
[TAMAT] PACARKU KUNTILANAK
[TAMAT] PACARKU KUNTILANAK


[TAMAT] PACARKU KUNTILANAK


[TAMAT] PACARKU KUNTILANAK


Sebelumnya ane Mohon izin kepada para sesepuh di Forum SFTH, ane mau sharing cerita fiksi yang ane dapet dari wangsit di alam mimpi semalem berhubung kisah hidup ane nggak menarik buat di share jadi ane share cerita fiksi. 
ane mohon maaf juga bila ada kata-kata yang tidak berkenan di hati agan-agan yang baik dan penulisan yang berantakan karena ini pertama kalinya ane menulis wangsit yang ane terima ke dalam sebuah karya tulis.
Spoiler for Sinopsis:



Spoiler for INDEX:


Spoiler for Penampakan:



Mohon Commentnya ya gan, biar ane semangat Update wangsit nya emoticon-Blue Guy Peace
emoticon-Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace

Ane mau ngucapin terima kasih banyak buat Agan-agan yang baik hati yang udah ngasih Cendol Manis, Semoga Rezeki Agan-agan yang baik hati semakin Berlimpah ......emoticon-thumbsup emoticon-Salaman emoticon-Smilie emoticon-Smilie emoticon-Smilie
[TAMAT] PACARKU KUNTILANAK
[TAMAT] PACARKU KUNTILANAK

Akhirnya kisah ini selesai dengan meninggalkan banyak misteri yang belum terkuak, untuk itu nantikan kisah selanjutnya di novel lanjutan cerita ini
Spoiler for Sudah Terbit:


Follow Instagram Martincorp_Official di : Martincorp69

Kunjungi juga Wattpad ane di Link : PACARKU KUNTILANAK
Polling
0 suara
Siapakh Karakter Favorit Agan ?
Diubah oleh Martincorp 09-01-2020 12:25
habibhievAvatar border
aji601602662Avatar border
dukronisirya115Avatar border
dukronisirya115 dan 260 lainnya memberi reputasi
247
592.1K
2.3K
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the Heart
KASKUS Official
32.7KThread51.9KAnggota
Tampilkan semua post
MartincorpAvatar border
TS
Martincorp
#513
BAGIAN 35
CAR FREE DAY


Pagi telah tiba, Asnawi yang masih terlelap di dalam mobil mendadak tebangun karena kaget. Dia merasa mobil yang ditempatinya bergoyang dan suasana menjadi riuh karena banyak teriakan orang- orang yang sedang marah. Sekitar 20 orang mengerumuni mobil. Mereka menggoyang-goyang mobil dengan penuh emosi, ada yang mengetuk-ngetuk kaca mobil sambil teriak teriak.”woy jangan mesum disini anjiing.....”. begitulah suara orang-orang itu yang terdengar lebih menakutkan daripada suara setan. Asnawi melihat ke kursi sebelah, ternyata Hayati sudah tidak berada disana, kemudian Asnawi pun membuka kaca jendela untuk menghentikan aksi vandalisme mereka.

“maaf kang....ada apa ini teh...kok pada marah-marah ke saya?” tanya Asnawi sambil harap-harap cemas. Beberapa orang itu tampak membawa pentungan ada juga yang membawa golok.

“akang habis berbuat mesum yah semalem disini...!!!!...........ayo ngaku luh..!!!” kata seorang lelaki yang berada tepat di depan muka Asnawi.

“enggak kang...demi Tuhan...saya sendirian disini..semalem saya ada acara di Dago atas, saya kelelahan dan istirahat disini...” kata Asnawi. Namun beberapa orang langsung beteriak tidak percaya. Mereka mengira kalau Asnawi menyembunyikan cewek di mobilnya.”Maneh jangan berbohong yah!!!pasti lu sembunyiin di belakang yah....” teriak seorang pemuda tanggung yang berdiri di depan mobil dengan wajah songongnya.

“oke..oke..saya buktikan yah....”kata Asnawi yang kemudian menyalakan mesin dan langsung membuka atap mobil. Langsung terlihat jelas semua bagian dalam mobil. Orang-orang itu kemudian terdiam setelah melihat keadaan mobil yang kosong dan hanya ada Asnawi saja. Asnawi kemudian keluar dari mobil.

“tuh liat kang....mana buktinya saya mesum...? saya sendirian dari semalem.....!!” kata Asnawi ngegas. Warga seketika tertunduk lesu, terutama si pemuda berwajah songong yang langsung pergi meninggalkan kerumunan.

“hehe...maaf kang..kirain sayah teh akang lagi mesum...soalnya disini banyak sekali pasangan-pasangan yang berbuat mesum di mobil....itu membuat warga disini resah....sekali lagi maafkan kami yah kang..” kata lelaki yang tadi menggedor-gedor jendela.

“iya deh saya maafin.....makanya kang , jangan suudzon dulu, lebih baik tanya baik-baik” kata Asnawi yang berusaha menasihati warga yang berkerumun dengan berlagak seperti seorang Ketua RT. Warga pun akhirnya membubarkan diri dengan tertib dan meninggalkan Asnawi sendirian. Dalam sekejap suasana di tempat itu kembali sepi, karena waktu baru menunjukan pukul 6 pagi. Asnawi langsung mengecek seluruh body mobil, takutnya ada bagian mobil yang rusak akibat diamuk warga tadi. Setelah beberapa menit mengecek, akhirnya Asnawi merasa lega karena tidak menemukan kerusakan sedikitpun di body mobil.”huuhhhh..!!...untung mobilnya masih mulus...kalo sampe rusak gue bakalan dirudapaksa Bi Asih nih sampe tewas..hiihhh” gumam Asnawi dalam hati. Asnawi kemudian masuk kembali kedalam mobil dan menutup atap. Tiba-tiba Hayati langsung muncul di sebelah Asnawi dengan seketika. Asnawi terperanjat kaget. Hayati tampak mengunyah sesuatu dan kedua tangannya tengah memegang suatu benda yang berlendir dan menjijikan.

“haaahhh..!!.....aduh sayang..kamu bikin kaget aku ajah..”

“heheh...maaf mas..nyamm..nyam..aku ..tadi...pergi nyari sarapan dulu..nyam...” kata Hayati dengan mulut sambil mengunyah.

“kamu makan apa sih?....kayanya enak banget...”

“aku makan ini mas.......” kata Hayati sambil menunjukkan dua ekor kodok yang berukuran besar yang digenggam kedua tangannya. Tampak salah satu kodok tersebut sudah tidak mempunyai kepala karena sudah dilahap Hayati.

“Anjiinngggg!!.....” teriak Asnawi yang sangat kaget yang langsung membuka pintu mobil dan loncat keluar.

“ini kodok mas...bukan anjing...nyam...nyam...enak banget mas..nyam..nyam” kata Hayati sambil kembali menggerogoti tubuh kodok yang sudah tidak utuh. Asnawi langsung muntah melihat Hayati makan.

“kenapa kamu makan kodok..... buang sana !!...jijik banget .... aku nggak sanggup liatnya....”

“nggak mau mas ku...aku laper banget...semalem abis tarung sama Mawar Hitam...”

“buang Hayati......nanti aku beliin kamu sosis bakar sama seblak di CFD Dago..”

“ihhhh...mas jahat ihhh...... aku kan laper banget ....mas mau aku mati kelaparan..?”

“kamu kan udah mati sayang.....masa mau mati lagi..”

“oh iya lupa....hehehehehehe.......”

“yaudah deh...kamu abisin aja tuh kodok .....aku nggak mau masuk sebelum kodok itu abis.....”

“siyap mas ku sayaaanng....”

Hayati melanjutkan sarapan mengerikannya dengan nikmat dan lahap, sementara Asnawi menunggu di luar mobil. Setelah beberapa saat menunggu, akhirnya Hayati memanggil Asnawi untuk masuk ke mobil. Asnawi kemudian kembali menjalankan mobil untuk pergi dari tempat itu. Asnawi berencana mengajak Hayati ke CFD Dago. Dia tadi sudah berjanji akan membelikan Hayati sosis bakar dan seblak.

Begitu sampai di kawasan Dago, Asnawi langsung mengajak Hayati jalan-jalan menikmati suasana minggu pagi yang ramai di sana. Hayati sangat bahagia melihat banyak sekali orang-orang yang berlalu lalang, entah itu dengan keluarga, pasangan atau teman-teman. Asnawi membelikan dua sosis bakar ukuran besar dan semangkuk seblak yang super pedas untuk Hayati. Mereka meniknmati makanan itu dengan duduk di bangku taman yang banyak tersedia di trotoar sepanjang jalan Dago. Asnawi kembali terheran-heran ketika melihat Hayati memakan seblak super pedasnya dengan ekspresi biasa-biasa saja dengan tanpa merasa sedikitpun kepedasan.

“Hayati....kamu nggak kepedesan makan seblak?”

“enggak mas ku ... ini enak banget .... manis mas ...hehe”

Mendengar komentar Hayati, Asnawi hanya menelan ludah dan menggelengkan kepala. Asnawi mendapat ide baru untuk memberi makan Hayati, karena Hayati sangat menyukai seblak, dia akan membelikan seblak setiap hari untuk Hayati. Harga seblak jauh lebih murah daripada sate dan jumlahnya bisa lebih banyak. Semenjak Hayati hidup bersama Asnawi, dia selalu makan dalam jumlah besar dan harus selalu daging. Membeli sate setiap hari membuat isi dompet Asnawi cukup terkuras. Asnawi harus pandai mengatur keuangannya agar tidak bangkrut. Setelah selesai makan, mereka kembali berjalan di sepanjang jalan Dago. Asnawi membelikan Hayati kacamata CengDem (Goceng Adem) untuk dipakai Hayati,secara kacamata yang lama sudah hancur ketika bertarung dengan Wewe Gombel. Asnawi sangat senang melihat Hayati memakai kacamata.

Hari menjelang siang, setelah puas bermain, mereka pun kembali pulang ke kosan. Begitu sampai di kosan, Hayati kembali berubah wujud menjadi gaib agar tidak terlihat oleh ibu kost dan penghuni lainnya. Asnawi menjatuhkan diri ke tempat tidur dan langsung tertidur karena sudah tidak sanggup menahan rasa kantuk yang luar biasa. Hayati membuka sepatu Asnawi ynag masih dipakainya ketika tidur. Tiba-tiba Utami pun masuk ke kosan dengan menembus dinding seperti biasa.

“pagi mbak kunti....loh Asnawi kenapa mbak?”

“dia kecapean Tami....kita udah jalan-jalan dari pagi”

“oohh......sampai segitunya hehehe....ngomong-ngomong gimana nih acara pestanya? Apa mbak udah ciuman sama Asnawi?”

“huh...panjang banget ceritanya....semalem tuh banyak kejadian-kejadian yang aneh...”

“oohh gitu...yaudah atuh kita ngobrolnya di kamarku aja yuk...kesian nih Asnawi takut keganggu sama suara kita...sekalian aku pengen diajarin mbak kunti lagi nih”

“diajarin apa......?”

“aku pengen bisa komunikasi sama Ibu...aku pengen suaraku terdengar Ibu...sekarang Ibu udah bisa ngerasain kehadiranku ... dia mencoba komunikasi tapi sayang suaraku nggak kedengeran... jadi aku cuman ngetuk-ngetuk benda aja buat ngerespon...”

“oh yaudah yuk...kita ke kamarmu sekarang........”

“oh iya mbak, nanti malem mbak Ratih ngundang kita loh buat syukuran”

“syukuran apa emang?”

“syukuran dia jadian sama setan londo tanpa kepala itu”

“waaahhh..hehehe....seriusan?....aku penasaran sama cowok nya itu”

“hahaha pokonya mah aneh banget mbak kunti......nanti kita pergi udah magrib aja yah”

“dimana acaranya ?”

“di rumah kosong blok 10 komplek ini mbak....bakalan meriah katanya mah...banyak setan lain juga yang diundang”

“waahh...jadi semangat nih...aku pengen ke pesta khusus setan.....kemaren aku diajak mas Nawi ke pesta manusia nggak seru banget...malahan banyak yang ngegodain”

“hahahahahah siapa suruh punya wajah cantik jadi kan digodain terus”

Hayati dan Utami pun pergi dari kamar Asnawi, meninggalkan dirinya yang terlelap tidur karena kelelahan.

..................

LANCROTKAN FERNANDEZ.......................emoticon-Betty



OkkyVanessaM
rijalbegundal
symoel08
symoel08 dan 19 lainnya memberi reputasi
20
Ikuti KASKUS di
© 2025 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.